Semua Hal Tentang Channel Instagram yang Harus Kamu Ketahui!
Semua Hal Tentang Channel Instagram – Instagram adalah salah satu media sosial terpopuler di dunia. Popularitas Instagram sekarang ini bersaing ketat dengan media sosial lain seperti TikTok, Twitter, dan juga YouTube. Hal ini dapat tergambarkan dengan jelas melalui jumlah pengguna Instagram yang setiap tahun terus bertambah.
Di Indonesia sendiri, jumlah pengguna Instagram telah mencapai angka 109.33 juta jiwa. Angka ini sekaligus menjadikan Indonesia sebagai negara keempat terbesar di dunia dengan jumlah pengguna Instagram terbanyak. Hanya kalah dari India, Amerika Serikat, dan juga Brazil.
Ada banyak alasan mengapa Instagram terus diminati oleh netizen, salah satunya adalah Instagram yang tidak pernah berhenti memberikan inovasi fitur terbaru. Salah satu dari sekian banyak fitur inovasi terbaru tersebut adalah fitur Channel.
Baca Juga: Hal-Hal Terlarang dalam Instagram
Fitur channel adalah salah satu fitur terbaru dari Instagram yang dirilis di tahun ini. Fitur ini berguna untuk memudahkan pengguna mengirimkan pesan ke banyak followersnya sekaligus (broadcast). Pesan yang dikirimkan pun beragam, bisa teks, link website, gambar, audio dan juga pastinya video.
Berikut ini adalah contohnya
Sumber: Socialchamp.io
Lalu apa saja sih manfaat dari fitur ini, bagaimana cara membuatnya, dan bagaimana cara tepat untuk mengoptimalkannya?. Nah, berikut ini adalah penjelasan lengkap tentang semua hal yang harus Anda ketahui dari Instagram Channel. Simak baik-baik artikel ini ya!.
Semua Hal Tentang Instagram Channel
Manfaat
1. Bantu Anda Ciptakan Brand Identity
Yang pertama adalah membantu Anda untuk ciptakan brand identity yang kuat. Melalui fitur ini Anda bisa menciptakan identitas brand yang informatif dan dekat dengan followers. Keterlibatan followers dalam akun Anda bisa terus meningkat, terutama soal interaksi yang mereka lakukan di konten Instagram Anda.
2. Membantu Anda untuk Tingkatkan Customer Loyalty
Kedua adalah membantu Anda untuk tingkatkan customer loyalty. Tingkat churn rate atau akun yang unfollow akun bisnis Anda bisa berkurang dengan drastis. Hal ini bisa saja terjadi terlebih jika di dalam fitur broadcast channel Anda selalu menyematkan informasi spesial.
Seperti giveaway khusus followers, program diskon khusus followers, dan lain sebagainya. Anda bisa menggunakan fitur ini untuk menciptakan komunitas baru yang setia dengan brand Anda.
3. Niche Konten Akun Anda Lebih Mudah Dimengerti Algoritma Instagram
Ketiga, adalah bantu niche konten Anda lebih mudah dimengerti oleh algoritma Instagram. Algoritma Instagram mempertimbangkan segala hal terkait interaksi pengguna untuk tentukan relevansi konten.
Apabila niche konten Anda adalah tentang bisnis fashion, dan mendapatkan banyak interaksi dari akun yang memiliki minat tinggi di kategori fashion, maka visibilitas akun pada niche tersebut tentunya akan jadi lebih tinggi.
Konten Anda akan lebih sering tampil di explore pengguna Instagram yang punya minat relevan. Hal ini tentunya memudahkan Anda lakukan targeting audiens.
Cara Membuat
- Pastikan terlebih dahulu Anda mengupgrade aplikasi Instagram.
- Setelah itu ke profil Anda. Klik icon plus, dan setelahnya pilih Saluran
- Lanjutkan proses yang ada dengan klik tombol mulai
Sumber: Instagram.com
- Tentukan nama saluran yang Anda inginkan. Setelah itu tekan tombol Buat saluran siaran.
- Inilah hasil percobaannya. Anda bisa memulai obrolan yang ada di fitur ini melalui Video Sambutan, Tanyakan Apa Saja, Rekam Suara, atau bahkan dengan selfie.
- Untuk menghapus siaran yang ada, tekan icon nama broadcast channel Anda, lalu pilih Akhiri.
Sumber: Instagram.com
Cara Mengoptimalkan
1. Perjelas Kesan Eksklusif. Meskipun isi pesan dari Channel Instagram hanya bisa dilihat oleh followers, yang artinya sudah eksklusif, bukan berarti Anda tidak bisa menggunakannya jadi lebih eksklusif lagi.
Usahakan untuk memberikan konten eksklusif yang itu tidak ada di feed Instagram Anda. Atau bisa juga dengan menggunakan strategi anggota Channel dapat melihat konten Anda terlebih dahulu sebelum benar-benar diupload di feed. Semisal konten itu baru akan diupload di feed 24 jam setelah diupload di channel Instagram.
2. Giveaway Terselubung. Yang kedua adalah dengan melakukan giveaway terselubung. Strategi ini sendiri terinspirasi dari salah satu influencer tanah air Irfan Ghafur. Dengan menggunakan strategi ini, Anda tidak perlu lagi membuat desain khusus untuk konten pengumuman mulainya giveaway dan pemenang giveaway.
3. Memaksimalkan Fitur Collaboration. Anda bisa mengajak akun bisnis lain, yang sekiranya relevan dengan niche konten Anda.
4. Manfaatkan Fitur Polling untuk Melibatkan Audiens dalam Proses Content Marketing. Ya, Anda bisa memanfaatkan fitur polling untuk bertanya tentang jenis konten apa yang disukai oleh followers Anda. Anda tentunya bisa bertanya hal-hal lain.
Baca Juga: Cara Menjalankan User Generated Content
Inilah penjelasan lengkap tentang semua hal yang harus Anda ketahui dari Instagram Channel.
Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa Kelola Instagram Terbaik, hubungi saja Creativism.id.
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 6281 22222 7920.
7 Hal Terlarang dalam Instagram Marketing yang Mesti Anda Ketahui!
Hal Terlarang dalam Instagram – Instagram marketing adalah salah satu teknik pemasaran yang banyak digunakan oleh para pebisnis. Hal ini wajar mengingat Instagram memiliki banyak data statistik yang dapat menguntungkan. Didapatkan dari websiterating, beberapa data statistik yang dapat menguntungkan tersebut adalah;
- Jumlah pengguna aktif bulanan Instagram mencapai angka 1.28 miliar. Untuk hariannya mencapai 500 juta pengguna.
- Gambar Instagram memiliki persentase yang tinggi untuk kategori keterlibatan audiens.
- Rata-rata waktu yang dihabiskan oleh pengguna Instagram adalah 53 menit per hari.
- Instagram adalah aplikasi media sosial kedua yang paling banyak diunduh di dunia.
- Indonesia menempati urutan keempat sebagai negara dengan jumlah pengguna Instagram terbanyak di dunia.
Data statistik di atas sudah lebih dari cukup untuk alasan kuat mengapa pebisnis harus memaksimalkan Instagram marketing. Dalam prosesnya, pebisnis diharuskan untuk memahami 4 bagian penting. 4 bagian penting itu adalah;
- Proses riset dan planning konten yang menarik.
- Proses pembuatan konten baik itu konten gambar, ilustrasi, ataupun video reels yang menarik.
- Memahami tren konten yang ada, dan juga penulisan caption yang dapat mengundang engage dari audiens.
- Distribusi konten yang tepat sasaran, dilakukan pada audiens yang memang memiliki minat relevan.
Selain itu, pebisnis yang memilih untuk menjalankan Instagram marketing ini, juga harus tahu tentang apa saja hal-hal terlarang di dalamnya. Ya, pebisnis harus tahu hal-hal terlarang di dalam Instagram marketing. 7 di antaranya telah MinTiv kupas lengkap di dalam artikel ini.
Apa saja itu?, simak baik-baik ya!.
7 Hal Terlarang di dalam Instagram Marketing!
1. Asal Posting Konten!
Yang pertama adalah asal posting konten.
Strategi asal posting konten muncul dikarenakan adanya anggapan bahwa setiap hari harus posting setidaknya 1 konten. Meskipun tidak salah sepenuhnya, tetapi strategi seperti ini bisa menurunkan kualitas konten yang seharusnya ditampilkan.
Tim akan lebih fokus untuk menghasilkan konten sebanyak-banyaknya daripada memikirkan kualitas yang ada. Wajar saja jika akun Instagram yang menggunakan strategi seperti ini akan lebih mudah alami kesalahan konten, seperti typo, salah upload gambar, kualitas gambar yang diupload menurun, caption konten yang lupa disematkan dan lain-lain.
Ingat, untuk selalu memastikan setiap elemen konten Instagram terencana dengan matang.
2. Tidak Memaksimalkan Fitur Terbaru Instagram!
Sumber: Instagram
Hal terlarang berikutnya dalam Instagram marketing, adalah dengan tidak memaksimalkan fitur terbaru Instagram. Mengapa harus memaksimalkan fitur terbaru Instagram?.
Instagram adalah media sosial terpopuler di dunia, dan rata-rata penggunanya berusia 25 tahun ke bawah. Bisa dikatakan bahwa kebanyakan pengguna Instagram sekarang ini adalah mereka yang berasal dari Generasi Milenial atau Gen Z.
Baca Juga: Daftar Fitur Terbaru Instagram dan Cara Mengoptimalkannya
Seperti yang kita tahu, generasi milenial atau gen Z adalah generasi yang peka akan tren terbaru, bahkan lebih dekat kepada FOMO (Fear of Missing Out). Mereka akan lebih “respect” atau suka jika ada brand yang mengangkat topik-topik kekinian di dalam kontennya, termasuk juga dengan menggunakan fitur terbaru dari Instagram.
Brand atau akun Instagram memaksimalkan fitur terbaru ini tentunya akan mendapatkan brand perception yang tidak ketinggalan zaman alias tidak kudet.
3. Tidak Melakukan Penjadwalan Konten!
Sumber: Creativism.id
Ketiga adalah dengan tidak melakukan penjadwalan konten.
Hal ini berkaitan dengan proses awal daripada Instagram marketing yakni riset konten. Setelah proses riset dan pembuatan konten selesai, maka Anda perlu menjadwalkannya untuk tampil di waktu yang tepat.
Jangan pernah lupakan konten-konten untuk hari-hari besar seperti Hari Kemerdekaan Indonesia, karena dengan itu Anda bisa mengabarkan kepada audiens bahwa konten Anda relate dengan kehidupan di dunia nyata. Ada banyak tools perencanaan konten yang bisa Anda gunakan, salah satunya adalah tools Trello yang menjadi andalan tim Creativism.
4. Melakukan Teknik “Komentar Peralihan”!
Sumber: Instagram.com
Berikutnya adalah melakukan teknik “komentar peralihan”. Ini adalah salah satu dari 5 Strategi Instagram yang Wajib Dihindari.
Komentar peralihan ini menjadi salah satu strategi Instagram marketing yang sering MinTiv lihat, dan memang sangat mengganggu. Mereka-mereka yang menggunakan strategi ini sebenarnya berharap dapat memecah perhatian audiens pada pertanyaan mereka.
Umumnya dilakukan oleh 2-3 akun berbeda yang semuanya memiliki tujuan yang sama. Si penanya sudah tahu solusi dari pertanyaannya sendiri, akun kedua berpura-pura datang sebagai pemberi solusi.
Kenapa MinTiv menyebut ini sebagai strategi yang mengganggu, karena rata-rata mereka melakukannya pada banyak postingan yang tidak relevan sama sekali. Bahkan di banyak kesempatan sering ditemukan komentar seperti ini pada postingan berita duka atau berita penting lainnya.
Memberikan komentar pada live Instagram orang lain, berisikan promosi bisnis Anda, juga sebaiknya dihindari.
5. Konten yang Diupload Didominasi Konten Promosi!
Hal terlarang dalam Instagram marketing berikutnya adalah konten promosi yang terlalu dominan.
Memang, tidak masalah jika di dalam akun Instagram Anda terdapat banyak konten promosi. Terlebih jika Anda adalah pebisnis yang menjual produk fisik seperti makanan, minuman segar, furniture, rumah dan lain-lain. Upload lebih banyak konten berisikan foto produk bisnis Anda jelas lebih relevan.
Ambil contoh Anda adalah pebisnis di bidang penyedia produk furniture. Audiens Anda akan lebih tertarik untuk melihat produk-produk Anda ketimbang membaca penjelasan “Cara Mengatasi Teter Kayu”. Tidak heran jika akun Instagram dengan niche bisnis ini lebih banyak hadirkan konten bernada promosi.
Namun, apa jadinya jika Anda adalah pebisnis yang menyediakan jasa tertentu, seperti Jasa Custom Suvenir. Menghadirkan konten promosi seperti upload hasil jahitan produk suvenir jelas adalah tindakan bijak. Tapi, Anda butuh variasi konten lain agar audiens tidak merasa bosan.
Seperti menghadirkan BTS (Behind The Scene) proses pembuatan suvenir. Menghadirkan konten edukasi merawat suvenir agar lebih awet tahan lama, dan lain-lain. Hal ini penting dilakukan untuk memperkuat kepercayaan audiens pada Jasa Anda.
6. Konten yang Diupload Didominasi Konten Edukasi/Meme!
Keenam adalah kebalikan dari hal terlarang nomor 5 sebelumnya.
Ingat, ada 2 tujuan umum pebisnis menjalankan Instagram marketing. Pertama adalah untuk meningkatkan brand awareness, dan kedua adalah untuk meningkatkan konversi bisnis. Memilih salah satu dari 2 tujuan umum ini jelas salah besar.
Jika Anda memilih menjalankan Instagram marketing hanya untuk tingkatkan brand awareness dengan jalankan lebih banyak konten edukasi atau meme, maka masa depan bisnis bisa terancam. Bisnis tepat perlu pemasukkan agar terus bertahan.
Pastikan konten Anda di Instagram selalu bervariasi antara konten promosi, edukasi dan juga konten selingan seperti game atau meme.
7. Tidak Melakukan Feedback Pada Komentar yang Muncul!
Terakhir adalah dengan tidak melakukan feedback pada komentar yang muncul. Membalas komentar yang muncul dari audiens pada akun Instagram Anda, akan membantu audiens untuk lebih mudah mengenal bisnis Anda lebih dalam. Bahkan sekarang Instagram memungkinkan penggunanya untuk dapat membalas komentar melalui Reels.
Baca Juga: Mitos Mitos dalam Instagram Marketing yang Masih Dipercaya
Inilah penjelasan lengkap tentang 7 Hal Terlarang di dalam Instagram Marketing.
Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa Kelola Instagram Terbaik, hubungi Creativism.id.
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor 6281 22222 7920.
Inilah 5 Mitos Instagram Marketing yang Masih Dipercaya Hingga Sekarang!
Mitos Instagram Marketing – Instagram marketing adalah salah satu jenis marketing channel yang banyak digunakan oleh para pebisnis.
Hal ini wajar mengingat Instagram adalah salah satu media sosial terpopuler di dunia. Indonesia sendiri, tercatat sebagai negara keempat terbesar di dunia dengan jumlah pengguna Instagram terbanyak mencapai angka 109,3 juta jiwa. Tidak heran juga jika banyak pebisnis yang berlomba-lomba untuk menjalankan strategi Instagram marketing terbaik.
Sayang, dari sekian banyak pebisnis tersebut, masih ada beberapa di antaranya yang terjebak akan 5 mitos Instagram marketing. Ya, sebagian pebisnis masih percaya dan menjalankan 5 mitos ini adalah strategi mereka.
Baca Juga: 5 Strategi Instagram yang Harus Anda Hindari
Padahal para expert di dunia Instagram telah menjelaskan secara gamblang bahwa 5 strategi tersebut tidak memberikan pengaruh yang berarti. Lalu apa saja 5 mitos tersebut?. Berikut ini penjelasan lengkapnya untuk Anda;
5 Mitos Instagram Marketing yang Masih Dipercaya!
1. Followers Banyak Akun Kredibel
Sumber: Kaskus.co.id
Yang pertama adalah percaya bahwa semakin banyak followers pada akun yang dimiliki, maka semakin besar nilai kredibilitas serta kepercayaan yang didapatkan dari audiens.
Anggapan ini jelas salah besar, karena nyatanya followers Instagram bisa dibeli. Satu hal lagi, netizen sudah semakin pintar, dan tentunya mereka akan merasa janggal ketika jumlah followers yang besar, tidak sebanding dengan metrik engagements seperti like, comments, share yang didapatkan.
Perlu diingat juga bahwa akun-akun dengan jumlah followers yang tinggi tidak menjamin akun tersebut dapat dipercaya. Terkadang mereka bisa menjadi antagonis (akun penipuan), dan terkadang menjadi korban penipuan (contoh kasus influencer yang mempromosikan bisnis bodong).
2. Jam Posting Ramai
Sumber: Instagram.com
Kedua adalah percaya bahwa Instagram memiliki prime time nya tersendiri untuk konten dapat perform.
Biasanya, kepercayaan ini dikaitkan pada jam-jam dan hari-hari tertentu. Semisal percaya bahwa jam 12-1 siang adalah waktu upload terbaik. Percaya bahwa weekend, yakni hari Sabtu dan Minggu adalah hari di mana Anda harus posting konten lebih banyak.
Kenyataannya, Instagram tidak bekerja dengan sistem prime time seperti ini. Mereka bekerja dengan algoritma khusus yang menyesuaikan kualitas konten Anda.
Ketika konten Anda benar-benar berkualitas, maka konten Anda akan mendapatkan lebih banyak porsi dari Instagram untuk tampil dan dapatkan lebih banyak engagements.
Tidak peduli apakah itu terjadi di “prime time” atau tidak. Lagi pula setiap akun Instagram memiliki keunikan performanya masing-masing. Ada yang memang kontennya dapat perform di prime time, dan ada juga yang tidak.
3. Banyak Hashtag Makin Bagus
Sumber: Instagram.com
Ketiga adalah percaya bahwa semakin banyak hashtag semakin bagus. Ini jelas salah, apalagi hashtag yang digunakan tidak berkualitas, tidak relevan dan juga tidak tertarget.
Baca Juga: Daftar Fitur Terbaru Instagram 2023!
Instagram sendiri tengah merancang fitur baru untuk menggantikan hashtag ini, dan fitur tersebut adalah Add Topics. Fitur ini sendiri baru dapat diakses untuk konten Reels, jadi untuk konten feed gambar/foto, Anda masih bisa gunakan hashtag. Tapi ingat, utamakan kualitas, relevansi, dan juga pastikan tertarget.
4. Akun Dikunci Menambah Jumlah Followers
Sumber: Influencive.com
Selanjutnya adalah percaya bahwa akun yang dikunci akan mendatangkan lebih banyak followers.
Mitos ini muncul dikarenakan anggapan bahwa akun yang dikunci atau private akan mengundang rasa penasaran dari audiens.
Mereka akan rela follow akun Anda untuk melihat konten apa saja yang Anda share. Hal ini tidak berlalu untuk Anda yang memang menggunakan Instagram untuk jualan produk/jasa. Apabila akun Anda dikunci, maka audiens akan merasa curiga dengan akun Anda. Mereka mungkin saja berkata;
“Akun ini Jualan Barang, Tapi untuk Lihat Barang-Barang yang Dijualnya Saja, Kita Harus Follow Dia”
Audiens merasa bahwa untuk sekedar melihat produk Anda saja, diperlukan effort yakni follow. Ingat, bahwa semakin rendah customer effort yang ada, maka semakin bagus bisnis Anda.
5. Strategi Endorsement Hanya Ampuh untuk Influencer dengan Jumlah Followers Tinggi!
Sumber: Creativism.id
Yang terakhir adalah percaya bahwa strategi endorsement hanya akan ampuh untuk influencer dengan jumlah followers yang tinggi.
Ini jelas salah besar, karena faktanya banyak brand-brand besar yang lebih suka menggunakan makro dan bahkan nano influencer untuk kampanye brand mereka. Selain karena harga promosinya yang lebih bersahabat, makro dan nano influencer ini dipilih karena cenderung lebih punya kekuatan untuk audiens yang tertarget.
Inilah penjelasan lengkap tentang 5 mitos Instagram Marketing. Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa Kelola Instagram Terbaik, hubungi Creativism.id.
Baca Juga: 7 Cara Ampuh Tingkatkan Followers IG
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 62812- 2222- 7920.
7 Cara ini Ampuh Tingkatkan Followers IG, Mari Merapat!
Cara Tingkatkan Followers IG – Instagram adalah salah satu media sosial terpopuler di dunia. Jumlah pengguna Instagram di tiap tahunnya terus bertambah. Hal ini wajar mengingat Instagram melalui CEO barunya yakni Adam Mosseri banyak melakukan inovasi fitur terbaru.
Hadirnya Threads adalah bukti nyata bahwa inovasi yang dilakukan oleh Instagram ini tidak pernah berhenti. Indonesia sendiri, tercatat sebagai negara keempat terbesar di dunia dengan jumlah pengguna Instagram terbanyak mencapai angka 109,3 juta jiwa.
Fakta dan data statistik di atas menjadi dasar kuat mengapa banyak pebisnis yang menjadikan Instagram ini sebagai media pemasaran mereka. Ya, Instagram marketing menjadi salah satu primadona pebisnis untuk memperkenalkan brand mereka kepada audiens.
Baca Juga: Strategi Instagram Dulu vs Sekarang!
Ada banyak metrik penting yang mesti dipelajari dalam Instagram marketing ini, salah satunya adalah jumlah followers. Makin banyaknya followers maka bisa dikatakan sebagai salah satu tanda strategi Instagram marketing berjalan dengan baik.
Lalu bagaimana caranya tingkatkan followers Instagram atau IG?. Berikut adalah 7 tips atau cara sederhana untuk tingkatkan followers IG untuk Anda;
7 Cara Tingkatkan Followers IG
1. Melengkapi Profil Instagram!
Yang pertama adalah dengan melengkapi profil Instagram Anda terlebih dahulu.
Gunakan username yang benar-benar menggambarkan bisnis Anda. Isi semua kolom yang ada, pastikan Anda tidak melewatkan kolom tautan dan mengisinya dengan link website atau link media sosial berbeda. Ingat bahwa sekarang Instagram memungkinkan penggunanya untuk menautkan lebih dari 1 link.
2. Follow Akun Instagram yang Punya Niche Relevan dengan Akun Anda!
Selanjutnya adalah dengan follow akun Instagram yang punya niche relevan dengan akun Anda. Kebanyakan dari pebisnis pemula mungkin menggunakan cara yang sedikit berbeda, di mana mereka menjalankan strategi Follow for Follow pada akun random.
Tidak peduli apakah akun tersebut memiliki niche yang sama atau tidak. Dan ketika sudah mendapatkan follback, di waktu yang tepat, akun yang melakukan follow for follow tersebut melakukan unfollow.
Strategi seperti ini sebenarnya akan membuat bingung algoritma Instagram, di mana mereka jadi kurang mendapatkan prediksi akurat tentang “di demografi audiens manakah konten Anda harus ditampilkan”. Paling riskan adalah rentan kena shadow ban.
3. Rencanakan 3 Konten Awal, Manfaatkan Fitur Pin!
Selanjutnya adalah dengan membuat rancangan untuk 3 konten awal.
Ingat, Instagram adalah media sosial berbentuk feed, yang dapat terisi dengan 3 baris postingan.
Nah, 3 postingan inilah yang nantinya menjadi bagian penting untuk Anda mendapatkan first impression yang baik dari audiens. Usahakan untuk rencanakan 3 konten awal ini, berkaitan dengan perkenalan bisnis Anda, siapa Anda, dan Apa yang bisa Anda lakukan untuk audiens Anda.
Adanya fitur baru pin post, bisa Anda manfaatkan untuk pin 3 postingan ini agar selalu tampil di bagian teratas.
4. Posting Konten!
Selanjutnya adalah posting konten.
Setelah 3 postingan awal selesai dirancang dan diposting, maka langkah selanjutnya adalah Anda yang mesti rajin posting konten. Bukan hanya sembarang posting saja, Anda juga harus memikirkan kualitas desain, teks dan caption untuk konten yang bakal diupload.
Pastikan jenis konten yang Anda upload beragam, dan tidak melulu soal promosi bisnis saja. Berikan variasi seperti upload konten edukasi, interaksi dengan game ataupun meme untuk jangkau dan dapatkan engagements dari audiens lebih banyak.
5. Share Konten di Story, dan Berikan Sedikit Call to Action!.
Selanjutnya adalah share konten di story. Bukan hanya sekedar share polosan saja, tapi cobalah untuk berikan sedikit tambahan Call to Action, agar audiens yang melihat story Anda, tertarik untuk menuju konten Anda di feed atau Reels.
Jangan lupa untuk berikan tambahan stickers atau musik agar terbentuk momen swipe stopping.
6. Konsisten!
Keenam, adalah konsisten. Tidak mudah memang, tapi apabila Anda sudah memiliki pola kerja yang matang, memiliki cukup banyak bank konten, maka Anda bisa melakukannya. Ingat, untuk selalu kedepankan kualitas konten ketimbang kuantitas konten.
7. Bangun Komunitas di IG!
Yang terakhir adalah dengan membangun komunitas di Instagram. Anda bisa memanfaatkan fitur-fitur terbaru Instagram seperti Channel atau dengan fitur Subscription untuk dapatkan lebih banyak pelanggan yang loyal.
Inilah 7 cara ampuh untuk tingkatkan followers IG. Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa Kelola Instagram Terbaik, hubungi segera Creativism.id.
Baca Juga: Jangan Pernah Lakukan Strategi Instagram Seperti Ini!
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 62812- 2222- 7920.
7 Ide Konten Reels Instagram yang Wajib Kamu Coba!
Ide Konten Reels Instagram – Instagram marketing adalah salah satu jenis marketing channel digital yang banyak digunakan oleh para pebisnis. Hal ini wajar mengingat Instagram adalah media sosial terpopuler di dunia, bersaing ketat dengan rivalnya saat ini yakni TikTok dan Twitter.
Menjalankan Instagram marketing bagi seorang pebisnis memang akan memberikan banyak keuntungan. Salah satunya adalah mampu meningkatkan brand awareness bisnis di mata audiens. Pebisnis dapat dengan mudah membangun koneksi atau relationship marketing yang baik dari konten yang berkualitas.
Konten yang berkualitas tentunya akan mengundang feedback audiens untuk memberikan like, komentar, dan juga share. Metrik-metrik inilah yang digunakan untuk mengukur tingkat engagements sebuah akun Instagram.
Berbicara tentang engagements akun Instagram, terdapat satu jenis konten yang dengannya pebisnis bukan hanya bisa mendapatkan like, komentar, share maksimal. Tapi juga mampu memperluas jangkauan akun yang ada, dan itu dapat dilihat dengan jelas melalui jumlah views.
Konten tersebut tidak lain dan tidak bukan adalah konten Reels. Untuk bisa menjalankan konten Reels yang mampu memberikan manfaat seperti itu, diperlukan ide dan konsep yang matang. Sayangnya, tidak semua orang memiliki kemampuan untuk bisa mendapatkan ide dan konsep yang segar untuk Reelsnya.
Baca Juga: Kelebihan dan Kekurangan Membeli Centang Biru Instagram
Apalagi bagi seorang pebisnis yang memang lebih sibuk mengurus hal-hal teknis di lapangan langsung, ketimbang berada di depan layar smartphone untuk memantau trend terbaru Reels Instagram.
Nah, untuk membantu Anda, berikut ini MinTiv akan memberikan 7 ide konten Reels Instagram yang layak untuk dicoba. 7 ide konten Reels Instagram ini dimulai dari;
7 Ide Konten Reels Instagram Terbaru!
1. Read Caption
Yang pertama adalah Read Caption.
Teknik ini sering digunakan oleh banyak influencer di Instagram maupun aplikasi sebelah, yakni TikTok. Untuk bisa menjalankannya, Anda perlu mencari topik yang benar-benar menarik. Konversikan topik tersebut menjadi sebuah pancingan atau Call to Action yang juga menarik.
Konten read caption seperti ini akan memberikan Anda lebih banyak watch time dari audiens. Karena ketika mereka menonton video-nya sampai, mereka akan kembali melihat caption untuk dapat keterangan lebih lanjut. Nah, selama mereka membaca caption yang ada, maka watch time konten Reels Anda bisa bertambah.
2. Typing/Fade In
Kedua adalah dengan menggunakan ide konten dengan teks yang ada di dalamnya diberi efek typing atau fade in. Untuk bisa menjalankan konten seperti ini, maka Anda butuh riset yang mendalam terkait teks yang bakal dimunculkan dengan kedua efek ini. Jangan lupa untuk memaksimalkan Call to Action yang ada.
3. Meme
Selanjutnya adalah meme.
Instagram adalah media sosial, tempat untuk orang-orang mendapatkan hiburan. Anda sebagai pebisnis jangan pernah melupakan kodrat dari Instagram ini. Oleh sebab itu, rencanakan konten khusus berisikan meme di dalam akun Anda.
Kunci penting menjalankan meme untuk konten Reels ini adalah membuatnya relate dengan kehidupan di dunia nyata. Contohnya seperti video milik @creativism.id di atas. Di mana mereka dengan sukses menggambarkan proses mendapatkan page 1 Google yang tidak mudah dan butuh kesabaran.
4. Konten Quotes
Berikutnya adalah konten quotes. Konten jenis ini terbilang mudah untuk didesain. Yang Anda perlukan adalah quotes yang benar-benar bermakna. Jangan lupa untuk memilih lagu atau audio yang relevan. Bisa dikatakan bahwa konten jenis ini memiliki kekuatan yang berimbang antara audio dan teks yang ada di dalamnya.
5. Looping
Berikutnya adalah konten Reels bergaya looping.
Konten Reels ini akan menghasilkan video yang seolah-olah tidak berakhir sama sekali. Kunci dari teknik ini adalah menggabungkan bagian awal di bagian akhir video, jadi tercipta ilusi sesaat bahwa video seperti belum selesai.
6. Part 2
Di nomor 6 adalah konten Reels dengan teknik Part 2.
Teknik ini sendiri akrab digunakan bersamaan dengan storytelling yang baik. Umumnya teknik ini dijalankan dengan membuat video yang di-cut menjadi 2 atau 3 bagian, karena durasi yang terlalu panjang untuk Reels (durasi maksimal 1 menit 30 detik).
Konten Reels dengan teknik ini bukan hanya akan memberikan Anda watch time yang maksimal pada konten Reels yang pertama dan kedua, tapi juga memberikan engage yang lebih tinggi. Audiens Anda akan terpancing untuk memberikan komentar, seperti “mana nih part 2nya”.
7. Explanation Video
Yang terakhir, mirip dengan ide konten Reels Instagram sebelumnya, hanya saja penjelasan yang diberikan dibuat lengkap dalam 1 video pendek. Konten seperti ini memang tidak mudah untuk dibuat, terlebih bagi yang kurang terbiasa di depan kamera.
Latih terus cara bicara Anda agar tidak terasa kaku, enak didengar dan juga insightful.
Baca Juga: Ide Konten Instagram Tanpa Harus Memperlihatkan Muka
Inilah penjelasan lengkap tentang 7 ide konten Reels Instagram terbaru yang bisa Anda jadikan referensi. Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa Kreator Video Reels Instagram, hubungi saja Creativism.id.
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 62812- 2222- 7920.
Inilah Kelebihan dan Kekurangan Membeli Centang Biru Instagram
Kelebihan dan Kekurangan Membeli Centang Instagram – Instagram adalah salah satu media sosial terpopuler di dunia. Diciptakan pertama kali oleh Kevin Systrom di tahun 2010, popularitas Instagram terus menanjak di tiap tahunnya.
Terlebih lagi setelah Mark Zuckerberg, CEO daripada Meta Platforms. inc (dulu nama induk perusahaannya adalah FACEBOOK) membelinya di tahun 2012. Sekarang, kita dapat melihat dengan jelas bahwa Instagram berhasil memberikan banyak inovasi fitur yang unik.
Bahkan dalam 5 tahun belakangan ini, Instagram sukses menggemparkan jagat industri media sosial dengan fitur-fitur yang keren seperti Threads, Channel, Add Music to Post, Edit Video Reels, Templates, Share Notes, Reels and Remix, Add Topics, Trending Music and Audios, Collaborations dan lain-lain.
Terbaru, mereka memungkinkan penggunanya untuk dapat merasakan bangganya memiliki centang biru di Instagram.
Cukup dengan membelinya seharga 130 ribu rupiah saja, maka akun Anda bisa mendapatkan badge centang biru. Memang di dalam berita peluncuran fitur beli centang biru Instagram ini disertai dengan pro dan kontra.
Baca Juga: 9 Manfaat Menjalankan Instagram Marketing untuk Bisnis
Mereka yang pro mengatakan bahwa ini adalah langkah serius Instagram untuk mengamankan akun penggunanya. Terutama dari akun lain yang berusaha menyamar menjadi dirinya. Sedangkan mereka yang kontra mengatakan bahwa cara Instagram ini tidaklah efektif untuk aspek keamanan, dan juga centang biru ini menjadi tidak lagi eksklusif.
“Lalu bagaimana dengan tanggapan MinTiv?”.
Well, MinTiv sendiri berada pada kubu netral. Dan lebih memilih apakah membeli centang biru Instagram ini worth it atau tidak dengan melihat kelebihan dan kekurangan yang dimiliki.
Nah, berikut ini adalah penjelasan lengkap tentang kelebihan dan kekurangan membeli centang biru Instagram. Kita mulai dari keuntungannya terlebih dahulu ya!.
Kelebihan dan Kekurangan Membeli Centang Biru Instagram
Sumber: Instagram.com
Kelebihan
Adapun kelebihan membeli centang biru Instagram pada umumnya sama seperti Anda mendapatkan ini dengan cara mengajukannya secara manual. Ya, dengan membeli centang biru ini, maka Anda akan mendapatkan nilai lebih pada poin;
- Keaslian akun. Akun Anda memiliki nilai kredibilitas lebih di mata audiens. Bukan hanya itu, akun dengan centang biru tentu lebih menarik di mata audiens.
- Anda akan terhindar dari masalah yang ditimbulkan oleh akun lain yang menyamar menjadi diri Anda.
- Dijelaskan juga bahwa membeli centang biru Instagram akan meningkatkan perlindungan akun Anda. Mendapatkan support yang lebih dari tim Instagram.
- Anda akan mendapatkan banyak stiker unik khusus untuk pembeli saja.
Kekurangan
Apakah tidak kekurangannya?.
Tentu saja ada. Instagram expert Victoria Wong menjelaskan bahwa membeli centang biru tidak lantas meningkatkan nilai kredibilitas akun Anda. Terlebih lagi jika akun tersebut tidak disertai dengan konten yang berkualitas, yang memang bisa mendukung kredibilitas akun Anda.
Membeli centang biru Instagram akan berasa sia-sia apabila tidak dimaksimalkan. Terkait keamanan sendiri, menurutnya Instagram melakukan hal yang sama dengan akun lain yang tidak centang biru. Terakhir untuk stiker unik, tidaklah terlalu bermanfaat.
Cara Membeli Centang Biru Instagram
- Buka menu profil Instagram Anda, lalu pilih menu Verifikasi Meta.
- Anda akan langsung diarahkan ke laman penjelasan keuntungan membeli centang biru.
- Hanya akun profesional dan bukan bisnis, serta umur pengguna sudah lebih dari 21 tahun-lah yang bisa membeli centang biru.
- Lakukan pembayaran melalui PayPal/Google Play atau metode pembayaran lain sebesar Rp.130.000.
- Anda akan ditagih otomatis setiap bulan untuk konfirmasi perpanjangan status centang biru ini.
Inilah penjelasan lengkap tentang untung rugi membeli centang biru Instagram. Bagaimana menurut Anda?.
Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa Kelola Instagram Terbaik, hubungi saja Creativism.id
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 62812- 2222- 7920.
9 Manfaat Menjalankan Instagram Marketing, Solusi Bisnis Maju!
Manfaat Menjalankan Instagram Marketing – Instagram marketing adalah salah satu jenis marketing channel digital yang banyak dipilih oleh para pebisnis. Hal ini wajar mengingat Instagram memiliki banyak keunggulan untuk digunakan sebagai media pemasaran.
Salah satu keunggulannya yang paling mencolok tentu saja adalah banyaknya opsi pebisnis untuk jalankan content marketing. Pebisnis dapat memilih untuk menjalankan content marketing-nya di Instagram dalam bentuk konten feed, story, reels, konten eksklusif dengan fitur channel dan juga konten live.
Baca Juga: Strategi Terbaik untuk Optimalkan Konten Reels Instagram
Belum lagi Instagram memiliki banyak data statistik yang dapat menguntungkan pebisnis, dimulai dari;
- 62% pengguna Instagram membuka Instagram satu hari sekali. Rata-rata waktu yang habiskan, setidaknya 53 menit per hari. Jumlah ini jelas cukup bagi Anda untuk bisa menarik perhatian audiens pada brand Anda. Entah itu beberapa detik melalui postingan feed Instagram/Stories ataupun 1 menit 30 detik melalui Reels.
- 70% pengguna Instagram adalah mereka yang suka menonton video di stories. Anda bisa manfaatkan ini untuk lebih mengoptimalkan konten stories Anda.
- Pengguna berusia 25 tahun ke bawah, rata-rata menghabiskan waktu 32 menit per hari. Angka ini jelas memberikan potensi keuntungan yang besar untuk pasar generasi Z dan milenial. Anda bisa berharap pada generasi yang peka terhadap trend ini.
Selain data dan manfaat di atas sebelumnya, terdapat banyak alasan lain mengapa Instagram marketing begitu populer di kalangan para pebisnis. 9 manfaat menjalankan Instagram marketing di bawah ini akan semakin memperjelasnya. Jadi simak baik-baik ya!.
9 Manfaat Menjalankan Instagram Marketing
1. Meningkatkan Jangkauan dan Keterlibatan
Manfaat pertama yang akan Anda dapatkan adalah Instagram mampu meningkatkan jangkauan audiens beserta dengan keterlibatan yang ada. Keterlibatan audiens ini dapat dilihat dengan jelas melalui like, komentar dan shares.
Hal ini juga wajar mengingat Instagram adalah salah satu media sosial terpopuler di dunia. Indonesia sendiri tercatat sebagai negara keempat terbesar di dunia dengan jumlah pengguna Instagram terbanyak.
2. Bantu Anda untuk Tingkatkan Brand Awareness
Efek domino dari sebelumnya, postingan yang konsisten dan dikemas secara menarik tentunya akan meningkatkan brand awareness bisnis Anda. Brand Anda akan mudah dikenali dan juga bisa dengan otomatis mendapatkan word of mouth marketing.
3. Bantu Tingkatkan Traffic Website
Ya, hal ini bisa terjadi berkat adanya fitur tautan di bio ataupun melalui stiker link atau swipe up di stories.
Baca Juga: Panduan Optimasi Bio Instagram
Instagram memberikan peluang untuk penggunanya mendapatkan lebih banyak traffic website dengan fitur-fitur tersebut.
4. Meningkatkan Penjualan dan Konversi
Instagram adalah media sosial yang tepat untuk bisnis Anda mendapatkan peningkatan penjualan dan konversi. Terlebih Instagram memang terkenal sebagai media sosial yang dulu berfokus pada kualitas foto. Anda bisa gunakan Instagram untuk share foto produk berkualitas Anda.
5. Memungkinkan Anda untuk Melakukan Komunikasi dengan Audiens
Kelima adalah Anda dapat berkomunikasi langsung dengan calon pelanggan Anda. Anda bisa menjawab pertanyaan, memberikan pertanyaan untuk bangun interaksi dan hubungan erat dengan audiens.
6. Bantu Anda untuk Ukur Kinerja Tim Marketing
Keenam adalah dapat membantu Anda untuk ukur kinerja tim marketing. Ya, Anda bisa melakukannya melalui Instagram Insights. Dengannya Anda dapat melihat kinerja konten yang sudah diupload beserta dengan demografi lengkap followers atau audiens Anda.
7. Bisnis Tidak Ketinggalan Zaman
Ketujuh adalah bantu bisnis Anda untuk tidak ketinggalan trend masa kini. Hal ini penting dilakukan untuk memperkuat visibilitas bisnis Anda di mata pelanggan.
8. Alat untuk Bangun Citra Baik Bisnis
Ya, dengan Instagram Anda dapat memperlihatkan kehidupan internal perusahaan. Menampilkan budaya perusahaan, karyawan, dan kegiatan yang dapat menarik calon karyawan dan pelanggan.
9. Peluang Kolaborasi Bisnis yang Besar
Kesembilan sekaligus yang terakhir, adalah mampu membuka bisnis pada peluang kolaborasi dengan mitra terbaik. Anda melakukan itu bersama dengan influencer terpilih ataupun dengan akun bisnis lain yang punya niche yang relevan.
Inilah penjelasan lengkap tentang manfaat menjalankan Instagram marketing. Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa Kelola Instagram Terbaik, hubungi saja Creativism.
Baca Juga: Ide Konten Reels Instagram
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 62812- 2222- 7920.
6 Strategi Optimasi Reels Instagram Terbaik! Pebisnis Wajib Tahu!
Strategi Optimasi Reels Instagram – Instagram marketing adalah salah satu jenis marketing channel yang banyak dipilih oleh pebisnis.
Hal ini wajar mengingat Instagram memiliki perkembangan jumlah pengguna yang sangat pesat di tiap tahunnya.
Belum lagi Instagram memiliki banyak data statistik yang dapat menguntungkan pebisnis, dimulai dari;
- 62% pengguna Instagram membuka Instagram satu hari sekali. Rata-rata waktu yang habiskan, setidaknya 53 menit per hari. Jumlah ini jelas cukup bagi Anda untuk bisa menarik perhatian audiens pada brand Anda. Entah itu beberapa detik melalui postingan feed Instagram/Stories ataupun 1 menit 30 detik melalui Reels.
- 70% pengguna Instagram adalah mereka yang suka menonton video di stories. Anda bisa manfaatkan ini untuk lebih mengoptimalkan konten stories Anda.
- Pengguna berusia 25 tahun ke bawah, rata-rata menghabiskan waktu 32 menit per hari. Angka ini jelas memberikan potensi keuntungan yang besar untuk pasar generasi Z dan milenial. Anda bisa berharap pada generasi yang peka terhadap trend ini.
Melalui beberapa data statistik di atas, kita dapat mengetahui bahwa salah satu cara terbaik untuk bisa menjalankan Instagram marketing, adalah dengan mengoptimalkan konten video Reels. Terkhusus di Indonesia, fitur ini sendiri baru dirilis pada tahun 2021.
Meskipun terbilang baru, tapi itu tidak menutup fakta bahwa “warga” Instagram banyak yang menyukai konten Reels ini. Untuk itu Anda perlu memaksimalkannya.
“Tapi saya bingung MinTiv mau jalankan konten Reels seperti apa?”.
Baca Juga: Perbedaan Strategi Instagram Zaman Dulu dan Sekarang
Tidak usah bingung ataupun bimbang, berikut ini MinTiv akan memberikan Anda 6 rekomendasi strategi optimasi Reels Instagram terbaik. 6 strategi tersebut dimulai dari
6 Strategi Optimasi Reels Instagram
1. Scroll Stopper
Yang pertama adalah dengan menggunakan strategi scroll stopper. Sesuai dengan namanya, strategi ini berfokus untuk menjadikan audiens berhenti scrolling tepat setelah mereka melihat konten Anda. Bagaimana caranya?.
Poin penting keberhasilan strategi ini adalah dengan membuat Call to Action yang super duper menarik. Jadikan headline yang Anda gunakan di dalam konten benar-benar mampu menarik perhatian audiens.
Jika perlu gunakan kosa kata kekinian yang itu sesuai dengan bahasa anak muda/gen Z, demografi pengguna Instagram terbanyak (70% pengguna Instagram berusia di bawah 35 tahun). Contohnya, seperti video di atas.
Kata lain yang bisa dicoba, seperti;
- “Lu punya …, lu punya …”,
- “Share video ke orang pertama di kertas pesawatmu”.
- “Hidup lagi cape-capenya, eh … malah / malah ketemu/jumpa…”.
- Copywriting bertipe rhyming contoh “Mau Desain Elit, Modal Sulit”
2. Read Caption
Kedua adalah dengan menggunakan teknik Read Caption.
Teknik ini berfokus untuk memecah perhatian audiens Instagram menuju caption yang ada di konten Anda. Kunci pentingnya adalah tetap dengan menggunakan Call to Action yang menarik. Contoh saja video reels dari akun @halodoc ini.
Audiens akan menonton video sampai akhir karena fokus mereka tertuju pada teks. “Aku suka minum kopi kok, asalkan…”, dan teks kedua adalah “Gak ditawarin saat tamu bulanan datang!”.
Audiens pasti bertanya-tanya “emang kenapa?”, dan Halodoc dengan pintarnya memberikan clue panjangnya di bagian caption. Audiens jadi lebih banyak menyumbang watch timenya. Selain karena menonton video-nya sampai, watch time bisa saja bertambah selama audiens membaca caption yang ada.
3. Typing/Fade In
Ketiga, mirip-mirip dengan teknik yang kedua.
Hanya saja penjelasan panjangnya dibuat dengan efek typing atau fade in.
Untuk bisa menggunakan teknik, kamu harus memastikan bahwa setiap elemen yakni Call to Action dan teks yang muncul dengan efek typing atau fade in benar-benar insightful dan menarik. Contohnya bisa Anda lihat pada konten @coachmaell_ ini.
Hebatnya, ia juga menggabungkan teknik ini dengan teknik sebelumnya yakni Read Caption.
4. Looping
Selanjutnya adalah teknik looping. Teknik ini berfokus untuk menghasilkan video yang seolah-olah tidak berakhir sama sekali. Kunci dari teknik ini adalah menggabungkan bagian awal di bagian akhir video, jadi tercipta ilusi sesaat bahwa video seperti belum selesai.
Biasanya, mereka yang menggunakan teknik ini akan menghasilkan video dengan durasi yang cepat. Teknik ini sering digunakan oleh influencer ternama yakni Kevin Anggara di Instagramnya. Anda bisa melihat contohnya pada video di atas.
5. Mengisahkan Proses + Part 2
Selanjutnya adalah membuat konten Reels dengan metode Part 2.
Teknik ini sendiri akrab digunakan bersamaan dengan storytelling yang baik. Umumnya teknik ini dijalankan dengan membuat video yang di-cut menjadi 2 atau 3 bagian, karena durasi yang terlalu panjang untuk Reels (durasi maksimal 1 menit 30 detik).
Konten Reels dengan teknik ini bukan hanya akan memberikan Anda watch time yang maksimal pada konten Reels yang pertama dan kedua, tapi juga memberikan engage yang lebih tinggi. Audiens Anda akan terpancing untuk memberikan komentar, seperti “mana nih part 2nya”.
Contoh kontennya bisa Anda lihat pada video di atas.
6. Menggunakan Audio Trending/Musik Relevan
Sumber: Instagram.com
Sumber: Instagram.com
Terakhir adalah dengan menggunakan Audio yang sedang trending. Audio yang sedang trending sendiri dapat diketahui dengan mudah melalui tanda panah miring ke atas kanan layar. Bahkan sekarang, Instagram sudah mengeluarkan fitur baru yakni Audio Trending.
Di dalamnya, Anda bisa melihat daftar audio yang sedang trending.
Sumber: Instagram.com
Pertimbangkan untuk menggunakan audio yang relevan, sesuai dengan niche atau gaya konten Anda. Jangan hanya terpaku pada penggunaan audio trending saja. Audio yang lagi trending bukanlah jaminan konten Reels Anda ramai viewers.
Jangan lupa juga untuk pastikan setiap konten video Reels yang diupload, berkualitas tinggi. Inilah penjelasan lengkap tentang strategi optimasi Reels Instagram terbaik.
Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa Pembuatan Video Reels/TikTok lengkap dengan talent, hubungi Creativism.
Baca Juga: Tools AI untuk Instagram Marketing
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 62812- 2222- 7920.
10 Tools AI Instagram Marketing Terbaik 2023!
Tools AI Instagram Marketing – Instagram marketing adalah salah satu teknik content marketing yang platform utamanya menggunakan media sosial Instagram. Jenis marketing channel yang satu ini banyak digunakan oleh para pebisnis.
Mengapa?, jawabannya simple. Instagram adalah salah satu media sosial terpopuler di dunia, dan juga memiliki jumlah pengguna yang terus berkembang di tiap tahunnya. Di negara kita sendiri, yakni Indonesia, tercatat sebagai negara keempat terbesar di dunia dengan jumlah pengguna Instagram terbanyak, yakni 109.3 juta jiwa.
Tidak heran jika banyak pebisnis di Indonesia yang memanfaatkan media sosial ini untuk branding bisnis mereka. Ada yang fokus untuk menjalankan brandingnya melalui konten feed, reels, story dan ada juga yang menjalankan brandingnya melalui konten live.
Baca Juga: Panduan Belajar Optimasi Instagram Marketing Lengkap untuk Pemula
Memilih untuk menjalankan Instagram marketing sekarang ini tentunya adalah pilihan yang bijak. Terlebih lagi sekarang terdapat banyak tools AI yang dapat membantu. AI sendiri adalah kependekkan dari Artificial Intelligence, sebuah teknologi kecerdasan buatan yang memungkinkannya untuk melakukan pekerjaan kognitif manusia lebih cepat, efektif dan efisien.
Tools AI Instagram Marketing Terbaik
Ya, kita dapat menjalankan Instagram marketing ini dengan mudah melalui bantuan Tools AI. Lantas apa saja rekomendasi Tools AI Instagram Marketing terbaik?. Nah, berikut ini adalah daftar 10 Tools AI lengkap untuk Anda, dimulai dari;
1. Photo Room
Sumber: Photo Room
Yang pertama adalah Photo Room. Tools AI yang satu ini berbentuk web application, memungkinkan penggunanya mendapatkan foto profil keren untuk keperluan bio media sosialnya. Hasil editing yang dilakukan melalui tools ini dapat digunakan untuk keperluan bio profil Instagram.
Baca Juga: Cara Membuat Bio Instagram Jadi Lebih Menarik
Anda bisa melakukan proses editing, remove background, dan lain-lain secara otomatis hanya dengan 1x klik di sini. Perlu diketahui juga bahwa website inilah yang paling banyak digunakan oleh kreator konten kekinian untuk membuat foto profil mereka lebih menarik dan profesional.
2. Captions AI
Sumber: Captions AI
Yang kedua adalah Captions AI, alternatif terbaik dari aplikasi Teleprompter. Selain memudahkan Anda untuk membuat caption konten yang menarik, tools AI yang satu ini juga memiliki 1 fitur istimewa. Fitur tersebut adalah memungkinkan mata kreator konten tetap fokus ke kamera meskipun aslinya sedang melihat ke sisi yang berbeda.
3. Jitter Video
Sumber: Jitter Video
Di nomor 3 ada, Jitter Video. Tools AI yang satu ini sangat bermanfaat untuk mempercepat proses editing video. Sangat-sangat membantu Anda untuk keperluan Reels Marketing Anda. Di dalamnya terdapat banyak template motion graphics atau video yang siap dipakai.
4. Clipmaker AI
Sumber: Clipmaker
Selanjutnya ada Clipmaker AI. Website yang satu ini sangat membantu Anda untuk membuat puluhan atau bahkan ratusan video klip pendek dari video panjang di YouTube. Ya, tools AI ini dapat Anda gunakan sebagai pemancing audiens dari Instagram untuk melihat video marketing Anda lebih lengkap di YouTube.
Cara penggunaannya pun sangatlah mudah. Anda cukup menaruh link video Anda atau orang lain di YouTube, dan biarkan AI bekerja untuk membuat klip video pendeknya satu per satu. Terkait jumlah dan durasi waktu video klip pendek yang diinginkan, bisa Anda atur sendiri.
5. Predis.ai
Sumber: Predis AI
Selanjutnya adalah Predis.ai. Melalui Web application berbasis AI ini, Anda bisa mendapatkan konten media sosial secara otomatis, lengkap. Baik itu konten single ataupun carousels (microblog). Perlu diketahui bahwa web application ini telah mendukung 18 bahasa penggunaan.
6. CrawlIQ
Sumber: CrawlIQ
Selanjutnya ada CrawlIQ, berbeda dengan sebelumnya. Tools AI yang satu ini dapat digunakan untuk mempermudah Anda mempelajari niche bisnis lebih mendalam. Cukup dengan mengisi prompt atau berikan pertanyaan, semua jawaban dari pertanyaan niche Anda akan muncul seketika.
7. Morise.ai
Sumber: Morise
Selanjutnya adalah Morise.ai. Tools AI yang satu ini sangat cocok dijalankan pada strategi Instagram marketing yang basis ide utamanya adalah viral. Ya, melalui morise.ai ini, Anda bisa mengetahui dengan mudah poin apa saja yang diperlukan agar sebuah konten dapat viral.
8. Repurpose
Sumber: Repurpose
Kedelapan dalam tools AI Instagram marketing terbaik adalah Repurpose. Tools AI yang satu ini sangat memudahkan penggunanya untuk lakukan strategi repost konten. Semisal Anda ingin repost konten Reels Instagramnya ke YouTube atau TikTok, maka Repurpose bisa melakukannya dengan mudah.
9. Synthesia
Sumber: Synthesia
Kesembilan adalah tools AI Synthesia. Tools AI ini memungkinkan penggunanya untuk dapat mengkonversi teks menjadi video lengkap dengan avatar yang akan menjelaskan konten Anda. Tools AI ini adalah alternatif bagi Anda yang ingin menjalankan Instagram marketing nya tanpa harus kelihatan muka sama sekali.
10. InstaChamp
Sumber: InstaChamp
Terakhir adalah InstaChamp. Ini adalah tools AI untuk otomatisasi Direct Messages Instagram. Di dalamnya, Anda bisa mendapatkan data lengkap tentang pertumbuhan audiens, tingkat keterlibatan audiens dan imbasnya pada sales funnel Anda.
Inilah penjelasan lengkap tentang tools AI Instagram marketing terbaik. Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa Optimasi Instagram Terbaik, hubungi Creativism.
Baca Juga: Daftar Tools Instagram Marketing Lengkap
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 62812- 2222- 7920.
Belajar Optimasi Instagram Marketing, Panduan Lengkap untuk Pemula!
Belajar Optimasi Instagram Marketing – Instagram adalah salah satu jenis media sosial yang banyak digunakan oleh para pebisnis untuk strategi marketingnya. Hal ini wajar, mengingat Instagram memiliki banyak keunggulan dalam hal distribusi konten.
Ya, dibandingkan dengan TikTok, jenis konten yang dapat dipasarkan di Instagram lebih beragam. Konten dapat muncul di Feed, Filter, Stories, Reels dan juga Live. Belum lagi dengan fitur terbarunya yakni Channel, pebisnis bisa membuat desain konten eksklusif untuk followers-nya.
Ya, Instagram begitu digdaya dengan segala kekuatan yang dimiliki. Belum lagi, Instagram sudah merilis aplikasi media sosial baru bernama Threads. Aplikasi yang terbilang mirip dengan Twitter ini, diyakini akan menjadi Thread untuk Twitter.
Meskipun faktanya penggunaan harian Threads terus menurun, bahkan data dari SimilarWeb menjelaskan ada penurunan dari angka 49 juta menjadi 23,6 juta jiwa. Tapi itu tidak menutup fakta bahkan inovasi Threads yang diciptakan oleh Meta Platforms .inc (perusahaan induk Instagram) adalah pencipta trend yang baik.
Indonesia sendiri tercatat sebagai negara keempat terbesar di dunia dengan jumlah pengguna Instagram terbanyak, mencapai 109.3 juta jiwa.
Beberapa data lain yang menjelaskan tentang keuntungan menjalankan marketing melalui Instagram adalah;
- 62% pengguna Instagram membuka Instagram satu hari sekali. Rata-rata waktu yang habiskan, setidaknya 53 menit per hari. Jumlah ini jelas cukup bagi Anda untuk bisa menarik perhatian audiens pada brand Anda. Entah itu beberapa detik melalui postingan feed Instagram/Stories ataupun 1 menit 30 detik melalui Reels.
- 70% pengguna Instagram adalah mereka yang suka menonton video di stories. Anda bisa manfaatkan ini untuk lebih mengoptimalkan konten stories Anda.
- Pengguna berusia 25 tahun ke bawah, rata-rata menghabiskan waktu 32 menit per hari. Angka ini jelas memberikan potensi keuntungan yang besar untuk pasar generasi Z dan milenial. Anda bisa berharap pada generasi yang peka terhadap trend ini.
Belajar Optimasi Instagram Marketing, Panduan Lengkap!
Data dan fakta di atas sebenarnya sudah cukup untuk menyakinkan pebinis cerdas segera mempelajari Instagram sebagai media pemasarannya. Sayangnya, untuk bisa mempelajarinya bukanlah perkara yang mudah.
Ya, untuk bisa belajar optimasi Instagram marketing, Anda perlu memahami banyak hal. 4 di antaranya adalah;
- Desain konten untuk keperluan feed atau stories.
- Video editing untuk reels.
- Copywriting untuk caption, dan juga,
- Content Planning untuk perencanaan konten yang lebih rapi dan teratur.
Sulit bukan?.
Tapi tenang, di sini MinTiv akan berbagi tips lengkap untuk belajar optimasi Instagram Marketing dari dasar. Bisa dibilang ini adalah roadmap sederhananya.
Mari kita mulai dari langkah yang pertama, yakni;
1. Pelajari Lebih dalam Niche Bisnis Anda Beserta Tujuan Pemasaran yang Tepat
Sumber: Instagram @creativism.id
Yang pertama yang harus Anda lakukan adalah mempelajari lebih dalam terlebih dahulu niche bisnis Anda. Pemahaman yang dalam ini, akan bermanfaat untuk diri Anda sendiri. Terutama dalam mempertajam kampanye konten yang dilakukan agar selalu bisa menempatkan poin penting yakni Brand Positioning.
Pemahaman yang dalam ini jugalah yang akan memudahkan Anda untuk menentukan Unique Selling Point tertentu yang ingin ditonjolkan pada audiens. Pelajari dengan seksama voice of customer.
Ya, merekalah alasan utama mengapa bisnis bisa muncul, bertahan dan juga hilang atau rungkad. Mempertimbangkan suara-suara mereka untuk menjadi bahan content marketing Anda, adalah hal yang bijak. Setelah mendapatkan cukup data hasil riset yang ada, tentukanlah tujuan pemasaran yang tepat.
Baca Juga: Cara Menentukan Tujuan Instagram Marketing Bisnis yang Tepat
Secara garis besar, kita dapat memahami bahwa tujuan pebisnis menjalankan content marketing-nya di Instagram adalah untuk meningkatkan brand awareness dan juga untuk meningkatkan lead/sales.
2. Atur Instagram Anda Agar Beralih Mode ke Profesional atau Bisnis
Sumber: Creativism.id
Selanjutnya adalah dengan membuat akun Instagram segera. Lakukan langkah ini seperti biasanya saat Anda mendaftar akun pada media sosial lainnya. Terdapat proses mengisi form dan juga verifikasi.
Nah, setelah selesai, ubahlah akun Instagram yang masih dalam mode biasa tersebut ke mode bisnis atau profesional. Untuk cara lengkapnya, Anda bisa baca pada link artikel di bawah ini;
Baca Juga: Cara Merubah Instagram Biasa Jadi Mode Bisnis
3. Tuliskan Bio Profil Instagram yang Menarik
Selanjutnya adalah dengan mempelajari bagaimana cara menuliskan bio profil yang menarik. Untuk yang satu ini, Anda bisa mencontek kreatif bio Instagramnya milik @creativism.id. Perhatikan baik-baik keterangan yang ada ya!.
4. Lakukan Riset Hashtag, Cari yang Relevan dengan Niche Bisnis Anda
Sumber: @perigigidentalclinic
Selanjutnya adalah dengan melakukan riset hashtag. Untuk yang satu ini, Anda bisa banyak pada tools pencari hashtag, seperti;
- Hashtagify
- Hootsuite
- TINT.
- Keyhole
- Mention
- Top Hashtags
- Keywordtool.io
- dan lain-lain.
Kunci penting dalam proses ini adalah menghasilkan daftar hashtag yang relevan dan memiliki search volume yang cukup.
Beruntungnya, MinTiv sudah menuliskan 3 strategi terbaik untuk penggunaan hashtag ini. 3 strategi itu adalah, relevan, mixed, dan tertarget. Anda bisa membaca 3 strategi hashtag ini lengkap pada link di bawah ini;
Baca Juga: 3 Strategi Jitu Menggunakan Hashtag untuk Konten Instagram
5. Perluas Audiens Anda dengan Strategi 302
Sumber: Instagram.com
Kelima adalah dengan menjalankan strategi 302. Strategi ini diperkenalkan oleh Instagram Expert Niko Julius. Strateginya sederhana, yakni dalam 1 hari lakukan 2 jenis interaksi yakni like dan komen pada 30 postingan akun yang berbeda.
Agar lebih mudah, lakukan like dan komen ini pada akun dengan niche yang sama. Lakukan pencarian melalui hashtag niche tertentu.
6. Belajar Membuat Konten Sederhana untuk Feed/Stories
Sumber: Canva.com
Selanjutnya adalah belajar membuat konten sederhana, dimulai dari feed/stories. Untuk bagian ini sendiri diperlukan pemahaman yang kuat di bagian desain, pemahaman akan komposisi teks dan gambar yang tepat, serta copywriting yang menarik.
Agar proses belajar lebih mudah, MinTiv sarankan Anda untuk menggunakan template konten yang ada di Canva terlebih dahulu.
Setelah itu, Anda bisa beralih ke aplikasi lain seperti Adobe Illustrator ataupun Photoshop yang lebih powerful.
7. Variasikan Konten Anda
Sumber: Instagram @dkshpci
Terakhir, adalah dengan melakukan variasi konten. Ingat untuk jangan terlalu terpaku membuat konten promosi bisnis Anda. Lakukan variasi konten dengan memasukkan jenis konten lain seperti meme, interaksi, tips dan trik, dan lain-lain.
Inilah panduan belajar optimasi Instagram marketing lengkap dari MinTiv. Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa Optimasi Instagram Marketing Terbaik, hubungi Creativism.
Baca Juga: Kepoin Apa Saja Tools AI Instagram Marketing Terbaik Tahun 2023 di Sini!
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 62812- 2222- 7920.