Apa itu Website Statis, Kelebihan, Contoh dan Cara Membuatnya?
Apa itu Website Statis – Salah satu tools andalan untuk pebisnis menjalankan strategi brand awareness-nya adalah dengan memiliki website. Website bagi pebisnis memiliki banyak manfaat, salah satunya adalah memudahkan calon audiens mempelajari bisnis Anda.
Website bagi pebisnis juga bermanfaat sebagai tujuan dari strategi Pay Per Click yang dilakukan, baik dengan Meta Ads ataupun dengan Google Ads.
Perlu diketahui juga bahwa bisnis yang memiliki website cenderung lebih mudah dipercaya oleh audiens market. Tingkat kredibilitas bisnis yang memiliki website nya tersendiri dinilai lebih tinggi dibandingkan dengan bisnis yang tidak memiliki website sama sekali.
Baca Juga: Apa itu Web Session dan Fungsinya untuk SEO?
Website sendiri ada banyak jenisnya, berdasarkan sifat atau fleksibilitasnya, website dapat dibagi menjadi 2 bagian, yakni website statis dan website dinamis. Di dalam artikel ini, MinTiv akan menjelaskan lebih banyak tentang apa itu website statis. Penjelasan ini akan dilengkapi dengan keterangan kelebihan yang dimiliki website statis, contoh, dan bagaimana cara membuatnya.
Jadi, simak baik-baik artikel ini ya!.
Apa itu Website Statis?
Website statis adalah halaman website yang dibuat secara sederhana, dan biasanya hanya melibatkan server-side rendering dengan bahasa pemrogramannya adalah HTML, CSS, dan juga JavaScript.
Jika pun terdapat elemen PHP, maka fungsinya tidak akan sekompleks yang dimiliki oleh website dinamis. Disebut statis karena konten yang berada di dalamnya bersifat tetap, alias jarang mengalami perubahan.
Website seperti ini banyak digunakan oleh perusahaan atau pebisnis yang tidak menjadikan web marketing sebagai marketing channel utamanya. Mudahnya, hanya sekedar punya saja, dengan tujuan untuk meningkatkan kredibilitas.
Kelebihan Website Statis
MinTiv akan menjelaskan kelebihan yang dimiliki oleh website jenis ini dari 4 poin penting. 4 poin penting itu adalah performa, fleksibilitas pengembangan, keamanan, ruang lingkup yang dimilikinya. Dimulai dari yang pertama yakni performa.
- Performa. Karena konten yang dimiliki di dalamnya jarang mengalami perubahan dan juga penambahan, artinya load data dari pengunjung akan berjalan dengan cepat. Belum lagi cara kerjanya menggunakan server-side rendering dengan file sistem hanya HTML dan CSS, jadikan proses load data web browser, lebih cepat.
- Fleksibilitas Pengembangan. Meskipun jarang mengalami perubahan konten, nyatanya fleksibilitas pengembangan yang dimiliki website statis tidaklah serumit website dinamis. Mengapa?, karena website statis umumnya dibuat dengan framework pemrograman sederhana seperti Ruby, Bootstrap, React dan sejenisnya.
- Keamanan. Minimnya penggunaan bahasa pemrograman yang berkaitan dengan database server website seperti PHP, jadikan tingkat keamanan yang dimiliki website statis sangatlah kuat. Motivasi hacker untuk membobol sistem website yang ada menjadi berkurang.
- Skalabilitas. Konten yang ada pada website statis umumnya dapat tampil di beberapa platform. Anda juga tidak perlu lagi melakukan preview berulang kali untuk memastikan setiap konten yang baru tampil baik di desktop atau tidak.
Apa saja contoh-contoh daripada website statis ini?
- Landing page.
- Website portfolio.
- Dokumentasi produk/halaman produk.
- Formulir online.
Cara Membuat Website Statis
Sumber: Wix.com
Untuk dapat membuat website statis, Anda bisa menggunakan static site generator. Aplikasi ini memungkinkan Anda untuk dapat menggunakan template HTML yang sudah ada, untuk kemudian bisa Anda masukan data-data yang diinginkan. Beberapa static site generator yang bisa Anda gunakan adalah;
- Gatsby, basis utamanya adalah sistem React.
- Eleventy, basis utamanya adalah sistem JavaScript.
- Next.js, basis utamanya adalah React.
Selain menggunakan static site generator dengan model koding, Anda juga bisa menggunakan static site generator dengan model drag and drop. Contohnya seperti;
- Wix
- Weebly
- Berdu
- Squarespace
- GoDaddy
- dan sejenisnya.
Inilah penjelasan lengkap tentang apa itu website statis.
Baca Juga: Cara Optimasi Heading Tag untuk Konten SEO
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 6281 22222 7920.
Jasa Kelola Website Jogja Terbaik, Gratis Backlink Berkualitas!
Jasa Kelola Website Jogja – Apa yang pertama kali muncul di pikiran Anda ketika mendengar kota Jogja?.
Pastinya ada banyak hal yang terlintas dalam benak pikiran Anda. Dimulai dari Jogja yang terkenal sebagai daerah dengan berbagai tempat wisata yang seru dan menyenangkan.
Jogja yang dikenal sebagai daerah dengan wisata kulinernya yang manis, sedap dan gurih. Tapi, pernahkah terbayang dalam pikiran Anda kalau Jogja adalah daerah dengan tingkat pertumbuhan industri digital yang pesat?.
Ya, Jogja bahkan tercatat sebagai salah satu daerah dengan jumlah startup digital terbanyak di Indonesia nomor 4. Tidak heran, mengingat Jogja dikenal juga sebagai Kota Pelajar.
Ada banyak jenis industri startup digital yang berkembang di Jogja. Salah satu yang paling terkenal berasal dari bidang pelayanan agency marketing.
Dari Agency marketing inilah para pebisnis di Jogja dapat menjalankan bisnisnya dengan integrasi ke dunia digital online. Adapun jenis pelayanan agency marketing yang paling banyak digunakan, salah satunya adalah layanan SEO?.
Mengapa?.
Karena dengan SEO, website bisnis yang sebelumnya dimiliki jadi lebih optimal, bukan hanya menambah beban biaya operasional (bayar domain dan hosting per tahun). RoI dari web marketing yang dilakukan jadi lebih maksimal. Plus, Anda tidak perlu lagi mengeluarkan banyak biaya untuk modal iklan Google Ads.
Menjalankan SEO bukanlah perkara yang mudah. Anda setidaknya harus memahami 4 hal penting, yakni;
- Riset keyword yang baik.
- Memahami 4 metode SEO, Local SEO, Technical SEO, On Page & Off Page SEO.
- Paham algoritma terbaru Google.
- Konsisten menghadirkan konten yang berkualitas.
Tidak heran bukan jika banyak pebisnis yang lebih memilih layanan SEO ini dari Agency Marketing. Sayang, kebanyakan dari mereka kurang beruntung atau kurang paham, di mana seharusnya memesan layanan ini.
Nah, datang sebagai solusi, MinTiv akan memberikan Anda rekomendasi Jasa Kelola Website Jogja Terbaik, Creativism
MinTiv akan menjelaskan 4 alasan dari berjuta alasan mengapa memilih Creativism tidak akan membuat Anda menyesal!. Simak baik-baik ya.
Jasa Kelola Website Jogja Terbaik
1. Riset Keyword yang Mendalam
Sumber: SEMrush.com
Alasan yang pertama adalah Creativism memiliki metode research keyword yang mendalam. Mereka benar-benar paham tentang jenis keyword manakah yang pas digunakan sebagai target keyword website klien.
Terlebih lagi di dalam prosesnya, tim Creativism menggunakan tools research keyword premium SEMrush. Anda tidak perlu khawatir soal biaya langganan tools ini. Ini sudah termasuk dari bagian pelayanan kelola website Creativism.
Anda bisa menikmati hasilnya melalui laporan SEO yang mudah dipahami, dibuat apa adanya, alias jujur. Apakah keyword yang ditargetkan untuk website klien adalah keyword dengan pencarian yang tinggi?.
Tentu saja, dan bukan hanya tinggi, tapi juga tim Creativism akan memastikannya relevan dengan niche konten website Anda. Perlu diingat juga bahwa tim Creativism juga tidak akan asal begitu saja menargetkan keyword dengan pencarian tinggi.
Apabila kondisi website masih baru, dan langsung ditargetkan dengan keyword yang punya search volume tinggi, maka jelas konten Anda di keyword tersebut akan kalah saing.
Tim akan memberikan solusi terbaik jika kondisi website Anda masih baru dengan low-hanging fruit keyword.
2. Sudah Familiar dengan Proses Bangun Website dari Awal
Alasan yang kedua adalah Creativism sudah sangat familiar dengan proses bangun website dari awal.
Jadi, jika Anda ingin memiliki website baru dan sekaligus ingin menjalankan SEO-nya maka jelas Creativism adalah pilihan yang terbaik. Mereka telah membantu banyak klien untuk hasilkan website bisnis yang berkualitas.
Baca Juga: Harga Pembuatan Website Jogja Profesional
Bahkan, bukan hanya soal penampilannya saja yang memukau, tim juga membantu mereka dapatkan website yang sudah SEO friendly. Terbukti, banyak dari website klien buatan tim Creativism yang berhasil mendapatkan sitelink dari Google.
Contohnya seperti gambar di bawah ini;
Sumber: Google.com
Beberapa dari banyak klien yang terbantu itu adalah;
- Sintesa Consultant
- Sweet House,
- Krenova.id,
- Aveecena,
- Kamibox,
- Citra Sentosa,
- Welbing,
- DOA Divine Oracular Assistance,
- Kurma Udayana,
- South Formed,
- Kiyashop Official,
- Cipta Jaya Bangunan, dll.
3. Layanan SEO Lengkap!
Sumber: Google.com
Alasan yang ketiga adalah layanan yang diberikan sangatlah lengkap. Berbeda dari kebanyakan Jasa SEO lainnya di Jogja atau bahkan Indonesia pada umumnya, yang hanya fokus untuk berikan Anda layanan On Page & Off Page SEO.
Di sini, tim Creativism akan membantu website Anda lebih optimal dengan jalankan 2 metode SEO yang jarang diketahui tapi punya manfaat besar, yakni Local SEO dan Technical SEO.
Terkhusus Local SEO, teknik ini menjadi alasan terbesar mengapa sebuah website bisa begitu efektif hasilkan konversi dari pencarian lokal.
Teknik ini menjadikan calon pelanggan Anda lebih mudah untuk menghubungi Anda. Calon pelanggan jadi lebih mudah untuk mendatangi lokasi bisnis fisik Anda. Hal ini tentunya akan berdampak pada tingkat kepercayaan pelanggan pada bisnis.
4. Memiliki Portofolio Keyword!
Alasan yang terakhir adalah Creativism memiliki portofolio keyword lengkap yang sudah masuk page 1. Lihatlah video di atas, di mana banyak keyword dengan search volume serta kompetisinya yang sulit, berhasil tim menangkan di Page 1 Google.
Memastikan Agency Marketing yang menawarkan layanan SEO memiliki portofolio keyword atau tidak adalah hal penting.
Ini adalah salah satu tips jitu untuk menghindarkan Anda dari Jasa SEO yang zonk alias tidak worth it sama sekali.
Minimal pastikan Agency SEO yang Anda pilih memilih portofolio keyword dari website mereka sendiri. Karena akan sangat lucu jadinya, jika ada Agency Marketing yang mengaku-ngaku memiliki layanan SEO terbaik, tapi website nya sendiri tidak optimal.
Harga Jasa Kelola Website Jogja
Soal harga bagaimana?.
Creativism sendiri membagi layanan SEO nya ini ke dalam 3 jenis paket, yakni Bronze, Silver dan juga Gold. Setiap jenis paket ini memiliki waktu kontrak kerjanya masing-masing. Ya, hal ini wajar mengingat SEO bukanlah strategi marketing yang memberikan Anda hasil instan (konten langsung ada di Page 1), tapi butuh waktu.
Tim Creativism memiliki metode SEO yang mumpuni agar setidaknya konten Anda bisa berada di Page 1 Google setelah 3 bulan optimasi. Tentunya bisa lebih cepat lagi, jika kondisi website Anda sudah baik dari sisi teknikalnya.
Adapun keterangan lengkap mengenai fitur dan harga setiap paket ini bisa Anda kepoin lengkap pada link di bawah ini;
Pesan Sekarang: Jasa SEO Terbaik Creativism
Jasa SEO dari Creativism tidak hanya bisa dipesan oleh Anda pebisnis Jogja, tapi juga untuk pebisnis lain dari luar daerah Jogja. Mulai dari Sumatra, Kalimantan, Jakarta, Semarang, Bandung, Bali dan Papua banyak yang memesan jasa optimasi bisnisnya bersama Creativism.
Hubungi nomor WhatsApp 6281 22222 7920 ini segera!!.
7 Cara Optimasi Heading Tag untuk Konten SEO!
Cara Optimasi Heading Tag – Apa itu heading tag?.
Heading tag adalah salah satu elemen dari HTML (Hypertext Markup Language) yang digunakan untuk membangun struktur konten jadi lebih rapi. Selain menjadikan konten lebih rapi, penggunaan heading tag dapat memudahkan pengunjung website untuk memahami konten Anda.
Pemahaman yang baik dari pengunjung website tentunya akan memudahkan strategi marketing Anda, terutama dalam proses transfer brand knowledge. Heading tag sendiri terdiri dari 6 bagian, yakni;
Sumber: WordPress.com
Dari sini, Anda pasti sudah paham betapa besarnya manfaat heading tag ini untuk konten SEO.
Baca Juga: Cara Meningkatkan Referral Traffic Website
Lalu, bagaimana cara tepat untuk mengoptimalkan penggunaan heading tag ini di dalam konten SEO?. Nah, berikut ini MinTiv akan memberikan 7 tips jitu cara optimasi heading tag, penasaran apa saja?, simak baik-baik artikel ini ya!.
7 Cara Optimasi Heading Tag
1. Penggunaan Heading Tag Tepat Sasaran
Yang pertama adalah dengan memastikan bahwa penggunaan heading tag di dalam konten Anda sudah tepat sasaran. Bagaimana contohnya?.
Contohnya seperti ini, heading tag 1 atau heading 1 hanya akan efektif digunakan sebagai judul konten utama Anda. Otomatis penggunaannya di dalam konten Anda hanya akan berjumlah 1. Menggunakan heading 1 lebih dari 1 kali akan mengganggu User Experience pengunjung.
Terutama soal fokus mereka dalam membaca konten yang ada.
Lalu untuk heading 2, akan efektif digunakan sebagai sub topik dari judul Anda. Semisal judul konten Anda adalah Cara Mengatasi Jerawat Batu, dan hadir sebagai sub topiknya adalah “Penyebab Jerawat Batu Muncul”.
Selanjutnya untuk heading 3, efektif digunakan untuk jadi sub-sub topik. Menggunakan contoh sebelumnya, maka Anda bisa membuat heading 3 untuk sub-sub topik, “Faktor Riwayat Keluarga”. Di dalam sub-sub topik itu, Anda bisa menjelaskan tentang penyebab jerawat batu yang berasal dari faktor riwayat keluarga secara terperinci.
2. Memasukan Keyword dalam Heading Tag
Kedua adalah dengan memasukan keyword yang ditargetkan ke dalam heading tag.
Jika Anda menggunakan WordPress plus plugin Yoast SEO, Anda pastinya tahu tentang berapa jumlah yang pas untuk target keyword tersebut tampil di heading tag. Tapi bagaimana jika tidak?.
Baca Juga: Apa itu Keyword Density?
Pastikan heading 1 dan heading 2 memiliki target keyword di dalamnya. Setidaknya tampilkan itu sebanyak 1 kali di heading 1 dan 2 kali di heading 2. Tentu saja jumlah tampilnya menyesuaikan panjang konten Anda sendiri.
3. Menjadikan Setiap Heading Tag yang Tampil, Menarik
Ketiga adalah dengan memastikan bahwa setiap heading tag yang tampil, menarik. Pastikan heading tag yang Anda gunakan menjadikan pengunjung betah untuk terus membaca konten Anda sampai akhir.
Agar lebih mudah, Anda bisa menggunakan FAQ soal topik konten yang ingin Anda angkat menjadi heading tag.
4. Menggunakan Kata-Kata yang Mudah Dipahami
Selanjutnya, adalah dengan menggunakan kata-kata yang mudah dipahami. Gunakan kosakata bahasa yang audiens Anda benar-benar mengerti. Berusaha untuk menghindari kosakata bahasa yang terlalu tinggi, abstrak, atau bersifat teknis bisa Anda lakukan.
Tapi, jika konten Anda memang ditujukan untuk membahas hal-hal teknis tentunya hal ini tidak akan jadi masalah besar. Intinya adalah Anda memahami dengan baik tentang siapakah yang menjadi audiens dari konten yang Anda kreasikan tersebut.
5. Format Heading Tag yang Konsisten
Apabila Anda sudah mendapatkan format penulisan heading tag yang pas dengan konten Anda, maka gunakan itu secara konsisten untuk konten-konten berikutnya.
Hal ini tentunya akan sangat bermanfaat untuk Anda, terutama dalam proses menciptakan ciri khas konten tersendiri.
Ingat juga bahwa Google sangat menyukai konten yang otentik dan mempunyai ciri khasnya tersendiri.
6. Menggunakan Visual yang Berbeda untuk Heading Tag
Selanjutnya adalah dengan menggunakan visual yang berbeda untuk heading tag.
Anda bisa melakukannya dengan cara sederhana, seperti menebalkan heading tag, memiringkannya, memilih warna teks tertentu, ataupun dengan menerapkan huruf kapital pada heading tag.
7. Memastikan Heading Tag Tampil Responsif
Sumber: WordPress.com
Sebelum mempublish sebuah konten, ada baiknya Anda melakukan preview terlebih dahulu. Pastikan bahwa heading tag yang Anda buat sebelumnya tampil baik di semua perangkat, terlebih pada perangkat desktop dan mobile.
Inilah 7 cara mudah untuk optimasi heading tag di dalam konten SEO. Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa Kelola Website Profesional Terbaik, hubungi Creativism.id.
Baca Juga: Apa itu Keyword Mapping dan Cara Menjalankannya?
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 6281 22222 7920.
5 Cara Jitu Meningkatkan Referral Traffic Website
Cara Meningkatkan Referral Traffic – SEO adalah ilmu optimasi website agar dapat tampil di halaman pertama Google melalui keyword tertentu.
Ilmu ini mengharuskan Anda untuk mempelajari berbagai metrik penting. Salah satunya adalah metrik traffic. Traffic adalah metrik yang digunakan untuk mengukur banyaknya jumlah pengunjung website dalam jangka waktu tertentu. Dalam proses mempelajari metrik website yang satu ini, Anda akan menemukan banyak jenis-jenisnya.
Yang paling umum tentu saja adalah jenis organic traffic. Traffic website yang satu ini didapatkan langsung dari pencarian keyword Google. Bisa dikatakan bahwa jenis traffic yang satu ini menjadi dambaan banyak pebisnis.
Tapi, tahukah Anda banyak sejatinya ada jenis traffic lain, yang itu juga banyak diincar oleh pebisnis. Jenis traffic yang MinTiv maksud adalah referral traffic. Jenis traffic ini biasanya didapatkan dari website lain atau media sosial.
Baca Juga: Manfaat Web Session untuk Web Marketing
Lantas apa sih yang dimaksud dengan referral traffic, apa saja manfaatnya?. Dan juga bagaimana cara jitu meningkatkan referral traffic ini pada website?. Semua pertanyaan Anda tersebut akan terjawab lengkap di dalam artikel ini, jadi simak baik-baik ya!.
Apa itu Referral Traffic?
Didapatkan dari Hubspot, referral traffic adalah pengunjung website yang datang dari website lain atau media sosial, dan bukan hasil dari halaman pencarian Google.
Traffic website jenis ini banyak didapatkan dari proses backlink pada website lain. Metrik ini pula yang menjadi jenis traffic yang dapat dilacak melalui Google Analytics bersamaan dengan organic traffic dan search traffic.
Google Analytics akan menghitung setiap kunjungan yang datang kepada website Anda dari website lain sebagai metrik referral traffic. Ada banyak manfaat daripada menjalankan strategi yang satu ini. 2 di antara banyak manfaat tersebut adalah;
1. Memudahkan Anda untuk Melakukan Segmentasi Audiens
Mengapa bisa begitu?. Jawabannya karena link yang Anda tanamkan pada website lain relevan. Semisal Anda meminta backlink pada website dengan niche olahraga. Anda melakukan itu karena website bisnis Anda adalah toko olahraga. Tentunya orang-orang yang datang kepada Anda, adalah orang-orang yang memang menyukai dunia olahraga.
2. Meningkatkan Nilai SEO Website
Manfaat yang kedua adalah, mampu meningkatkan nilai SEO website. Apalagi jika link yang diberikan dari website tertentu bernilai Do Follow. Plus, website pemberi referral traffic tersebut memiliki domain authority dan page authority yang tinggi.
5 Cara Meningkatkan Referral Traffic Website
1. Microblog Instagram
Sumber: Creativism.id
Yang pertama adalah dengan menjalankan microblog Instagram.
Microblog Instagram adalah jenis konten Instagram berbentuk carousel dengan isinya seperti blog atau penjelasan yang panjang. Biasanya, di bagian paling akhir daripada microblog Instagram ini akan berisikan tentang Call to Action yang mengarahkan pengunjung pada link artikel untuk pembahasan lengkap.
Anda bisa melihat contohnya pada gambar di atas.
2. Guest Blogging
Sumber: Arsip Creativism.id
Kedua, adalah dengan melakukan guest blogging. Teknik ini menuntut Anda untuk menjadi kontributor konten pada website lain.
Nah, di dalam konten yang Anda kreasikan untuk website tersebut, Anda bisa menyematkan backlink dengan tujuan website Anda. Ingat, untuk jangan berlebihan menanamkan backlink ini pada satu konten yang sama. Jika tidak, maka website akan dinilai spam oleh Google karena banyaknya toxic backlink.
3. Artikel Pendek LinkedIn
Sumber: LinkedIn.com
Berikutnya adalah dengan memanfaatkan media sosial LinkedIn.
Hampir sama seperti cara pertama, di sini Anda bisa menggunakan content marketing berbasis gambar atau video. Namun, MinTiv lebih menyarankan Anda untuk memaksimalkan fitur buletin dari LinkedIn.
Anda bisa menggunakan fitur buletin ini untuk menciptakan peluang banyak pengunjung website setia. Taktik dari tim Creativism sendiri adalah menggunakanya untuk membuat artikel pendek yang mengarahkan pengunjung untuk membaca pembahasan yang lebih lengkap pada sumber aslinya (konten website Anda).
4. Komentar di Blog Orang Lain
Sumber: Google.com
Keempat adalah dengan rajin melakukan komentar pada blog orang lain. Hal ini bisa Anda lakukan pada website yang memiliki niche konten relevan dengan niche konten website Anda.
Ingat, komentar yang diberikan bukanlah komentar pendek, seperti “Artikelnya sangat bermanfaat”, “Terima kasih atas artikelnya” dan sejenisnya.
Tapi, berikanlah komentar yang menggambarkan bahwa Anda benar-benar membaca konten yang ada. Jangan lupa juga untuk menghindari komentar dengan menyematkan link website Anda. Jika Anda tetap melakukannya, maka Google bisa menganggap itu sebagai link spam.
5. Aktif di Forum Komunitas Bisnis
Yang terakhir adalah aktif pada forum atau komunitas bisnis, yang itu pastinya relevan dengan niche bisnis utama Anda.
Inilah 5 cara jitu untuk meningkatkan referral traffic pada website bisnis. Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa Kelola Website Terbaik, hubungi Creativism.id.
Baca Juga: Semua Hal yang Harus Diketahui Tentang Channel Instagram
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 6281 22222 7920.
Apa itu Web Session, Manfaat dan Apa Bedanya dengan Cookies?
Apa itu Web Session – SEO adalah ilmu optimasi website agar dapat tampil di halaman pertama Google melalui keyword tertentu yang ditargetkan. Di dalamnya, Anda akan menemukan banyak metrik-metrik penting. Salah satunya adalah web session.
Web session menjadi metrik penting yang banyak digunakan oleh SEO specialist dalam mengukur tingkat keberhasilan kampanye SEO. Lantas apa itu Web Session?. MinTiv akan menjelaskannya lengkap di dalam artikel ini, jadi simak baik-baik ya!.
Apa itu Web Session?
Web session adalah jumlah waktu yang dihabiskan oleh pengguna untuk menjelajah website tertentu. Jumlah waktu ini dihitung dari saat pertama kali pengunjung berada di halaman website hingga saat mereka meninggalkannya.
Kita juga dapat mengartikan web session ini sebagai aktivitas yang dilakukan pengunjung dalam jangka waktu tertentu. Adapun aktivitas yang dimaksud tersebut bisa berbentuk pencarian informasi, pengisian formulir, scrolling, klik tombol share, komentar, dan lain-lain.
Baca Juga: Apa itu 10x Content di dalam SEO?
Segala jenis aktivitas ini akan dicatat sebagai web session dan disimpan pada server website yang dikunjungi. Adapun web session di dalam server website dapat diidentifikasi sebagai file dengan ID session khusus.
ID session ini didapatkan dari web browser yang digunakan oleh pengunjung. Diberikan setiap kali pengunjung memulai aktivitasnya di website. ID ini kemudian akan ditukar pada setiap komunikasi selanjutnya, antara browser dan server.
Manfaat Web Session
Manfaat web session yang paling utama tentu saja adalah bertindak sebagai memori sementara website. Hampir mirip dengan cookies, hanya saja dengan sedikit perbedaan.
Memori sementara yang disimpan melalui metode web session adalah data-data berupa informasi tentang aktivitas terbaru pengunjung website. Contoh sederhananya seperti saat pengunjung website A yang ingin membeli produk tertentu dengan mengakses tombol wishlist terlebih dahulu.
Baca Juga: Apa itu Web Cache dan Fungsinya untuk SEO?
Karena masih ingin melihat produk lain yang mungkin lebih worth it, jelas saja tombol add to cart jadi solusi yang tepat. Setelah beberapa menit, produk lain yang dicari sebagai pembanding tidak kunjung didapatkan. Pengunjung kembali ke wishlist yang ia buat sebelumnya.
Nah, pengunjung bisa melihat produk sebelumnya ini karena adanya fungsi web session. Dari sini kita dapat mengetahui manfaat lain dari web session, yakni memudahkan pengunjung untuk memproses data penting di lain waktu, dan dapat melanjutkan aktivitas lainnya di website terlebih dahulu.
Hadirnya web session juga akan memberikan pengunjung nilai good experience yang lebih. Jadi sudah tahu kan apa saja manfaat web session ini?.
- Bertindak sebagai memori sementara.
- Memudahkan pengunjung untuk menyimpan data penting sekaligus melakukan aktivitas lainnya.
- Meningkatkan nilai good experience pengunjung.
Bedanya Web Session dengan Cookies?
Mungkin ada yang masih bingung dengan perbedaan antara web session ini dengan cookies. Hal ini wajar mengingat fungsinya yang hampir sama. Lantas apa perbedaannya?.
Cookies adalah file teks yang digunakan untuk melacak pengunjung website, dan juga memiliki masa pakai yang lebih lama daripada web session. Hitungan masa pakainya bahkan bisa sampai 1 tahun lamanya. Dari penggunaan cookies inilah, kita tidak perlu lagi mengisi ulang data formulir tertentu yang sebelumnya pernah kita lakukan.
Web session tidak demikian, memiliki masa pakai yang terbatas dan hanya menyimpan aktivitas pengunjung website terbaru saja. Inilah penjelasan lengkap tentang apa itu web session.
Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa Kelola Website Profesional, hubungi saja Creativism.id
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 6281 22222 7920.
Apa itu 10x Content, Manfaat dan Apa Saja Tipsnya?
Apa itu 10x Content – Content marketing adalah salah satu jenis pemasaran yang paling umum digunakan oleh para pebisnis. Istilah ini jelas tidak akan asing di telinga pebisnis, baik yang pemula apalagi expert.
Di dalamnya, Anda akan mempelajari tentang 2 bagian penting yakni Content Pillar dan Content Distribution.
Salah satu bagian dari Content Marketing ini sendiri adalah SEO. Sebuah ilmu optimasi website agar dapat tampil di halaman pertama Google melalui keyword tertentu yang ditargetkan. Ada banyak content marketing yang bisa Anda terapkan pada SEO. Salah satunya adalah 10x Content.
Apa itu 10x Content?, MinTiv akan membahasnya lengkap di dalam artikel ini, jadi simak baik-baik ya!.
Apa itu 10x Content?
10x Content adalah istilah yang menggambarkan kekuatan konten yang 10x lebih baik dari konten yang menempati ranking teratas di SERP pada kata kunci tertentu. Istilah ini dipopulerkan oleh Rand Fishkin dari Moz pada Whiteboard Friday.
10x Content ini tidak hanya melibatkan elemen konten yang tertulis (teks), namun juga konten yang berbentuk video, gambar dan lain-lain. Apa saja manfaat menjalankan strategi 10x content ini?.
Ada banyak manfaat yang bisa Anda dapatkan dari penerapan strategi ini. 3 di antara banyak manfaat 10x content adalah;
- Konten yang Anda produksi akan jauh lebih berkualitas, dan menjadikan pengalaman pengunjung yang membacanya lebih baik.
- Membantu konten untuk masuk proses indexing serta ranking dari Google lebih cepat
- Dwell time serta peluang mendapatkan pembaca setia meningkat. Anda bisa menggunakan strategi ini untuk meningkatkan jumlah customer loyalty dan mengurangi churn rate yang ada.
Tips Menjalankan 10x Content
1. Lakukan Riset Keyword yang mendalam. Yang pertama yang harus Anda lakukan adalah jelas dengan melakukan riset keyword yang mendalam. Pastikan Anda benar-benar menguasai search intent daripada keyword yang Anda targetkan.
2. Belajar Menuliskan Kerangka Konten yang Menarik. Berikutnya adalah mulai belajar menuliskan kerangka konten yang menarik. Anda bisa menggunakan teknik sematkan FAQ topik konten yang mau diangkat menjadi kerangka konten.
3. Mulai Menuliskan Konten. Yang ketiga adalah dengan mulai menuliskan konten artikel. Agar lebih mudah, Anda bisa menggunakan panduan penulisan SEO friendly dari MinTiv melalui link artikel di bawah ini;
Baca Juga: Panduan Menulis Artikel SEO Friendly
4. Gunakan Teknik ATM. Jika 3 cara awal tadi tidak kunjung memberikan hasil, maka Anda bisa gunakan teknik ATM (Amati Tiru Modifikasi). Perhatikan 3-5 konten yang muncul di SERP pada hasil pencarian keyword yang mau Anda targetkan. Catat kelebihan dan kekurangan setiap konten yang ada. Gunakan catatan tersebut untuk menuliskan artikel baru.
Sumber: Creativism.id
5. Menggunakan Sudut Pandang yang Unik. Terakhir adalah dengan menggunakan sudut pandang yang unik. Semisal Anda adalah pebisnis produk skincare. Anda bisa menawarkan sudut pandang baru untuk lebih care kepada pengunjung terlebih setelah mereka malah mendapatkan masalah kulit setelah mencoba produk Anda.
Hal ini bisa jadi bahan yang bagus untuk ciptakan brand image, bahwa perusahaan Anda adalah perusahaan yang peduli kebutuhan pelanggan hingga ke hal-hal detail. Perlu diketahui bahwa tidak banyak perusahaan skincare yang peduli jika pelanggannya mengalami masalah kulit setelah memakai produk mereka.
Inilah penjelasan lengkap tentang apa itu 10x Content.
Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa Kelola Website Profesional, hubungi saja Creativism.id
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 6281 22222 7920.
Apa itu Keyword Competition dan Mana yang Seharusnya Anda Pilih?
Apa itu Keyword Competition – SEO adalah ilmu optimasi website agar dapat tampil di halaman pertama Google melalui keyword tertentu yang ditargetkan. Dari sini kita jadi paham betapa pentingnya target keyword untuk SEO.
Oleh sebab itu proses riset keyword yang dilakukan mesti direncanakan dengan matang dan tidak boleh asal. Ada banyak metrik yang mesti diperhatikan sebelum menentukan keyword tertentu sebagai target utama kampanye SEO. Salah satu metrik penting tersebut adalah keyword competition.
Baca Juga: Apa itu Fecth as Google dan Bagaimana Cara Melakukannya?
Apa itu keyword competition?. MinTiv akan membahasnya lengkap di dalam artikel ini, jadi simak baik-baik ya!.
Apa itu Keyword Competition?
Keyword competition adalah metrik yang digunakan untuk mengukur seberapa sulit sebuah keyword mendapatkan ranking di halaman pencarian Google.
Metrik ini akan sangat membantu pebisnis untuk mendapatkan prediksi atau prospek data seberapa besar usaha dan lamanya waktu yang diperlukan agar dapat ranking pada keyword tersebut.
Lalu apa saja metrik yang menentukan bahwa keyword tertentu sulit atau tidak?. Biasanya search volume yang tinggi dan juga berjenis short tail keyword, didominasi oleh target keyword yang sulit.
Apalagi jika banyak website dengan domain authority yang tinggi bersaing pada target keyword tersebut. Maka jelas itu akan menaikkan skor competition yang dimilikinya. Nah berikut ini adalah jenis-jenis keyword berdasarkan skor competition yang dimiliki.
Jenis-Jenis Keyword Competition
Sumber: SEMrush.com
1. High Competition
Jenis yang pertama adalah high competition. Rentang skor yang dimilikinya berada pada nilai 71%-100%. Jika Anda menggunakan SEMrush, maka Anda akan mendapatkan lampu indikator pada keyword ini berwarna merah. Sesuai dengan namanya, jenis keyword yang tergolong kategori ini terbilang sulit untuk dimenangkan.
2. Medium Competition
Di nomor 2 ada medium competition. Rentang nilai untuk keyword yang masuk kategori ini adalah 31-70%. Keyword jenis ini memiliki tingkat kesulitan yang masih mungkin untuk dimenangkan. Search volume yang dimiliki memang tidak akan sebesar high competition, namun cukup untuk mendatangkan banyak traffic website.
Jika Anda menggunakan SEMrush, maka Anda akan mendapatkan lampu indikator pada keyword ini berwarna oren
3. Low Competition
Terakhir adalah Low Competition. Jenis keyword yang masuk kategori ini memiliki rentang nilai di bawah 30%. Keyword yang masuk kategori ini sendiri biasanya didominasi oleh long-tail keyword, local keyword, dan juga low hanging fruit keyword.
Jika Anda menggunakan SEMrush, maka Anda akan mendapatkan lampu indikator pada keyword ini berwarna hijau.
Yang Mana Yang Harus Anda Pilih?
Jika Anda bertanya kepada MinTiv, maka MinTiv akan mengatakan kepada Anda untuk menggunakan semua jenis keyword ini. Menggunakan atau hanya mengoptimalkan keyword dengan low competition tidak lantas menjadi jaminan website Anda dapat perform di halaman pertama Google.
Terlebih keyword yang masuk kategori low competition umumnya memiliki search volume yang rendah. Itu akan menyebabkan website Anda tidak mendapatkan pertumbuhan traffic website yang maksimal.
Anda tetap harus menggunakan kombinasi keyword, mulai dari yang low, medium, dan juga high competition. Tips terbaiknya adalah seperti ini;
- Jika website Anda masih baru, sekitar 1-6 bulan, maka utamakan terlebih dahulu untuk lebih banyak gunakan keyword di kategori low dan medium competition.
- Utamakan untuk membuat konten panjang jika Anda mulai menargetkan keyword di kategori high competition.
- Sematkan lebih banyak internal link dari konten dengan keyword berjenis low atau medium competition pada konten lain dengan keyword berjenis high competition.
Inilah penjelasan lengkap tentang apa itu keyword competition. Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa SEO Website Terbaik dengan proses riset keyword yang tepat sasaran, hubungi Creativism.id.
Baca Juga: Perbedaan SEO On Page dan SEO Off Page
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 6281 22222 7920.
Apa itu Thin Content, Ciri-Cirinya dan Cara Memperbaikinya?
Apa itu Thin Content – Sebutkan salah satu upaya untuk meningkatkan SEO website?. Satu dari sekian banyak jawaban yang muncul mungkin adalah dengan membuat konten artikel.
Tapi, apa jadinya jika konten yang dibuat tersebut justru malah menjadi alasan kuat mengapa website tidak berkembang atau bahkan ranking di SERPs?. Hal ini bisa saja terjadi, jika konten yang dikreasikan tersebut tidak memiliki kualitas atau bahkan tidak bermakna sama sekali untuk pengunjung.
Dalam istilah SEO, konten seperti ini sendiri dapat disebut dengan Thin Content. Apa itu Thin Content?. MinTiv akan membahasnya lengkap di dalam artikel ini, jadi simak baik-baik ya!.
Apa itu Thin Content?
Jika kita coba artikan apa itu Thin Content dari bahasa Inggris menuju Indonesia, maka Thin Content adalah konten tipis. Kita dapat memahami bahwa makna konten tipis ini merujuk pada isi konten yang tidak memberikan makna sama sekali untuk pembacanya. Terlalu “tipis” untuk disimak secara mendalam.
Lalu apa dampak Thin Content ini di dalam website Anda?. Jika Google berhasil mengidentifikasi banyak thin content ini di dalam website Anda, maka Google tentunya ogah untuk memasukkannya ke dalam database index.
Yang artinya, jangankan untuk berharap dapat ranking di Page 1, masuk database index saja sulit. Lalu, bagaimana caranya Anda tahu jika di dalam website Anda terdapat Thin Content atau tidak?. Jawabannya adalah dengan mempelajari ciri-ciri daripada Thin Content tersebut.
Ciri-Ciri Thin Content
Didapatkan dari Google Webmaster dan juga WebFX, berikut ini adalah rangkuman lengkap tentang ciri-ciri thin konten. Dimulai dari;
1. Konten Hasil Duplikat
Ciri-ciri yang pertama adalah konten yang dihasilkan merupakan konten hasil duplikat. Konten duplikat ini dapat diketahui dari tata bahasa yang sama dengan sumber konten aslinya. Selain itu, konten hasil duplikat juga dapat diketahui dari tata bahasa layaknya hasil terjemahan, Google Translate yang masih “kasar”.
Intinya, tata bahasa yang ditampilkan tidak manusiawi sama sekali.
2. Adanya Tindakan Keyword Stuffing atau Keyword Cannibalization Pada Konten
Kedua, adalah adanya tindakan keyword stuffing atau keyword cannibalization pada konten. Apa itu keyword stuffing dan juga keyword cannibalization?.
Baca Juga: Cara Mencegah Terjadinya Keyword Cannibalization
Keyword stuffing adalah proses optimasi keyword secara berlebihan dalam 1 konten. Sedangkan keyword cannibalization adalah proses optimasi yang gunakan target keyword yang sama untuk banyak konten. Semisal konten A memiliki target keyword Jasa Bangun Rumah, dan di konten B juga diberikan target keyword yang sama, yakni Jasa Bangun Rumah.
3. Tidak Memiliki Cukup Kata-Kata Alias Terlalu Pendek
Ketiga adalah konten tidak memiliki cukup kata-kata alias konten terlalu pendek. Minimal konten di dalam website memiliki panjang kata sejumlah 300 kata. Jumlah ini sendiri MinTiv sandarkan pada referensi yang diberikan oleh Plugin Yoast SEO.
Lalu bagaimana dengan panjang konten maksimalnya?. Adapun jumlah kata maksimal pada sebuah konten bergantung pada konteks dan topik dari konten itu sendiri.
Apabila memang diperlukan penjelasan panjang, maka tulislah konten tersebut dengan jumlah kata yang juga panjang. Apabila diperlukan hanya untuk memberikan tutorial to the point, maka gunakanlah jumlah kata secukupnya.
4. Adanya Affiliate Link/Page yang Tidak Relevan
Keempat adalah adanya affiliate link atau page yang tidak relevan dengan konten website Anda. Ingat, bahwa Google sangat memperhatikan nilai relevansi setiap link yang tertaut di dalam konten. Jika relevan, Google tentunya akan memberikan nilai lebih.
5. Konten Tidak Sesuai dengan Search Intent Target Keyword
Kelima adalah konten tidak sesuai atau tidak relevan dengan search intent target keyword.
Semisal Anda menggunakan keyword Jasa Bangun Rumah, yang seharusnya memiliki search intent berjenis commercial. Tapi di dalam konten dengan target keyword tersebut, Anda malah memberikan informational yang lebih banyak.
Semisal tips desain rumah yang baik, desain kamar tidur yang nyaman dan lain-lain. Anda malah kurang mengekspos keterangan yang bernada komersial seperti keuntungan bangun rumah dengan Anda, portofolio desain rumah yang telah dibangun, testimoni pelanggan sebelumnya, dan juga harga jasanya.
Search intent sendiri adalah tujuan seseorang mengetikkan keyword tertentu.
Cara Memperbaiki Thin Content
Ada banyak cara untuk bisa memperbaiki Thin Content ini.
Yang paling mendasar tentu saja adalah dengan mulai mempelajari tentang apa itu search intent beserta dengan jenis-jenisnya. Langkah berikutnya adalah mulai belajar menuliskan kerangka konten yang menarik terlebih dahulu sebelum benar-benar menuliskan draft konten secara utuh.
Setelahnya, Anda baru bisa lanjut ke langkah penulisan konten website yang SEO friendly. Manfaatkan pengetahuan Anda pada 3 langkah sebelumnya ini, untuk melihat konten website yang sudah ada, apakah sudah memiliki search intent yang sesuai atau tidak. Memiliki kerangka konten yang menarik atau tidak.
Agar lebih mudah, Anda bisa mengikuti panduan lengkap tentang cara audit konten SEO website manual di bawah ini;
Baca Juga: Cara Audit Konten SEO Website Secara Manual
Inilah penjelasan lengkap tentang apa itu thin content. Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa SEO Terbaik, hubungi segera Creativism.id.
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor 6281 22222 7920.
9 Cara Cepat Indexing Konten Website, Dijamin Ampuh!
Cara Cepat Indexing Konten Website – Sebutkan salah satu manfaat dari SEO marketing?. Satu dari sekian banyak jawaban tersebut adalah menambahkan visibilitas website di SERPs. Bagaimana caranya SEO bisa meningkatkan visibilitas website?.
Masih ingat kalau Google bekerja dengan algoritma indexing bukan?.
Algoritma inilah yang bekerja untuk mengumpulkan data-data konten dari sebuah website sebelum ditampilkan di SERPs. Semakin banyak data konten yang masuk ke dalam proses ini, maka semakin baik pula nilai visibilitas website yang didapatkan.
Sayangnya untuk bisa mendapatkan banyak data konten terindeks bukanlah perkara yang mudah. Anda diharuskan untuk memahami dengan detail ilmu On Page SEO dan Off Page SEO.
Tapi tenang, di sini MinTiv akan berbagi tips jitu untuk Anda dapat dengan mudah melakukan indexing konten. Penasaran apa saja tips jitunya?, simak baik-baik artikel ini ya!.
9 Cara Cepat Indexing Konten Website
1. Menambahkan Website ke Google Search Console
Sumber: Developers.google.com
Yang pertama yang mesti Anda lakukan adalah mendaftarkan website Anda di Google Search Console. Google Search Console adalah tools gratis dari Google yang bermanfaat untuk proses monitoring kinerja website.
Anda bisa dengan mudah mengetahui halaman website mana yang paling banyak diakses oleh pengunjung, untuk kemudian dilakukan optimasi yang lebih.
Melalui Google Search Console ini juga, Anda bisa dengan mudah melakukan indexing konten secara otomatis. Alternatif terbaik dari Google Search Console ini adalah Screaming Frog dan Links Indexer.
2. Lakukan Perbaikan Indexing Error
Yang kedua adalah dengan melakukan perbaikan pada indexing error. Bagaimana Anda dapat mengetahui adanya indexing error pada sebuah website?. Jawabannya adalah dengan melalui tools Google Search Console sebelumnya.
Ada beberapa jenis indexing error yang bisa Anda temukan. Salah satu yang paling sering terjadi adalah 404 error. Indexing error jenis ini terjadi karena adanya halaman website 404 error pada sebuah website. Untuk bisa mengatasi jenis indexing error ini, Anda bisa melakukan 3 hal sederhana di bawah ini;
- Melakukan redirect URL.
- Restore file .htaccess.
- Membersihkan cache atau history web browser.
3. Buat Sitemap XML dan HTML
Sumber: Developers.google.com
Ketiga adalah dengan membuat sitemap XML dan HTML.
Sitemap XML adalah peta situs yang tidak dapat dilihat langsung oleh pengunjung, tetapi dapat dilihat dan jadi panduan untuk crawler memahami konten Anda.
Sedangkan sitemap HTML adalah jenis peta situs yang tidak terlalu diperhatikan oleh crawler tetapi sangat membantu pengunjung dalam memahami konten yang ada. Meskipun menggunakan sitemap XML saja sudah cukup, tapi tidak salahnya untuk menambahkan sitemap HTML.
Toh, itu dapat menambahkan nilai good experience dari pengunjung website Anda.
4. Membuat Robots.txt
Berikutnya adalah dengan membuat robots.txt.
Robots.txt adalah file yang berisikan perintah atau petunjuk untuk crawler Google dapat memahami konten Anda. Dengan file ini, crawler dapat mengetahui konten mana yang sekiranya perlu mendapatkan indexing dan mana yang tidak perlu.
5. Memaksimalkan Penggunaan Internal Links
Sumber: Creativism.id
Kelima adalah dengan memaksimalkan penggunaan internal links.
Sesuai dengan namanya, internal links adalah jenis links yang mengarahkan pengunjung pada konten lain namun masih dalam website yang sama. Penggunaan internal links ini sangat ampuh untuk meningkatkan interaksi pengunjung di dalam website, dan bantu website dapatkan dwell time yang maksimal.
Salah satu cara terbaik untuk mengoptimalkan internal links ini adalah memprioritaskan orphaned content sebagai tujuannya. Orphaned Content menurut Yoast.com, adalah konten yang tidak mendapatkan tautan dari postingan atau halaman lain pada situs website yang sama.
Artinya konten ini tidak pernah menjadi tujuan dari internal links yang Anda lakukan di dalam website.
Apa akibatnya?, konten tersebut menjadi sulit ditemukan oleh crawling Google dan pada akhirnya susah untuk masuk indeks. Jangankan untuk tembus untuk halaman pertama Google, indeks saja sulit. Lalu bagaimana caranya Anda mengetahui konten apa saja yang belum dijadikan tujuan internal links?.
Baca Juga: Cara Mengoptimalkan Internal Links Lengkap!
Apabila Anda menggunakan WordPress, Anda bisa mendapatkannya dengan mudah hanya dengan membuka menu post. Perhatikan menu navigasi yang ada di bagian atas daftar artikel.
6. Update Konten Berkala dan Pastikan Berkualitas
Keenam adalah dengan melakukan update konten secara berkala. Pastikan juga bahwa konten yang dikreasikan benar-benar berkualitas dan memenuhi search intent dari keyword yang ditargetkan.
Pastikan penyebaran keyword utama di dalam konten atau keyword density benar-benar seimbang. Jangan sampai Anda masuk ke dalam kategori optimasi Black Hat SEO dengan lakukan spam keyword atau keyword stuffing.
7. Kategorikan Konten yang Diupload
Ketujuh adalah dengan melakukan klasifikasi atau pengkategorian konten yang diupload. Strategi ini bermanfaat untuk mempermudah pengunjung memahami topik konten Anda lebih mudah.
8. Share di Media Sosial
Sumber: Instagram @creativism.id
Berikutnya adalah dengan melakukan sharing di media sosial. Anda bisa memanfaatkan media sosial seperti Instagram, Twitter, LinkedIn, Facebook dan bahkan Threads untuk sharing konten terbaru di website Anda.
Ingat untuk jangan berlebihan dalam melakukan sharing ini. Lakukan dengan elegan, dan jangan lupa untuk sematkan Call to Action yang benar-benar menarik perhatian pengunjung untuk beralih ke konten website Anda.
9. Jalankan Strategi Link Building dengan Web Relevan
Yang terakhir adalah dengan menjalankan strategi link building dengan website yang relevan. Bukan hanya relevan, tapi juga pastinya berkualitas dan tidak memiliki rekam jejak kontroversial.
Inilah penjelasan lengkap tentang cara cepat indexing konten website. Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa Optimasi Website Terbaik, hubungi segera Creativism.id.
Baca Juga: Apa Saja Manfaat Brand Mention untuk SEO Website?
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor 6281 22222 7920.
Apa itu Brand Mention? dan Apa Saja Manfaatnya untuk SEO?
Apa itu Brand Mention – Ketika mempelajari SEO, maka pasti Anda akan mempelajari tentang apa itu backlink. Backlink adalah bagian penting yang mesti ada di dalam proses link building. Baik itu backlink itu bernilai DoFollow maupun NoFollow.
Backlink di dalam SEO, selain berfungsi untuk menambah traffic berjenis redirect ke website utama Anda. Juga berfungsi untuk memudahkan konten yang tertaut, lebih cepat masuk proses indexing Google. Tentunya ini akan sangat bermanfaat untuk website dalam upaya peningkatan visibilitasnya di SERPs.
Baca Juga: Apakah Setiap Backlink Wajib Bernilai DoFollow?
Di dalam backlink sendiri, terdapat perdebatan hebat apakah backlink harus bernilai DoFollow atau tidak. Tapi, jika Anda sudah membaca artikel di atas, maka Anda pasti sudah mengetahui jawabannya.
Dan jawaban itu adalah tidak. Ya, terkadang backlink NoFollow juga sangat bermanfaat untuk perkembangan website, terutama dalam upaya menghindari toxic backlink dari konten yang teridentifikasi kurang atau bahkan tidak berkualitas.
Baca Juga: Apa Saja Fitur-Fitur Screaming Frog?
Tapi, tahukah Anda bahwa penggunaan backlink NoFollow bukanlah satu-satunya cara untuk bisa menghindari toxic backlink ini. Cara lain yang bisa Anda lakukan adalah dengan melakukan brand mention.
Apa itu Brand Mention?, MinTiv akan menjelaskannya lengkap di dalam artikel ini, jadi simak baik-baik ya!.
Apa itu Brand Mention?
Brand mention adalah penyebutan brand di dalam website tertentu tanpa menyertakan backlink sama sekali. Brand mention juga sering disebut sebagai Brand Alerts.
Ada banyak cara untuk bisa melakukan brand mention ini. Anda melakukannya melalui 5 elemen multimedia, yakni teks, gambar, video, audio, dan juga animasi. Brand mentions ini sendiri akan sering Anda temukan di dalam ulasan produk atau testimoni dari pelanggan bisnis.
Penggunaan brand mention di dalam strategi SEO juga akan membantu website mendapatkan brand perception yang baik. Google dan Bing bahkan menilai bahwa brand mention ini adalah sinyal ranking kuat untuk sebuah website.
Brand mention adalah bukti bahwa ada sejumlah orang yang membicarakan sebuah brand, yang sudah lebih dari cukup untuk menyebutnya sebagai brand yang dikenal.
Google juga telah mengajukan paten untuk brand mention ini dengan sebutan implied link.
Bagaimana Cara Melacak Brand Mention?
Ada banyak tools yang bisa Anda gunakan. Beberapa di antaranya adalah;
- Google Alerts.
- SEMrush
- Ahrefs.
- BuzzSumo.
- dan lain-lain.
Untuk Anda yang menggunakan Google Alerts, maka Anda bisa ikuti langkah-langkah di bawah ini;
- Buka situs Google Alerts terlebih dahulu.
Sumber: Google Alerts
- Setelah itu masukkan kata atau nama brand Anda tepat pada kolom yang tersedia. Inilah hasil yang MinTiv lakukan.
Sumber: Google Alerts
- Anda bisa gunakan options yang ada di Google Alerts untuk tampilkan hasil pencarian berdasarkan kategori yang Anda inginkan.
Google Alerts
Cara Menjalankan Strategi Brand Mention
Secara garis besar, strategi brand mention ini hampir mirip dengan strategi backlink pada umumnya. Hanya saja brand yang disebutkan tidak mengandung nilai backlink.
Ada 3 poin yang mesti Anda perhatikan di dalam strategi ini. 3 poin tersebut adalah;
- Pastikan Anda mendapatkan brand mention dari brand lain yang relevan, mendapatkan brand mention ini dari pelanggan Anda jelas penting dilakukan.
- Website Anda hanya mendapatkan brand mention dari pihak yang terpercaya, dan juga berpotensi besar mendatangkan traffic.
- Jika brand mention ini ditujukan untuk sesama platform website maka pastikan website tersebut memiliki PageRank yang baik.
Inilah penjelasan lengkap tentang apa itu brand mention. Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa SEO Terbaik lengkap dengan layanan backlink berkualitas secara gratis, hubungi saja Creativism.id.
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor 6281 22222 7920.