Apa itu Visual Brand Guideline dan Apa Pentingnya untuk Bisnis?
Apa itu Visual Brand Guideline. Jika Anda ingin menjalankan bisnis digital dengan baik, maka pasti ada banyak hal yang harus diperhatikan. Salah satunya adalah visual brand guideline. Poin ini, menjadi penentu dari suksesnya content marketing yang Anda lakukan. Baik itu di media sosial, website, ataupun media informasi lainnya.
Lantas, apa itu visual brand guideline?. Mengapa begitu penting untuk pebisnis terutama dalam upaya mereka menerapkan content marketing?. Semua pertanyaan Anda ini, akan MinTiv jawab lengkap di dalam artikel. Jadi simak baik-baik ya!.
Apa itu Visual Brand Guideline?
Visual brand guideline adalah istilah Bahasa Inggris yang berarti Pedoman Visual Merek. Dari pengertian visual brand guideline ini secara istilah, kita bisa sedikit tahu tentang pengertiannya secara makna. Di mana poin penting ini menjelaskan tentang pedoman bagaimana visualisasi merek harus ditampilkan. Visualisasi merek di sini, bisa mencakup logo, warna, tipografi, dan lain sebagainya.
Baca Juga: 5 Tools Scheduling Konten Instagram Terbaik 2024 [Update]
Pedoman ini berfungsi sebagai identitas bisnis di mata target audience. Identitas yang kuat dapat dilihat melalui visualisasi mereknya yang konsisten. Apabila penerapan visual brand sudah konsisten, maka tentu saja brand jadi mudah untuk diingat. Brand awareness yang dimiliki akan segera meningkat. Ya, minimal berada di tingkatan brand recall.
Selain sebagai identitas bisnis, visual brand yang dilakukan secara konsisten akan menciptakan kesan profesional yang kuat. Brand perception yang didapatkan oleh bisnis, secara keseluruhan akan mengarah ke berbagai poin positif.
Manfaat Visual Brand Guideline
Pengertian visual brand guideline yang MinTiv terangkan di atas, sebenarnya sudah menggambarkan, cukup banyak manfaat yang ada. Tapi, agar lebih mudah dipahami, MinTiv akan menjabarkannya per poin, dimulai dari;
- Bermanfaat sebagai identitas bisnis di mata target audience.
- Brand jadi mudah untuk diingat.
- Perlahan brand awareness yang dimiliki akan meningkat.
- Brand perception positif seperti profesional akan tercipta.
- Proses desain konten akan jauh lebih cepat. Designer tidak perlu lagi mencari tipe font, layout, atau sebagainya untuk brief konten yang diberikan.
- Adanya visual brand guideline juga akan memudahkan designer baru untuk cepat beradaptasi dalam proses bisnis terutama proses produksi konten.
- Content marketing yang dilakukan bisa lebih fokus kepada kekuatan riset dan pembawaan konten atau copy konten.
Bagaimana Cara Membuat Visual Brand Guideline?
Ada banyak langkah-langkah penting, yang bisa Anda terapkan untuk bisa membuat visual brand guideline. Dari sekian banyak langkah tersebut, di dalam artikel ini, MinTiv akan menjelaskan 4 langkah jitunya saja. 4 langkah jitu ini adalah;
1. Perbanyak Inspirasi
Yang pertama adalah dengan memperbanyak inspirasi visual brand. Anda bisa mendapatkan inspirasi seperti ini, dari mana saja, dan kapan saja. Yang perlu Anda lakukan hanya merenung dan mempelajari lebih dalam bagaimana sebuah brand bisa muncul. Mengapa brand yang Anda lihat menggunakan kombinasi warna tertentu, menggunakan font tertentu dan lain sebagainya. Anda bahkan bisa mendapatkan inspirasi seperti ini dari kompetitor di niche bisnis yang sejenis.
2. Menentukan Elemen-Elemen yang Diperlukan
Setelah menemukan inspirasi bagaimana visualisasi brand diterapkan, maka langkah selanjutnya yang harus Anda lakukan adalah menentukan elemen pendamping yang tepat. Elemen yang MinTiv maksud di sini bisa berupa jenis font, ukuran font, ilustrasi dan juga tone.
3. Mulai Merumuskan Pedoman
Ketiga adalah mulai merumuskan pedoman untuk visualisasi brand di setiap channel marketing yang ada. Semisal untuk konten Instagram Marketing, visualisasi brand yang diterapkan harus seperti ini dan itu. Semisal memiliki logo di setiap konten dan berada di ujung kanan atas feed IG, sedangkan untuk reels berada di tengah atas konten.
Bukan hanya itu, Anda juga harus merumuskan dengan baik tata letak konten yang ada, warna yang diperlukan, hingga rasio yang pas.
4. Komunikasi Pedoman Tersebut Kepada Tim
Apabila pedoman telah selesai dibuat, maka langkah terakhir yang mesti Anda lakukan adalah mengomunikasikannya. Hal ini penting dilakukan agar tim bisa lebih mudah memahami dan meresapi pesan atau makna brand yang ingin disampaikan. Mereka bisa melakukan kreasi dengan ide-ide kreatif dan inovatifnya tanpa perlu khawatir terbentur dengan visualisasi brand yang telah terstandar.
FAQ Seputar Konten
- Apa itu visual brand guideline?. Sebuah pedoman lengkap bagaimana visualisasi merek harus ditampilkan.
- Bagaimana caranya menemukan inspirasi untuk mendapatkan ide visual brand yang tepat?. Perbanyak melihat visual brand yang ada di mana pun Anda berada. Baik itu ketika di mall ataupun sedang mengunjungi tempat-tempat ikonik. Catat hal-hal unik yang bisa Anda pelajari.
Inilah penjelasan lengkap tentang apa itu visual brand guideline. Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa Kelola Instagram Terbaik, hubungi saja Creativism.id.
Baca Juga: 7 Cara Mengamankan Website WordPress
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 6281 22222 7920.