Perbedaan Backlink Berkualitas dengan Backlink Tidak Berkualitas
Perbedaan Backlink – Satu di antara 4 metode SEO penting yang mesti Anda pelajari ketika memilih SEO sebagai channel marketing utama adalah Off-Page SEO. Off-Page SEO sendiri adalah metode SEO yang seluruh langkah-langkahnya dilakukan pada website atau platform alternatif.
Baca Juga: Jenis Jenis Sumber Backlink yang Bisa Dimanfaatkan
Dari website atau platform alternatif itu kemudian akan ada link yang mengarahkan pengunjungnya ke website utama Anda. Link ini, biasa disebut dengan istilah backlink dan diberikan sebagai bagian dari taktik link building.
Taktik link building sendiri memiliki banyak manfaat untuk perkembangan website bisnis. Beberapa di antaranya adalah;
- Membantu meningkatkan metrik domain authority dan page authority website.
- Membantu website mendapatkan nilai topical authority yang baik.
- Meningkatkan traffic website terutama dari traffic website berjenis referral.
- Membantu meningkatkan visibilitas pencarian website secara keseluruhan.
- Dan lain-lain.
Tidak heran jika pebisnis berlomba-lomba untuk mendapatkan backlink dari website atau platform alternatif ini. Ada yang berusaha mendapatkannya dari website User Generated Content. Ada yang berusaha mendapatkannya dari kerjasama dengan blogger atau membeli backlink. Serta ada juga yang berusaha mendapatkannya dari kegiatan Private Blog Network.
Cara mana saja yang Anda pilih tersebut, output yang dihasilkan sangat-sangat bergantung pada kualitas backlink yang didapatkan. Ya, Anda harus dapat mengetahui ciri-ciri backlink berkualitas dengan backlink yang tidak berkualitas sama sekali.
Baca Juga: 7 Kesalahan SEO untuk Website Berjenis Toko Online!
Nah, untuk membantu Anda lebih mudah memahami hal tersebut, berikut ini MinTiv akan menjelaskan tentang perbedaan backlink berkualitas dengan yang tidak berkualitas, secara lengkap. Jadi, simak baik-baik artikel ini ya!.
Perbedaan Backlink Berkualitas dengan Backlink yang Tidak Berkualitas
1. Sumber
Perbedaan backlink berkualitas dengan backlink tidak berkualitas dapat kita lihat melalui sumber yang didapatkan. Backlink yang berkualitas sudah pasti didapatkan dari sumber yang tepercaya, sedangkan backlink yang tidak berkualitas didapatkan dari sumber yang tidak tepercaya. Umumnya, backlink yang tidak berkualitas didapatkan dari website yang domainnya masih menumpang platform utamanya.
Sebut saja domain seperti wordpress.com, blogspot.com dan sebagainya. Jika Anda mendapatkan backlink dari website tertentu yang domainnya adalah Top Level Domain, tentu saja nilai kredibilitas yang dimiliki lebih tinggi.
2. Relevansi
Poin kedua yang menjadi pembanding antara backlink berkualitas dengan yang tidak, adalah relevansi. Backlink berkualitas adalah backlink yang didapatkan dari website yang niche kontennya masih relevan dengan niche utama konten website Anda. Semisal niche utama konten website Anda adalah produk kesehatan. Lalu Anda mendapatkan backlink dari website yang niche utamanya adalah tips dan trik olahraga.
Produk kesehatan dan olahraga adalah 2 jenis niche yang saling berkaitan. Mereka, yang membaca konten di website tips dan trik olahraga tersebut, bisa saja tertarik dengan produk kesehatan Anda. Beda halnya jika website Anda ini, malah mendapatkan backlink dari website yang niche kontennya adalah teknologi.
Produk kesehatan dan teknologi jelas adalah 2 niche yang tidak saling berkaitan. Backlink yang didapatkan tidak akan memiliki nilai relevansi yang kuat.
3. Indexing
Poin ketiga yang menjadi pembanding antara backlink berkualitas dengan yang tidak, adalah jumlah indexing konten. Backlink berkualitas tentu saja didapatkan dari website yang memiliki banyak konten terindeks. Banyaknya konten terindeks menandakan bahwa website pemberi backlink memiliki organic traffic yang cukup untuk membantu meningkatkan visibilitas website Anda.
Lalu, apa jadinya jika Anda mendapatkan backlink dari website yang memiliki sedikit konten terindeks?. Tentu saja backlink yang didapatkan tersebut menjadi tidak bernilai karena tidak mampu membantu Anda mencapai tujuan utama dari link building.
4. Jumlah Link yang Diberikan
Berikutnya adalah poin jumlah link atau backlink yang diberikan. Backlink yang berkualitas umumnya diberikan dengan cara yang natural dan hanya memuat 1 atau 2 link saja di konten yang sama. Beda halnya dengan backlink tidak berkualitas. Cara pemberiannya pun dilakukan seperti layaknya spam dan tidak natural.
5. Penempatan
Poin terakhir yang menjadi perbedaan backlink berkualitas dengan yang tidak, adalah penempatan. Backlink berkualitas diberikan dengan menempatkannya pada bagian-bagian yang mudah dilihat oleh pengunjung. Mengundang hasrat pengunjung tersebut untuk mengkliknya.
Sedangkan backlink tidak berkualitas diberikan dengan menempatkannya pada bagian-bagian yang sulit terlihat atau jarang terlihat oleh pengunjung. Sebut saja bagian footer. Beberapa bahkan menanamkan backlink ini sebagai kode pop up Windows JavaScript yang tersembunyi. Cara ini, selain malah memberikan Anda badlinks, juga akan menurunkan kredibilitas website utama.
FAQ Seputar Konten
- Apakah backlink yang didapatkan dari TLD terutama yang berjenis sponsored seperti .edu atau .gov, lebih bernilai daripada backlink yang didapatkan dari TLD umum seperti .com, .net dan lainnya?. Anda bisa coba klik link ini untuk mendapatkan jawaban lengkapnya.
- Bagaimana caranya menghindari bad links?. Silahkan jawaban lebih lengkapnya di buletin viSEOner.
Inilah penjelasan lengkap tentang perbedaan backlink berkualitas dengan backlink tidak berkualitas. Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa SEO Terbaik, Tepercaya dengan Pelayanan Lengkap, hubungi saja Creativism.id.
Baca Juga: Jasa SEO Jogja Creativism, Pelayanan Lengkap dan Terbaik
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 6281 22222 7920.
Tips dan Trik Menjalankan PBN dengan Aman
Menjalankan PBN dengan Aman – PBN adalah singkatan dari Private Blog Network. Sebuah teknik SEO yang fokus pada pembuatan jaringan khusus yang berisikan banyak website atau blog, dan dikelola oleh satu orang yang sama. Teknik SEO ini sendiri tergolong ke dalam metode Gray Hat SEO. Sebuah metode SEO yang tidak jelas arahnya ke mana. Terkadang bisa menjadi Black Hat SEO dan terkadang bisa menjadi White Hat SEO.
PBN sendiri sering dijalankan oleh para pebisnis yang memilih SEO sebagai channel marketing utama, untuk membantu meningkatkan Domain Authority dan metrik traffic website, terutama yang berjenis referral. Sayangnya, untuk bisa mendapatkan manfaat seperti ini, pebisnis perlu bertaruh dalam proses penerapannya. Jangan sampai penerapan PBN yang dilakukan malah condong ke arah Black Hat SEO.
Black Hat SEO sendiri adalah metode SEO yang seluruh teknik di dalamnya menyalahi aturan daripada Google, search engine terpopuler di dunia. Dampak besar dari Black Hat SEO ini adalah konten website yang sulit terindeks, atau bahkan sudah mendapatkan cap web spam dari crawler Google.
Anda pasti tidak ingin hal seperti ini terjadi bukan?. Untuk itu Anda perlu mempelajari lebih lanjut cara menjalankan PBN dengan aman. Di dalam artikel ini, MinTiv memberikan 5 tipsnya kepada Anda. Penasaran apa saja?, simak baik-baik artikel ini ya!.
5 Tips Menjalankan PBN dengan Aman
1. Memilih Domain yang Berkualitas
Tips aman menjalankan PBN yang pertama adalah dengan memilih domain yang berkualitas. Domain yang dipilih untuk menjadi salah satu daftar web atau blog untuk kegiatan PBN, haruslah domain yang memiliki skor domain authority tinggi.
Memiliki spam score rendah, dan juga search traffic yang cukup. Anda juga harus dapat memastikan setiap nama domain bersih dari riwayat konten negatif, baik itu konten spam atau aktivitas ilegal lainnya. Anda bisa menggunakan tool Wayback Machine untuk melihat rekam jejak domain tertentu.
2. Menggunakan Shared Hosting yang Berbeda untuk Setiap Domain
Kedua adalah dengan menggunakan shared hosting yang berbeda untuk setiap domain. Menggunakan shared hosting yang berbeda untuk setiap domain memang akan memakan banyak biaya. Tapi, cara ini tergolong ampuh untuk menghindari pelacakan dari web crawler.
Perlu diketahui web crawler melakukan pelacakan hingga pada poin hubungan antara website yang berbagi IP address yang sama. Apabila domain di dalam PBN menggunakan IP Address yang sama, maka web crawler bisa dengan mudah mengidentifkasi pola tersebut sebagai jaringan buatan. Jika sudah demikian, cap jaringan spam akan “dengan mudah” Anda dapatkan.
3. Konten Berkualitas, Orisinil, dan Bervariasi
Tips berikutnya adalah dengan membuat konten berkualitas tinggi, orisinil dan juga bervariasi di setiap web atau blog yang terdaftar di PBN. Konten yang berkualitas, bukan hasil copas dari konten website lain di dalam PBN, dan bervariasi, tentu akan lebih menarik untuk pengguna internet, kunjungi.
Ini tentu akan mengurangi pandangan negatif crawler Google terhadap jaringan PBN yang Anda buat. PBN yang dibuat akan benar-benar dapat membantu meningkatkan authority score website utama Anda.
4. Lakukan Link Building Secara Natural
Cara menjalankan PBN dengan aman yang keempat adalah melakukan link building secara natural. Link building sendiri adalah istilah untuk menggambarkan proses penanaman link website utama di dalam website atau platform alternatif. Strategi seperti ini, harus Anda lakukan senatural mungkin, untuk meminimalisir adanya cap spam dari crawler Google.
Jika kita berbicara tentang link building, maka itu artinya bisa berbicara tentang penulisan external link yang baik. MinTiv sendiri sudah memberikan tips dan trik cara optimasi external link lengkap di dalam Blog Creativism. Anda bisa membaca keterangannya lebih lanjut, dengan klik link artikel di bawah ini;
Baca Juga: Cara Optimasi External Link dengan Baik
5. Setiap Website Aman Dikunjungi
Terakhir, adalah dengan memastikan setiap website yang ada di dalam daftar PBN tersebut, aman untuk dikunjungi. Pastikan setiap website tersebut dipasang sertifikat keamanan standar, SSL (Secure Socket Shell).
Tambahan, sebisa mungkin untuk menyembunyikan identitas pemilik website, gunakan layanan privasi domain yang dapat membantu melindungi identitas pemilik website dari pelacakan publik.
FAQ Seputar Konten
- Apa itu White Hat SEO?. White Hat SEO adalah metode SEO yang seluruh teknik-tekniknya mematuhi aturan daripada Google.
- Apa saja kekurangan dari PBN?. 1. Pengelolaannya yang butuh waktu lama 2. Modal yang diperlukan juga tidak sedikit, terlebih untuk melakukan shared hosting dengan IP address yang berbeda untuk masing-masing domain. 3. Rentan mengarahkan Anda ke metode Black Hat SEO.
Inilah penjelasan lengkap tentang cara menjalankan PBN dengan aman. Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa SEO Terbaik dengan layanan backlink berkualitas dan aman, hubungi saja Creativism.id.
Baca Juga: Inilah Tugas Utama SEO Agency yang Wajib Anda Ketahui!
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 6281 22222 7920.