7 Alternatif Terbaik SEMrush untuk SEO, Apa Saja?
Alternatif Terbaik SEMrush – Ketika mempelajari SEO, maka wajar jika Anda memerlukan alat bantu berupa tools digital. Adapun tools yang biasanya banyak digunakan untuk mempelajari SEO adalah Google Search Console, Google Analytics, Google Keyword Planner dan lain-lain yang sifatnya gratis dari Google.
Jika keperluannya hanya untuk mempelajari SEO, jelas tools-tools dari Google tersebut lebih dari cukup. Tetapi, jika diperuntukan untuk tujuan yang lebih kompleks, seperti membantu strategi bisnis dengan SEO, jelas saja tools-tools tersebut tidak terlalu dapat diandalkan. Anda perlu tools lain yang lebih mumpuni.
Salah satunya adalah SEMrush. Ya, SEMrush adalah tools SEO premium yang menyediakan banyak fitur keren untuk penggunanya. Melalui SEMrush, kita bisa dengan mudah melakukan banyak hal seperti audit performa website, audit kualitas backlink, analisis kompetitor, melakukan technical SEO dengan mudah, dan lain-lain.
Sayangnya, SEMrush bukanlah tools SEO premium yang mudah dipelajari. Beberapa pebisnis bahkan lebih suka untuk menggunakan alternatif daripada SEMrush ini. Tentunya ada banyak alasan, alasan yang paling utama tentu saja adalah faktor biaya berlangganan.
Nah, di dalam artikel ini, MinTiv akan menjelaskan tentang 7 alternatif terbaik SEMrush. Dimulai dari;
7 Alternatif Terbaik SEMrush
1. SEO Checker
Sumber: SEO Checker
Berada di urutan pertama ada SEO Checker. Sesuai dengan namanya, tools ini diperuntukan agar pengguna bisa lebih mudah melakukan audit website. Apakah website yang mereka miliki sudah memiliki performa SEO yang baik atau masih perlu proses pengoptimalan yang lebih lanjut. Di dalam SEO Checker sendiri, terdapat berbagai fitur yang dapat Anda andalkan. 7 di antaranya adalah;
- Pengoptimalan URL.
- Pengoptimalan meta description.
- Pemeriksaan optimasi gambar.
- Analisis konten.
- Analisis internal link.
- Pemeriksaan status mobile friendly.
- Peningkatan kecepatan website.
SEO Checker ini dapat Anda akses secara gratis.
2. Moz Pro
Sumber: Moz Pro
Rekomendasi alternatif terbaik berikutnya adalah Moz Pro. Ya, Moz Pro adalah tools SEO yang terkenal untuk mengukur kekuatan DA PA (Domain Authority & Page Authority) website. Selain itu, Moz Pro juga menawarkan penggunanya banyak fitur keren, seperti;
- Analisis kata kunci.
- Position tracking.
- Audit website.
- On Page SEO Checking.
- Pengecekan peluang backlink.
3. SURFER
Sumber: SURFER SEO
Rekomendasi yang ketiga adalah SURFER. Bisa dibilang bahwa SURFER adalah tools SEO modern. Hal ini wajar mengingat tools SEO bekerja dengan memanfaatkan sistem Artificial Intelligence. Tools SEO sangat bersahabat untuk Anda yang sedang membutuhkan banyak bantuan di bagian produksi konten.
Berikut ini adalah 3 fitur utama dari SURFER, dimulai dari;
- Artikel AI.
- Editor konten agar SEO Friendly.
- Riset kata kunci.
4. Ahrefs
Sumber: Ahrefs
Berbicara tentang alternatif terbaik SEMrush, pastinya mustahil jika MinTiv tidak memasukan nama tool yang satu ini. Ya, Ahrefs adalah tools SEO, yang bisa dibilang tampilanya mirip dengan SEMrush. Bahkan dashboard atau fitur yang dimiliki keduanya relatif sama. Tidak heran jika pebisnis yang sudah terbiasa menggunakan SEMrush akan dengan mudah menguasai Ahrefs. Begitu juga sebaliknya. Berikut ini adalah beberapa fitur dari Ahrefs, dimulai dari;
- Riset kata kunci.
- Analisis pesaing.
- Audit website.
- Position tracking.
- Analisis kompetitor.
- Analisis backlink.
5. SERanking
Sumber: SE Ranking
Berikutnya ada SERanking. Dapat dikatakan bahwa tools yang satu ini, sangat bersahabat untuk pebisnis yang baru memulai perjalanan SEO. SERanking adalah pilihan terbaik untuk bisnis yang sedang berkembang. Di dalamnya, Anda bisa menemukan banyak fitur andalan, seperti;
- Saran kata kunci terbaik.
- Riset kompetitor.
- Analisis backlink.
- SERP Checking.
- On Page SEO Checking.
6. Ubersuggest
Sumber: Ubersuggest
Sama seperti Ahrefs, MinTiv tidak mungkin tidak memasukan Ubersuggest ke dalam list ini. Ubersuggest sendiri adalah tools SEO powerful yang dikomandoi oleh internet marketer kelas dunia, Neil Patel. Selain dapat membantu Anda membaca performa SEO website, di dalam website ini juga terdapat berbagai tips dan trik SEO terbaru dari ulasan terbaik Neil Patel.
Berikut adalah beberapa fitur yang bisa Anda andalkan dari Ubersuggest, dimulai dari;
- Analisis domain.
- Saran kata kunci terbaik.
- Analisis kompetitor.
- Saran ide konten terbaik.
- Analisis backlink.
7. AIOSEO
Sumber: All in One SEO
Yang terakhir adalah AIOSEO. Sedikit berbeda dari 6 alternatif terbaik SEMrush sebelumnya, AIOSEO berbentuk plugin WordPress. Anda bisa menggunakannya sebagai senjata untuk memaksimalkan konten SEO WordPress. Dapat dikatakan bahwa AIOSEO adalah rival dari Yoast SEO.
Adapun beberapa fitur AIOSEO ini yang dapat Anda andalkan adalah;
- Analisis on page SEO.
- Analisis internal link.
- Local SEO checking.
- Audit SEO.
Inilah penjelasan lengkap mengenai 7 alternatif terbaik SEMrush. Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa SEO Google Terbaik, hubungi Creativism.id.
Baca Juga: Apakah Font Mempengaruhi Performa SEO?
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 6281 22222 7920.
Cara Mengoptimalkan Alt Image untuk Keperluan SEO
Cara Mengoptimalkan Alt Image – Ada banyak bagian penting yang mesti Anda pelajari ketika menjalankan SEO. Satu dari sekian banyak bagian penting tersebut terdapat pada metode On Page SEO. Sebuah teknik optimasi website yang seluruh langkah-langkahnya difokuskan pada website utama. Tentu saja ada banyak langkah-langkah penting yang mesti Anda pelajari.
Dimulai dari memastikan tampilan website yang mobile friendly, memproduksi konten artikel SEO Friendly, dan bahkan memastikan setiap bagian kecil dari konten artikel tersebut dioptimalkan. Baik itu yang berupa meta description, URL, atau bahkan alt image sekalipun. Apa itu alt image?.
Alt image adalah keterangan alternatif, alt adalah sebuah singkatan yang merujuk pada kata alternatif. Maksud alternatif di sini, adalah keterangan tersebut akan muncul apabila keterangan dari title image gagal dimuat oleh server website. Title image yang gagal dimuat biasanya akan menampilkan icon dengan gambar pecah seperti di bawah ini;
Sumber: SEMrush.com
Fungsi Alt Image
Apa fungsinya untuk SEO atau untuk pengunjung website?.
Sejatinya, alt image berfungsi sebagai panduan untuk crawler memahami elemen multimedia berjenis gambar di dalam website. Teks alternatif inilah yang memberitahu crawler tentang gambar apakah yang diupload. Apa maknanya dan sebagainya.
Sedangkan bagi pengunjung website, alt text ini tidak lantas akan muncul begitu saja. Diperlukan kondisi tertentu untuk memunculkannya. Dan kondisi tersebut adalah ketika koneksi internet pengunjung website bermasalah, atau ketika server website yang dikunjungi mengalami masalah saat loading image.
Lantas bagaimana cara kita untuk dapat mengoptimalkan alt image ini untuk keperluan SEO?. Simak lengkap jawabannya di dalam artikel ini, jadi simak baik-baik ya!.
Cara Mengoptimalkan Alt Image
Sebenarnya ada banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk mengoptimalkan alt image ini. Tapi di sini MinTiv hanya akan memberikan 3 tips saja. Walau sedikit, tetapi 3 tips ini sudah sangat ampuh untuk mendobrak performa SEO image Anda. Adapun 3 tips tersebut adalah;
1. Relevan
Tips atau cara mengoptimalkan alt image yang pertama adalah dengan menuliskan keterangan alt image relevan dengan gambar yang dimasukan.
Sederhana, tapi justru hal inilah yang seringkali diabaikan oleh banyak pebisnis yang memilih SEO sebagai channel marketing utamanya. Di mana mereka tidak mengganti terlebih dahulu nama file image yang bakal diupload. Padahal nama file image ini akan menjadi url image itu sendiri.
Untuk itu Anda harus jeli dan cekatan mengganti setiap nama file yang ada, agar benar-benar relevan dengan objek gambar yang ada. Lalu jika Anda ingin mengupload gambar kucing, maka alt text yang dimuat contohnya bisa saja kucing imut
2. Singkat, Padat dan Jelas
Selaras dengan cara yang pertama, Anda harus memastikan setiap teks yang dimasukan sebagai keterangan alt image jauh dari typo. Singkat, padat dan jelas. Minimal jumlah kata yang dimasukan atau MinTiv sarankan sebagai alt image adalah 4 frasa. Semisal Anda ingin upload gambar kucing, lalu untuk alt image nya Anda berikan keterangan seperti ini “Kucing Imut yang Menggemaskan”.
3. Memuat Kata Kunci Utama
Terakhir, adalah dengan memuat kata kunci utama di alt image. Semisal Anda membuat konten artikel dengan kata kunci utamanya adalah Review Jasa SEO Terbaik, maka Anda bisa memasukan setidaknya 2-3 gambar yang alt nya memuat kata kunci tersebut. Tentu saja jumlahnya akan menyesuaikan konten Anda sendiri.
Jangan sampai berlebihan menggunakan cara yang ketiga ini, karena jika iya, maka crawler Google bisa saja menganggap itu sebagai keyword stuffing, dan konten akan sangat sulit terindeks.
Kemungkinan paling terburuknya tentu saja adalah website mendapatkan penalty dari Google.
Inilah penjelasan lengkap tentang cara mengoptimalkan alt image untuk SEO. Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa SEO Website Terbaik, hubungi saja Creativism.id.
Baca Juga: 7 Tools Research Keyword Terbaik
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor 6281 22222 7920.
Mengapa SEO itu Butuh Kesabaran? Pebisnis Wajib Tahu Ini!
SEO itu Butuh Kesabaran – Setiap strategi digital marketing pastinya mengharuskan Anda untuk bersabar di dalam prosesnya. Baik itu proses perencanaan strategi, proses pelaksanaan, dan juga proses evaluasi hasil. Ya, tanpa adanya nilai kesabaran ini, strategi digital marketing yang Anda jalankan akan berakhir sia-sia.
Berakhir tidak tepat sasaran pada target audience yang sebelumnya telah ditetapkan. Kesabaran juga menjadi nilai penting untuk seorang pebisnis mendapatkan pola digital mindset yang baik. Melalui digital mindset yang baik ini pulalah, seorang pebisnis bisa menjalankan berbagai jenis channel marketing dengan baik.
Dimulai dari SEO marketing, SEM Marketing, Instagram Marketing, TikTok Marketing dan lain-lain. Ya, kesabaran menjadi nilai awal yang penting dalam menentukan berbagai strategi digital marketing. Terlebih lagi untuk Anda yang memilih SEO marketing.
Mengapa bisa begitu?. Mengapa SEO itu butuh kesabaran dan hal ini lebih MinTiv notice daripada strategi digital marketing lainnya?. Tenang, di sini MinTiv akan menjelaskan jawabannya lengkap untuk Anda, dimulai dari memahami terlebih dahulu apa itu SEO, manfaat, dan juga prosesnya.
Apa itu SEO?
SEO adalah singkatan dari search engine optimization. Sebuah strategi optimasi website agar dapat tampil di urutan teratas halaman pencarian search engine. Pada umumnya, search engine yang menjadi target utama proses ini adalah Google. Wajar saja, mengingat Google adalah search engine terpopuler di dunia, jauh mengalahkan pesaingnya, seperti Bing, Yandex, Baidu, dan lain-lain.
Di dalam proses optimasi website ini, ada banyak hal yang mesti Anda pahami. Anda diharuskan untuk setidaknya memahami 2 metode SEO dasar terlebih dahulu yakni On Page SEO dan Off Page SEO. Apa itu?.
- On Page SEO adalah teknik optimasi website yang seluruh langkah-langkahnya dilakukan di website utama. Salah satu contoh penerapan daripada teknik ini adalah dengan mengkreasikan konten artikel SEO friendly.
- Sedangkan Off Page SEO adalah teknik optimasi website yang seluruh langkah-langkahnya dilakukan di luar website utama atau website alternatif. Dari website alternatif tersebut akan terdapat link yang mengarahkan pengunjungnya ke website utama Anda.
Setelah memahami 2 metode SEO dasar ini, maka langkah selanjutnya yang harus Anda lakukan adalah memahami materi SEO Advance. Yakni mempelajari metode Local SEO dan Technical SEO.
- Local SEO adalah teknik optimasi website yang seluruh langkah-langkahnya difokuskan pada pencarian lokal. Salah satu contoh penerapan daripada teknik ini adalah melakukan integrasi profil bisnis di Google My Business.
- Technical SEO adalah teknik optimasi website yang seluruh langkah-langkahnya difokuskan pada sisi teknis website. Contoh saja seperti mengecek kemampuan pemrosesan data dari server website. Apakah lambat atau tidak.
Apakah hanya berhenti sampai di situ saja?. Tidak, SEO marketing masih mengharuskan Anda untuk rajin melihat perkembangan terbaru algoritma search engine. Mempelajari algoritma terbaru ini jelas akan membantu Anda untuk terhindar dari Black Hat SEO.
Jadi ada 5 hal penting yang harus Anda pahami dan pelajari setiap saat ketika menjalankan SEO marketing. Jelas saja ini bukanlah perkara yang mudah, dan butuh komitmen serta kesabaran tingkat tinggi dalam menjalaninya.
Manfaat Besar SEO Marketing
Banyaknya proses yang mesti dilakukan seorang pebisnis ketika menjalankan SEO marketing, sebenarnya sebanding dengan manfaat yang akan didapatkan. 5 di antara banyak manfaat SEO marketing yang mungkin Anda dapatkan adalah;
1. Meningkatkan Visibilitas Pencarian Website Bisnis
Sumber: Google.com
Manfaat SEO yang pertama adalah mampu meningkatkan visibilitas pencarian pelanggan pada website bisnis.
Ya, hal ini wajar mengingat website yang memenuhi kriteria SEO friendly dengan baik akan tampil pada halaman pertama hasil pencarian Google, atau SERPs (Search Engine Results Pages). Terlebih lagi jika SEO marketing yang dilakukan difokuskan pada target keyword yang benar-benar relevan dengan niche bisnis Anda. Contoh saja seperti gambar di atas.
2. Traffic Website Meningkat
Berikutnya adalah efek domino dari manfaat yang pertama. Yakni traffic website yang meningkat. Traffic website sendiri adalah metrik yang digunakan untuk mengukur jumlah pengunjung website yang datang dalam waktu tertentu.
Traffic website yang meningkat drastis tentunya akan memudahkan Anda untuk mentransfer brand knowledge kepada calon pelanggan melalui banyak konten artikel.
Meningkatnya traffic website juga akan menguntungkan Anda yang menggunakan website untuk kegiatan monetisasi Adsense. Semakin tinggi persentase pengunjung website yang Anda dapat per bulan, maka akan besar pula nilai cuan yang akan di-withdraw akhir bulan.
3. Brand Awareness Meningkat
Manfaat yang ketiga adalah meningkatnya brand awareness. Ya, banyaknya konten yang sering muncul di halaman pertama pencarian Google, tentunya akan bantu tingkatkan brand awareness bisnis Anda. Setidaknya SEO mampu meningkatkan brand awareness Anda sampai ke tahap brand recall.
Baca Juga: 4 Tahapan Brand Awareness
Ya, bisnis Anda akan mudah diingat sesuai dengan niche bisnis yang ditargetkan. Semisal Creativism yang mudah diingat pada niche Layanan Digital Marketing Terbaik.
4. Website Lebih Optimal Sebagai Tools Promosi
Sumber: Google.com
Keempat adalah website bisnis yang menjadi lebih optimal sebagai tools promosi. Ya, website bisnis yang Anda jalankan tidak lagi hanya akan menambah beban biaya operasional bisnis. Terutama terkait biaya sewa domain dan hosting per bulan/per tahun. Termasuk di dalamnya biaya pemeliharaan website.
Ya, banyaknya konten promosi di dalam website akan menjadi percuma jika konten tersebut tidak mudah dicari oleh pelanggan. Optimasi konten adalah hal wajib yang harus dilakukan.
5. Website Lebih Optimal Sebagai Tools Konversi Bisnis
Ya, selaras dengan manfaat sebelumnya, SEO mampu menjadikan website bisnis lebih optimal sebagai tools konversi. Website bukan lagi dipandang sebagai mading biasa yang berisikan banyak poster penawaran. Dengan SEO, website mampu menjadi “mading” informasi bisnis dan promosi yang jauh lebih interaktif.
Baca Juga: 12 Manfaat SEO Marketing untuk Perkembangan Bisnis
Mengapa SEO itu Butuh Kesabaran Ekstra?, Ini Contoh Prosesnya!
5 manfaat di atas baru bisa Anda dapatkan apabila proses SEO marketing yang Anda jalankan konsisten. SEO berbeda jauh dari SEM. Di mana SEM (Search Engine Marketing) dengan Google Ads mampu memberikan Anda hasil yang lebih cepat. Konversi yang didapatkan lebih cepat.
Tapi Google Ads tidaklah ramah untuk pebisnis pemula, yang masih belum memiliki kekuatan finansial yang cukup. Jelas SEO lebih bersahabat. Lagi pula dari sisi hasil, SEO lebih unggul daripada Google Ads.
SEO memiliki dampak atau hasil yang lebih tahan lama ketimbang SEM. Terlebih lagi jika konten Anda memiliki relevansi yang kuat dengan search intent keyword tertentu. Konten Anda akan dapat bertahan di halaman pertama Google selama mungkin, 1 tahun, 2 tahun, bahkan 10 tahun lebih.
Baca Juga: Perbandingan SEO dengan SEM Google Ads
Sedangkan SEM, hasil yang didapatkan bergantung pada anggaran iklan yang Anda miliki. Jika anggaran iklan Anda sudah mencapai batas atau limitnya, maka konten Anda yang tampil di halaman pertama Google dengan label iklan, akan hilang.
Buah Manis Kesabaran
Inilah yang juga dirasakan oleh tim Creativism sendiri. Creativism pada awalnya memiliki fokus utama pada layanan Instagram marketing. Saat itu tim banyak mendapatkan konversi dari iklan Facebook.
Memang, lead yang didapatkan berlimpah, tetapi biaya yang diperlukan juga tidaklah sedikit. Oleh sebab itulah, tim Creativism memutar otak agar dapat terus melakukan promosi tanpa harus mengeluarkan biaya untuk iklan.
Pada akhirnya strategi SEO marketing dipilih oleh tim Creativism.
Tim Creativism mulai aktif menjalankan strategi SEO marketing mereka terutama yang berkaitan dengan On/Off Page SEO pada bulan Mei-Juni 2021. Perlu dicatat bahwa sebelumnya Creativism sudah menjalankan 2 teknik SEO lain dimulai pada Januari 2021. Dua teknik tersebut adalah Local SEO dengan integrasi melalui Google My Business dan juga Technical SEO.
Setelah proses itu selesai, barulah tim fokus ke tahap berikutnya yakni On Page SEO dan Off Page SEO di bulan Mei 2021. Proses pengerjaan berjalan fleksibel mengingat juga Creativism masih memiliki banyak tanggung jawab untuk pengelolaan akun Instagram bisnis klien.
Awal mula perjalanan optimasi website ini mulai terlihat pada bulan Juli 2021. Di mana beberapa keywords sudah bisa tembus halaman pertama Google. Meskipun sedikit dan terkesan belum memberikan dampak besar, tim Creativism tetap konsisten untuk terus optimalkan website mereka.
Dan buah dari kesabaran ini berhasil tim dapatkan dengan meningkat traffic website secara drastis di Januari 2023.
Sumber: Arsip Creativism.id
Baca Juga: Perkembangan Website Creativism Ketika Menjalankan SEO
Semakin matangnya ilmu pengembangan SEO marketing yang tim lakukan, menjadikan Creativism PD untuk menawarkannya sebagai bagian dari layanan digital marketing. Anda bisa melihat bukti nyata performa SEO marketing yang dilakukan tim ini pada video di bawah ini;
Inilah penjelasan lengkap tentang mengapa SEO itu butuh kesabaran. Apabila Anda berminat untuk mendapatkan proses optimasi SEO dari tim Creativism seperti mereka mengoptimasi website mereka sendiri, hubungi di nomor 6281 22222 7920.
Apa itu Google Post? Inilah Manfaat Besarnya untuk Bisnis!
Apa itu Google Post – Di dalam artikel sebelumnya, kita telah mengetahui dengan pasti bahwa salah satu cara terbaik untuk mengoptimalkan Google My Business adalah dengan memanfaatkan Google Post.
Di dalam artikel tersebut MinTiv mengatakan dengan singkat definisi dari Google Post. Yakni salah satu cabang layanan dari Google My Business yang memudahkan penggunanya untuk upload postingan terbaru terkait dengan bisnis.
Ada banyak jenis post yang dapat diunggah di sana, beberapa di antaranya adalah;
- Apa yang Baru
- Acara
- Penawaran
- Produk
- Pembaruan Jam
- Dan lain-lain.
Tapi, apa sih yang sebenarnya dimaksud dengan Google Post ini?.
Awal mulanya, Google Post adalah layanan dari Google yang diperuntukan khusus untuk calon presiden AS. Fitur ini rilis pertama kali pada Januari 2016. 2 bulan kemudian, fitur ini dibuka untuk komersial bisnis, tetapi hanya untuk beberapa perusahaan lokal.
Baca Juga: Apa itu Google Reader Revenue
Setelah cukup lama beredar, fitur ini kemudian resmi dibuka untuk umum. Tenang, MinTiv tidak akan membahas lebih lanjut mengenai sejarah Google Post. Di dalam artikel ini MinTiv akan memberikan penjelasan lengkap tentang apa itu Google Post. Jadi simak baik-baik ya!.
Apa itu Google Post
Sumber: Google.com
Sesuai dengan namanya, Google Post adalah layanan Google yang memudahkan pengguna untuk melakukan posting konten. Postingan konten yang dimaksud mirip dengan postingan pada media sosial. Singkat dan padat dengan teks, konten visual dan juga hyperlink.
Secara garis besar manfaat daripada Google Post hampir mirip dengan manfaat posting konten di media sosial. Hanya saja memang lebih fokus kepada informasi penawaran, konten bisnis terbaru, info pemesanan, dan informasi musiman.
Google Post dapat bertindak layaknya alat promosi yang sederhana. Melalui Google Post pula seorang pelanggan bisa mendapatkan informasi terkait tindakan yang perlu diambil ketika tertarik dengan informasi bisnis yang diberikan. Adapun informasi yang diberikan dalam Google Post dapat bertahan selama 6 bulan sebelum dipindahkan ke posisi Knowledge Panel.
Pebisnis dapat menggunakan Google Post ini untuk membuat;
- Pengumuman perusahaan seperti produk baru, layanan baru, dan lain-lain.
- Acara yang akan datang.
- Halaman produk terlaris.
- Menu makanan dan minuman.
- dan lain-lain.
Cara Posting di Google Post
Anda dapat dengan mudah memposting konten bisnis di Google Post hanya dengan mengikuti langkah-langkah di bawah ini. Dimulai dari;
- Login dan akses Google My Business Anda terlebih dahulu.
- Kunjungi profil Google My Business Anda dengan ketikan nama bisnis Anda
- Klik tepat pada bagian “Tambahkan pembaruan” lalu pilih jenis postingan yang mau ditambahkan.
- Isi kolom yang ada sesuai dengan konten yang ingin Anda sampaikan pada audience. Setelah selesai, posting, dan tunggu hingga hasilnya kelihatan.
Ingat untuk selalu posting konten yang terbaik, baik itu dari sisi copy, visual grafis, dan juga video. Adapun format terbaik untuk upload elemen multimedia gambar dan video di Google Post adalah;
- Format gambar: JPG atau PNG.
- Rasio aspek: 4:3, 1200 x 900 piksel, minimumnya 480 x 270 piksel, file size 5 MB.
- Spesifikasi video: resolusi minimum 720p, durasi 30 detik, dan file size 75 MB per video.
Inilah penjelasan lengkap tentang apa itu Google Post. Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa SEO Lengkap dengan layanan Local SEO, hubungi Creativism.
Baca Juga: Cara Memilih Jasa SEO Terbaik
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 6281 22222 7920.
Apa itu SEO Digital Marketing? Ini Dia Penjelasan Lengkapnya!
Apa itu SEO Digital Marketing – SEO adalah kependekan dari search engine optimization. Sebuah strategi untuk dapat mengoptimalkan website agar dapat tampil di halaman pertama search engine. Optimasi website ini dilakukan melalui keyword tertentu yang ditargetkan.
Strategi ini banyak digunakan oleh para pebisnis karena mampu memberikan RoI yang maksimal dengan effort yang minimal. Ya, untuk bisa menjalankannya Anda hanya perlu modal untuk bangun website dan membayar domain yang ada. Plus, Anda harus tetap konsisten memberikan konten yang berkualitas.
Berbeda jauh dengan Google Ads, yang effort membutuhkan biaya yang besar sehingga konten bisa tampil di halaman pertama Google. Hasil tersebut sangat bergantung pada anggaran iklan yang Anda miliki.
Intro artikel di atas ini sebenarnya sudah bagian dari sedikit penjelasan tentang apa itu SEO digital marketing.
Tapi tidak usah khawatir, karena di sini MinTiv akan kembali menjelaskan tentang apa itu SEO digital marketing lengkap dengan manfaat, dan juga cara kerjanya.
Apa itu SEO Digital Marketing?
Seperti yang sudah MinTiv terangkan sebelumnya. SEO digital marketing adalah teknik optimasi website agar dapat tampil di halaman pertama search engine terutama Google. Hal ini wajar mengingat Google memiliki tingkat popularitas yang lebih tinggi ketimbang Baidu, Yandex, Bing dan lain-lain.
Perlu diketahui juga bahwa SEO digital marketing umumnya meliputi 4 metode, dan 4 metode itu adalah Local, Technical, On Page, Off Page SEO.
- Local SEO: Teknik SEO yang seluruh langkah-langkahnya difokuskan pada pencarian lokal dan untuk memudahkan bisnis Anda ditemukan di Google Maps.
- Technical SEO: Teknik SEO yang seluruh langkah-langkahnya bersifat teknis dan digunakan untuk meningkatkan user experience pengunjung.
- On Page SEO: Seluruh langkah-langkah optimasinya dilakukan langsung pada website. Contoh membuat kreasi konten artikel SEO friendly.
- Off Page SEO: Seluruh langkah-langkah optimasinya dilakukan pada website alternatif atau orang lain, lalu didalamnya diberikan backlink ke website utama Anda.
Manfaat SEO Digital Marketing
- Meningkatkan traffic website.
- Meningkatkan jumlah traffic potensial.
- Bisa promosi gratis di Google.
- Meningkatkan konversi bisnis dari website.
- Mendapatkan kesempatan hasilkan backlinks berkualitas.
- Website bisnis jadi lebih kredibel
- Bounce rate website menurun drastis.
- Meningkatkan brand awareness ke level top of mind.
Cara Kerja SEO
SEO untuk website bisnis bekerja melalui 6 proses utama. 6 proses tersebut adalah Crawling, Indexing, Processing, Calculating Relevancy, Retrieval, dan juga Ranking. Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai 6 proses tersebut;
1. Crawling
Crawling adalah proses yang pertama kali Google lakukan setiap kali menerima konten baru yang masuk. Proses ini bertujuan untuk mengumpulkan informasi detail terkait konten sebuah website. Adapun Google melakukannya melalui Googlebot Spider, dan mulai membaca informasi yang ada dari struktur teratas, yakni header, judul, kata kunci, internal link, outbound link dan lain-lain hingga footer.
2. Indexing
Proses yang kedua adalah indexing. Data yang telah berhasil dikumpulkan oleh Googlebot Spider kemudian akan diolah dan dipilih untuk masuk ke dalam database Google. Proses pengelolaan data tersebut disesuaikan dengan kata kunci tertentu yang ditargetkan. Jadi semua konten website yang muncul di halaman pencarian Google itu pertanda bahwa Google telah mengindeksnya.
3. Processing
Ketiga adalah processing. Proses ini berkaitan erat dengan pengguna, Google dan konten website yang ada. Dimulai dari permintaan pengguna akan informasi tertentu yang dipinta melalui kata kunci yang dituliskan di pencarian. Selanjutnya Google akan mempelajari inputan tersebut dan mulai mencari informasi pada website yang memiliki konten dengan kata kunci terkait.
Tentu saja informasi yang dicari tersebut berasal dari konten website yang sudah masuk proses indexing sebelumnya.
4. Calculating Relevancy
Keempat adalah proses Calculating Relevancy. Sesuai dengan namanya, proses ini berkaitan dengan proses perhitungan nilai relevansi sebuah konten terhadap keyword pencarian yang dipinta pengguna. Jika nilai relevansi yang didapatkan lebih besar, tentu saja konten website tersebut akan tampil di halaman pertama pencarian atau SERPs.
5. Retrieval
Berikutnya adalah retrieval. Setelah Google berhasil mendapatkan konten dengan nilai relevansi tertinggi, Google akan mengambilnya dan meletakkannya di baris pertama halaman hasil pencarian SERPs. Adapun urutan daripada konten di SERPs ini dapat berubah seiring dengan perkembangan algoritma yang diberikan. Dan juga berubah seiring adanya konten terbaru yang lebih berkualitas untuk keyword yang dipinta pengguna tersebut.
6. Ranking
Terakhir adalah Ranking. Setiap konten yang berhasil masuk indeks Google pasti dapat ditemukan. Hanya saja terkadang tidak sesuai dengan keyword yang ditargetkan.
Inilah penjelasan lengkap tentang apa itu SEO digital marketing.
Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa SEO Website Terbaik, hubungi Creativism.id.
Pesan Sekarang: Butuh Penyedia Jasa SEO Terbaik? Klik di Sini!
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 6281 22222 7920.
Bagaimana Cara Kerja SEO untuk Website Bisnis?
Bagaimana Cara Kerja SEO – SEO adalah kependekan daripada Search Engine Optimization. Sebuah strategi optimasi website agar dapat tampil di halaman pertama Google melalui keyword tertentu.
Strategi ini banyak digunakan oleh para pebisnis karena mampu memberikan mereka banyak manfaat. 7 di antara banyak manfaat tersebut adalah;
- Traffic website meningkat
- Jumlah traffic potensial juga meningkat.
- Promosi gratis 24 jam di Google.
- Konversi atau lead bisnis dapat meningkat.
- Kesempatan untuk mendapatkan backlink berkualitas atau mitra baru lebih besar.
- Website jadi lebih kredibel dan juga terpercaya.
- Brand awareness di Google perlahan dapat meningkat ke level Top of Mind.
Wajar bukan jika SEO lebih banyak dipilih oleh pebisnis ketimbang strategi SEM Google Ads. Apalagi modal yang diperlukan hanyalah “website dan juga konten berkualitas yang konsisten diproduksi”.
Tapi, apakah benar SEO semudah itu?.
Faktanya tidak ya. SEO adalah ilmu marketing legit yang penerapannya tidak semudah membaca teorinya. Diperlukan kesabaran serta kepekaan yang tinggi terhadap tren konten SEO terbaru. Pebisnis-pebisnis yang menjalankan strategi ini harus paham tentang perubahan terbaru daripada algoritma Google.
Baca Juga: Apa itu Paid Search?
Berbicara algoritma Google, maka kita juga akan berbicara tentang cara kerja daripada search engine itu sendiri. Ya, untuk dapat memahami algoritma Google, terlebih dahulu Anda harus mengetahui tentang cara kerja daripada SEO.
Lantas bagaimana cara kerja SEO tersebut?. MinTiv akan menjelaskannya secara lengkap untuk Anda di dalam artikel ini, jadi simak baik-baik ya!.
Bagaimana Cara Kerja SEO?
SEO untuk website bisnis bekerja melalui 6 proses utama. 6 proses tersebut adalah Crawling, Indexing, Processing, Calculating Relevancy, Retrieval, dan juga Ranking. Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai 6 proses tersebut;
1. Crawling
Crawling adalah proses yang pertama kali Google lakukan setiap kali menerima konten baru yang masuk. Proses ini bertujuan untuk mengumpulkan informasi detail terkait konten sebuah website. Adapun Google melakukannya melalui Googlebot Spider, dan mulai membaca informasi yang ada dari struktur teratas, yakni header, judul, kata kunci, internal link, outbound link dan lain-lain hingga footer.
2. Indexing
Proses yang kedua adalah indexing. Data yang telah berhasil dikumpulkan oleh Googlebot Spider kemudian akan diolah dan dipilih untuk masuk ke dalam database Google. Proses pengelolaan data tersebut disesuaikan dengan kata kunci tertentu yang ditargetkan. Jadi semua konten website yang muncul di halaman pencarian Google itu pertanda bahwa Google telah mengindeksnya.
3. Processing
Ketiga adalah processing. Proses ini berkaitan erat dengan pengguna, Google dan konten website yang ada. Dimulai dari permintaan pengguna akan informasi tertentu yang dipinta melalui kata kunci yang dituliskan di pencarian. Selanjutnya Google akan mempelajari inputan tersebut dan mulai mencari informasi pada website yang memiliki konten dengan kata kunci terkait.
Tentu saja informasi yang dicari tersebut berasal dari konten website yang sudah masuk proses indexing sebelumnya.
4. Calculating Relevancy
Keempat adalah proses Calculating Relevancy. Sesuai dengan namanya, proses ini berkaitan dengan proses perhitungan nilai relevansi sebuah konten terhadap keyword pencarian yang dipinta pengguna. Jika nilai relevansi yang didapatkan lebih besar, tentu saja konten website tersebut akan tampil di halaman pertama pencarian atau SERPs.
5. Retrieval
Berikutnya adalah retrieval. Setelah Google berhasil mendapatkan konten dengan nilai relevansi tertinggi, Google akan mengambilnya dan meletakkannya di baris pertama halaman hasil pencarian SERPs. Adapun urutan daripada konten di SERPs ini dapat berubah seiring dengan perkembangan algoritma yang diberikan. Dan juga berubah seiring adanya konten terbaru yang lebih berkualitas untuk keyword yang dipinta pengguna tersebut.
6. Ranking
Terakhir adalah Ranking. Setiap konten yang berhasil masuk indeks Google pasti dapat ditemukan. Hanya saja terkadang tidak sesuai dengan keyword yang ditargetkan.
Semisal Anda membuat konten dengan keyword utamanya adalah Jasa Bangun Rumah. Anda pastinya berharap konten tersebut dapat tampil sebagai hasil pencarian dari keyword Jasa Bangun Rumah. Tapi kenyataannya konten tersebut malah lebih perform di keyword atau queries Jasa Kontraktor Rumah.
Hal ini bisa terjadi karena nilai relevansi konten tersebut yang lebih condong atau kuat ke keyword Jasa Kontraktor Rumah. Jadinya Google memprioritaskannya untuk dapat tampil atau ranking di keyword tersebut. Sebenarnya ada banyak faktor konten dapat ranking sesuai dengan target keyword yang diinginkan.
7 di antaranya adalah;
- Backlink.
- Authority.
- Freshness.
- Search intent.
- Page speed.
- Https.
- Mobile friendly.
Untuk keterangan lebih lengkapnya, bisa Anda baca pada link artikel di bawah ini;
Baca Juga: 7 Faktor Ranking SEO Terbaru Google
Inilah penjelasan lengkap tentang bagaimana cara kerja SEO website bisnis.
Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa SEO Website Terbaik, hubungi Creativism.id.
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 6281 22222 7920.
Apa itu Screaming Frog? Bagaimana Tools Ini Dapat Bantu Performa Web?
Apa itu Screaming Frog – SEO adalah ilmu optimasi website agar dapat tampil di halaman pertama Google melalui keyword tertentu.
Ilmu ini mengharuskan Anda untuk memahami 4 bagian penting yakni Local SEO, Technical SEO, On Page & Off Page SEO. Tidak hanya itu saja, Anda diharuskan untuk up to date terhadap berita algoritma terbaru dari Google.
Jika tidak, maka strategi SEO yang Anda jalankan sebelumnya bisa berakhir dengan sia-sia. Dalam prosesnya, SEO juga mengharuskan Anda untuk menggunakan berbagai tools marketing. Tools marketing yang digunakan tersebut, tentunya akan mempermudah website agar dapat perform di halaman 1 Google.
Baca Juga: Cara Membaca Data Hasil Google PageSpeed Insights
Ada banyak tools yang bisa Anda gunakan, salah satunya adalah Screaming Frog. Apa itu Screaming Frog?, MinTiv akan membahasnya lengkap di dalam artikel ini, jadi simak baik-baik ya!.
Apa itu Screaming Frog?
Sumber: Screamingfrog.co.uk
Screaming Frog adalah tools yang bertindak seperti Google Crawler, dan digunakan untuk membantu Anda lebih mudah lakukan audit website, terutama dalam hal analisis kekuatan On Page SEO. Data hasil analisis akan memberikan informasi lengkap tentang masalah apa saja yang perlu diperbaiki di dalam website Anda.
Masalah-masalah ini harus dapat diperbaiki segera demi memudahkan crawler Google membaca seluruh konten Anda. Screaming Frog ini bekerja dengan mencegah konten di dalam website tidak terindeks.
Bagaimana Tools Ini Dapat Bantu Performa Web?
Setelah mengetahui definisi dan sekilas dari manfaat yang screaming frog ini berikan, pastinya Anda sudah mendapatkan sedikit gambaran yang jelas. Gambaran tentang betapa pentingnya tools ini dalam proses peningkatan performa website.
Pentingnya toolsnya ini dalam proses peningkatan performa website juga terlihat pada banyaknya fitur-fitur powerful yang dimiliki. Dimulai dari fitur;
1. Fitur Temukan Broken Link
Broken link adalah link di dalam website yang tidak mengarahkan pengunjung ke konten manapun, baik di dalam website sendiri ataupun menuju website lain. Nilai daripada broken link ini secara default adalah #. Beberapa website melakukan redirect otomatis ke laman “404 Page Not Found“.
Baca Juga: Apa itu Anchor Text di dalam SEO?
Apa dampaknya ini bagi pengunjung?.
Tentu saja pengunjung menjadi tidak nyaman, dan mereka akan mendapatkan bad experience. Di mana seharusnya mereka mendapatkan informasi yang mencerahkan, tetapi kenyataannya malah tidak.
Nah, di dalam screaming frog ini, terdapat fitur khusus yang mampu mendeteksi keberadaan broken link.
2. Fitur Audit Link yang di-Redirect
Fitur selanjutnya di dalam screaming frog ini adalah fitur audit link yang di-redirect. Ini tentu saja sangat bermanfaat bagi Anda untuk temukan berbagai link yang alami redirect baik sementara atau tidak. Anda bisa mengetahui apakah pemberian settings redirect pada link tertentu sudah tepat sasaran atau belum.
3. Fitur Cek Metadata
Selanjutnya adalah fitur cek metadata. Fitur ini berfungsi untuk memeriksa setiap bagian dari metadata, entah itu SEO title dan meta description, apakah sudah dioptimalkan dengan baik atau tidak. Anda bisa melakukan pengecekkan apakah keterangan di dalam meta description terlalu panjang atau terlalu pendek.
4. Fitur Cek Duplikat
Berikutnya di dalam screaming frog terdapat fitur cek duplikat. Ingat, Google sangat anti dengan konten hasil duplikat, dan apabila di dalam konten website Anda terdapat konten hasil duplikat.
Baca Juga: Jenis-Jenis Penalti Google yang Mesti Anda Ketahui!
Maka Google tidak akan segan-segan memberikan Anda penalti. Jenis penalti Google yang diberikan pun bisa berupa penalized ataupun banned/Indexed.
5. Fitur Review Robots.Txt
Robots.txt adalah file program yang berfungsi untuk memberitahukan kepada crawler, laman mana yang perlu dimasukkan dalam proses indexing atau yang tidak sama sekali. Dengan screaming frog, kita dapat dengan mudah melihat settingan robots.txt sebelumnya.
Fitur ini juga akan memberikan Anda informasi tambahan mengenai URL mana yang memakai link berjenis DoFollow atau NoFollow. Anda juga akan mendapatkan informasi lengkap tentang canonical URL.
6. Fitur Pembuatan XML Sitemap
Hampir sama seperti Robots.txt sebelumnya, fitur ini akan memudahkan crawler Google untuk membaca konten-konten di dalam website Anda. Yang berbeda di sini adalah XML sitemap yang lebih berbentuk seperti daftar halaman atau peta ketimbang perintah.
Baca Juga: Cara Mudah Membuat XML Sitemap
Melalui Screaming Frog, Anda bisa membuat XML sitemap dengan mudah.
7. Fitur Analisis Struktur Website
Yang terakhir adalah screaming frog yang memiliki fitur untuk memudahkan Anda lakukan analisis struktur website. Anda dapat melihat dengan jelas pola struktur website Anda, apakah sudah memudahkan pengunjung atau tidak sama sekali.
Ingat, struktur website yang mudah dipahami menjadi poin penting yang harus website miliki demi bisa meningkatkan Good Experience pengunjung. Neil Patel, ahli SEO dunia juga mengaminkan hal ini.
Apakah screaming frog ini gratis?, jawabannya iya, tetapi Anda tentunya akan jauh lebih terbantu melalui fitur-fitur yang ada pada jenis akun premium alias berbayar.
Inilah penjelasan lengkap tentang apa itu screaming frog. Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa Kelola Website Terbaik, hubungi segera Creativism.id.
Baca Juga: Inilah Daftar Rekomendasi Tools SEO Terbaik Tahun Ini!
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor 6281 22222 7920.
Jangan Salah Kaprah, Inilah Perbedaan Keyword dan Search Queries!
Perbedaan Keyword dan Search Queries – SEO adalah ilmu optimasi website agar dapat tampil di halaman pertama Google melalui keyword tertentu yang ditargetkan.
Dari definisi ini, Anda pasti paham bahwa keyword menjadi bagian penting yang tidak boleh dilewatkan sama sekali. Menjadi wajar pula jika banyak materi SEO untuk pemula berisikan tentang cara riset keyword yang baik. Sayangnya, istilah keyword ini seringkali tertukar dengan search queries.
Banyak yang menganggap bahwa kedua istilah ini adalah sama. Padahal keyword dan search queries adalah dua hal yang berbeda. Berikut ini adalah penjelasan lengkap tentang perbedaan keyword dan search queries.
Perbedaan Keyword dan Search Queries
Keywords adalah kata kunci yang digunakan sebagai target dari kampanye SEO yang dijalankan. Ada banyak jenis keywords ini, yang paling sering disebutkan adalah jenis yang diklasifikasikan berdasarkan panjang kata, yakni short-tail dan long-tail. Contoh saja Sepatu Basket Pria.
Baca Juga: Jenis Jenis Keyword untuk SEO
Sedangkan search queries adalah kosa kata yang digunakan oleh pengguna Google untuk mendapatkan informasi tertentu. Misal, Anda ingin mencari informasi tentang Sepatu Basket (keywords), dan Anda menuliskan di Google seperti ini, “Apakah Sepatu Basket Cocok untuk Sehari-hari?”.
Kata “Apakah Sepatu Basket Cocok untuk Sehari-hari?”, inilah yang termasuk search queries. Satu keywords dapat menghasilkan lebih dari 10 search queries.
Dalam hal perbedaan poin penggunaan lainnya, keywords banyak diterapkan untuk kampanye SEO dan PPC (Pay per Click) seperti Google Ads. Keywords biasanya ditempatkan pada judul, meta deskripsi, alt gambar, isi konten, dan juga alamat URL konten.
Cara Optimalkan Search Queries
- Temukan search queries yang digunakan oleh pengunjung website Anda. Untuk ini Anda bisa menggunakan bantuan dari tools Google Search Console. Lihat tepat pada bagian Search result. Pilihlah search queries yang memiliki jumlah clicks terbanyak.
- Desain halaman khusus seperti landing pages untuk search queries yang terpilih sebelumnya. Jangan lupa untuk sematkan elemen penting seperti subscription, contact form, dan lain-lain. Elemen-elemen ini bermanfaat untuk menunjang performa konversi website Anda.
- Desain rencana konten. Ya, yang ketiga adalah dengan merencanakan konten artikel SEO friendly yang ingin dibuat.
Inilah penjelasan singkat dan padat tentang Perbedaan Keyword dan Search Queries.
Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa SEO Terbaik, hubungi segera Creativism.id.
Baca Juga: Cara Membaca Data di Google PageSpeed Insights
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 6281 22222 7920.
Cara Kembangkan SEO Web dengan Voice Search Optimization
Cara Kembangkan Voice Search Optimization – SEO adalah teknik optimasi website agar dapat tampil di halaman pertama Google melalui keyword tertentu. Definisi seperti ini mungkin sudah sering Anda dengar.
Anda mungkin percaya bahwa satu-satunya cara website dapat tampil di halaman 1 SERP adalah berasal dari keyword yang diketikkan. Jika Anda percaya, maka Anda lupa setiap search engine memiliki asisten tersendiri yang bantu pengguna lakukan pencarian dengan suara.
Contohnya Google dengan Google Assistant, Apple dengan Siri, dan juga Microsoft dengan Cortana. Pencarian melalui keyword yang diucapkan ini sendiri disebut dengan voice search. Adapun hasil pencarian informasi yang dilakukan via suara, akan sama dengan hasil pencarian yang dilakukan via teks yang diketik.
Sumber: Google.com
Biasanya, untuk dapat menggunakan asisten dari setiap search engine ini, Anda diharuskan untuk terlebih dahulu mengucapkan kata “Hi…(nama asisten search engine)”.
Semisal “Hi, Google, daftar website belajar copywriting“
Sumber: Google.com
Didapatkan dari Statista, jumlah orang-orang yang akan melakukan pencarian via suara ini, diperkirakan akan terus bertambah hingga tahun depan.
Jika sudah begitu, maka Anda sebagai pebisnis terlebih yang menggunakan SEO marketing untuk strateginya, wajib tahu cara mengoptimalkan voice search ini. Nah, kebetulan, di dalam artikel ini, MinTiv akan berbagi 5 cara mudah untuk kembangkan voice search optimization website. Dimulai dari;
5 Cara Kembangkan Voice Search Optimization
1. Riset Keyword
Yang pertama, sekaligus menjadi paling mendasar adalah riset keyword. Secara garis besar proses ini kurang lebih sama dengan proses riset keyword untuk pencarian informasi via teks. Namun, untuk voice search MinTiv lebih menyarankan kepada Anda untuk optimalkan 3 jenis keyword.
3 jenis keyword itu adalah long-tail keywords, question keywords, conversational keywords.
- Long-tail keywords adalah jenis keyword yang memiliki jumlah kata 3-5 kata, dan biasanya digunakan untuk pencarian informasi yang spesifik. Contoh saja adalah “cara audit website manual”.
- Quetion keywords adalah bagian dari Latent Semantic Keyword dan biasanya dimulai dari pertanyaan “Apa”, “Kapan”, “Di mana”, “Mengapa”, “Siapa” dan “Bagaimana”. Contoh saja “Siapa pemain terbaik di dunia sekarang ini?”.
- Conversational keyword, hampir mirip dengan question keywords hanya saja keyword yang dihasilkan lebih natural, seperti layaknya percakapan biasa. Contoh “Strategi marketing apa yang cocok untuk bisnis furniture ya?”.
2. Melakukan Analisa Pada SERP Keywords yang Anda Targetkan
Selanjutnya adalah dengan melakuan analisa pada SERPs keyword yang Anda targetkan. Lakukan analisis konten pada hasil 5 baris teratas, dan catat dengan baik kelebihan dan kekurangan setiap konten yang ada. Ya, Anda bisa menerapkan strategi ATM (Amati Tiru Modifikasi).
3. Mulai Membuat Sebuah Konten
Setelah mendapatkan cukup banyak data penting, seperti target keyword yang tepat, dan gambaran kerangka konten yang menarik. Maka Anda bisa lanjut ke proses pembuatan artikel. Ada beberapa tips tambahan untuk proses ini, dimulai dari;
- Usahakan gaya bahasa yang Anda tampilkan untuk konten terdengar alami. Bukan hanya untuk kontennya saja, tapi juga untuk keywords utama yang digunakan.
- Tuliskan jawaban secara singkat untuk memenangkan persaingan target keyword di SERP.
- Maksimalkan penggunaan FAQ (Frequently Asked Question) untuk subheading atau sub topik konten Anda.
- Maksimalkan penggunaan markup schema. Penggunaan markup schema dapat membantu website lebih mudah dapatkan snippets dari Google.
4. Audit Ulang Kekuatan Teknis SEO Anda
Berikutnya adalah dengan melakukan audit ulang kekuatan teknis SEO Anda. Anda bisa mulai dari cara sederhana, yakni memastikan apakah website bisnis Anda tampil baik di perangkat mobile atau tidak.
Pastikan website Anda memiliki desain yang responsif, sehingga memudahkan pengunjung website untuk mengaksesnya dari berbagai jenis platform.
Jangan lupa juga untuk pastikan website Anda sudah mendapatkan sertifikat secure untuk protokol http (menjadi https)
5. Jalankan Local SEO
Sumber: Google.com
Yang terakhir adalah dengan menjalankan Local SEO. Local SEO adalah teknik optimasi website agar dapat di halaman pertama Google dengan keyword tertentu yang spesifik pada pencarian lokal. Semisal Jasa Kelola Instagram Jogja.
Salah satu yang bisa Anda lakukan untuk proses optimasi Local SEO ini adalah mendaftarkan bisnis dan website Anda di Google My Business. Lengkapi profil bisnis yang Anda miliki di Google My Business.
Buatlah informasi tersebut sejelas mungkin dan juga mudah dibaca. Ingat, bahwa Google My Business akan melakukan review terlebih dahulu terhadap bisnis Anda sebelum Anda bisa menemukan konten Anda di pencarian lokal.
Tahap reviews yang dilakukan oleh Google dalam jangka waktu 1×24 jam. Anda bisa membaca lengkap panduan Local SEO dengan mudah melalui link artikel di bawah ini;
Baca Juga: Panduan Lengkap Local SEO untuk Tingkatkan Visibilitas Web
Inilah penjelasan lengkap tentang cara kembangkan voice search optimization. Apabila Anda berminat untuk bekerja sama dengan Jasa SEO Terbaik, hubungi Creativism.id
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor 6281 22222 7920.
Jenis Jenis Penalti Google yang Mesti Anda Ketahui Sebagai Pebisnis!
Jenis Jenis Penalti Google – Ini adalah bentuk hukuman yang diberikan oleh Google kepada web yang melanggar aturan mereka.
Aturan-aturan daripada Google sendiri dapat dibaca dengan jelas melalui Google’s quality guidelines. Ada banyak penyebab daripada website terkena penalti Google. Yang paling umum tentu saja adalah website tersebut menjalankan strategi kotor, Black Hat SEO.
Baca Juga: Apa itu Penalti Google dan Bagaimana Cara Mengatasinya?
Di dalam artikel sebelumnya, kita telah membahas tentang jenis-jenis daripada penalti Google, yang 3 di antaranya adalah;
- Sandboxing adalah penalti Google yang diberikan kepada website baru dan juga pada website yang sedang dalam masa pemulihan penalti.
- Penalized adalah penalti Google yang diberikan kepada website yang jelas-jelas melanggar Google’s quality guidelines.
- Banned/Deindexed adalah penalti Google yang memaksa konten Anda untuk tidak lagi tampil di halaman pencarian Google, alias konten Anda benar-benar hilang dari pencarian.
MinTiv telah berjanji untuk menjelaskan tentang ketiga jenis penalti Google ini. Dan di dalam artikel inilah MinTiv akan menunaikan janjinya. Kita mulai dari jenis penalti Google yang pertama yakni Sandboxing.
Jenis Jenis Penalti Google
1. Sandboxing
Yang pertama adalah Sandboxing. Sandboxing sebagai jenis penalti Google sendiri masih sering diperdebatkan di kalangan ahli SEO, apakah keberadaanya benar-benar ada atau tidak. Meskipun begitu, MinTiv merasa bahwa Anda tetap perlu mempelajarinya.
Tanda-Tanda
- Konten tidak dapat ditemukan di laman pencarian Google meskipun PageRank dan konten tersebut berkualitas atau mendapatkan cukup banyak backlink.
- Anda mendapatkan lebih banyak traffic pada konten yang sebenarnya memiliki tema jauh dari niche utama website Anda. Semisal Anda adalah penyedia Jasa Konsultasi Sertifikasi Halal. Anda membuat puluhan konten tentang cara mendapatkan sertifikasi halal dengan mudah dan beberapa konten lainnya berisikan tentang penjelasan ulama tentang halal dan haram. Konten yang Anda harapkan untuk mendapatkan traffic maksimal (cara mendapatkan sertifikasi halal) justru performanya tidak lebih baik dari konten Anda mengenai penjelasan ulama tentang halal dan haram.
Penyebab
- Website Anda bersaing pada keyword dengan tingkat kompetisi yang tinggi.
- Website Anda sedang dalam masa pemulihan penalti Google. Google perlu waktu untuk mempercayakan konten Anda untuk tampil kembali di halaman 1 Google.
- Domain yang Anda gunakan sudah terkena penalti sebelumnya. Hal ini biasa terjadi karena Anda mencari aged domain yang kurang tepat.
- Konten di website Anda tidak diberi update secara berkala.
2. Penalized
Tanda-Tanda
- Penurunan traffic drastis pada beberapa halaman website, beberapa kata kunci, atau bahkan pada keseluruhan halaman website.
- Website tidak dapat tampil di halaman pencarian Google untuk kata kunci tertentu.
Penyebab
- Website Anda melanggar Google’s quality guidelines.
- Terdapat konten plagiat di dalam website Anda.
3. Banned/Deindexed
Yang terakhir adalah Banned/Deindexed. Sesuai dengan definisinya, kita dapat melihat dengan jelas tanda-tanda website yang terkena jenis penalti dari konten yang dulu terindeks, tapi sekarang tidak lagi terindeks.
Penyebab
- Konten Anda dilaporkan sebagai spam oleh orang atau lembaga tertentu. Konten yang dilaporan sendiri biasanya adalah konten yang tendensius pada hal-hal negatif.
- Melanggar copyright dari website orang lain.
- Website mendapatkan serangan dari hacker.
Baca Juga: Penyebab Traffic Website Tiba-Tiba Menurun Drastis
Jika Anda merasa bahwa website Anda tidak melanggar aturan Google sama sekali, tapi telah menemukan salah satu tanda-tanda dari ketiga jenis penalti Google di atas. Anda bisa mengajukan banding pada laman reconsideration requests.
Inilah penjelasan lengkap tentang jenis-jenis penalti Google. Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa SEO Terbaik, hubungi segera Creativism.id.
Lihat Sekarang: Portofolio Keyword Jasa SEO Creativism
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor 6281 22222 7920.
