Kesalahan SEO Toko Online – SEO adalah ilmu optimasi website agar dapat tampil di urutan teratas halaman pertama Google. Ilmu optimasi website ini biasanya difokuskan pada keyword tertentu yang menjadi target utama. Di dalamnya, kita akan mempelajari banyak metode SEO penting, terutama yang berkaitan dengan 4 metode SEO yakni On-Page SEO, Off-Page SEO, Local SEO dan juga Technical SEO.
SEO sendiri dapat kita aplikasikan pada semua jenis website, tidak terkecuali untuk website berjenis toko online atau e-commerce. Adapun penerapan SEO untuk toko online sendiri, agak berbeda dengan penerapan SEO untuk website pada umumnya. SEO untuk toko online memiliki fokus tinggi terhadap metode product-led SEO. Sebuah metode SEO yang menjadikan produk sebagai poros utamanya.
Penerapan product-led SEO untuk toko online sendiri terbilang wajar, mengingat fokus utama dari website jenis ini adalah untuk mendapatkan lebih banyak lead dan konversi. Anda bisa membaca lebih banyak tentang apa itu product-led SEO melalui klik link artikel di bawah ini;
Baca Juga: Inilah Cara Menjalankan Product-Led SEO Pada Website Bisnis
Product-led SEO mungkin menjadi salah satu teknik SEO yang sering terlupakan oleh pemilik toko online. Selain product-led SEO, ada banyak teknik-teknik SEO penting lainnya yang mungkin sering terlupakan oleh pemilik toko online. Di dalam artikel ini, MinTiv akan coba merangkum setidaknya 7 poin penting tersebut.
MinTiv akan merangkumnya dalam tajuk 7 Kesalahan SEO untuk Website Berjenis Toko Online!. Penasaran apa saja?, simak baik-baik artikel ini ya!.
7 Kesalahan SEO untuk Website Berjenis Toko Online
1. Tidak Memberikan Deskripsi Produk yang Jelas & Konsisten.
Kesalahan SEO pertama yang mungkin sering dilakukan oleh pemilik toko online adalah tidak memberikan deskripsi produk yang jelas & konsisten. Padahal, deskripsi produk menjadi kekuatan tersendiri untuk toko online, terlebih untuk toko online yang menjual produk fisik.
Baca Juga: Tips Update Konten Website Konsisten, Mudah untuk Diterapkan!
Dari deskripsi tersebut pengunjung bisa mendapatkan gambaran sekilas mengenai produk yang ditawarkan. Adapun deskripsi untuk produk ini, harus Anda tuliskan dengan jelas serta dengan format yang konsisten. Jangan sampai Anda malah memberikan deskripsi dengan keterangan lebih banyak pada 1 produk, sedangkan produk yang lainnya, tidak demikian.
Jelaskan semua produk yang ada dalam format yang konsisten. Seperti melibatkan elemen spesifikasi lengkap, mulai dari ukuran, fitur, warna, material bahan, berat, dan lain sebagainya.
2. Tidak Adanya Review Produk
Kesalahan kedua yang mungkin sering dilakukan oleh pemilik toko online ketika ingin menjalankan SEO, adalah lupa untuk menaruh review produk dari pembeli sebelumnya. Padahal review atau testimoni positif pembeli sebelumnya pada suatu produk, dapat meningkatkan motivasi calon pelanggan baru untuk membeli produk Anda.
Memberikan review produk pada toko online juga dapat kita sebut sebagai salah satu penerapan ilmu SEO terutama dalam upaya memenuhi kriteria Experience pada algoritma E-E-A-T.
3. Judul Produk yang Tidak Menarik
Kesalahan SEO pada toko online berikutnya adalah pemberian judul produk yang kurang menarik. Memberikan judul produk yang menarik adalah sebuah keharusan, terlebih jika produk yang dijual adalah produk yang berada pada niche F&B atau fashion & cosmetic.
Kata-kata seperti Terbaru, Super Enak, Kekinian, Trendy, Lagi Ngetrend, Keren, Aman dan Nyaman, dan sejenisnya, haruslah dapat Anda maksimalkan sebaik mungkin. Contohnya seperti ini;
“Pashmina Kaos Jersey: Desain Nyaman dan Cocok untuk Cewek Kekinian!”
4. Sistem Navigasi yang Buruk
Berikutnya adalah sistem navigasi toko online yang telah dirancang, buruk. Kesalahan ini, pada umumnya terjadi dikarenakan kurang matangnya rencana desain struktur website. Jika ini terjadi, tentunya pengunjung yang datang, akan mendapatkan pengalaman yang buruk.
Ini akan berakibat fatal pada nilai SEO website terutama yang berkaitan dengan Page Experience. Anda dapat mengatasi masalah ini dengan mudah apabila sudah mengerti konsep breadcrumbs.
5. Tidak Melakukan Optimasi Pada Gambar Produk
Kesalahan SEO pada toko online berikutnya adalah tidak melakukan optimasi pada gambar produk. Optimasi gambar di sini, bisa mencakup;
- Eksplorasi nilai estetika foto produk. Apakah mampu menarik perhatian pengunjung untuk melakukan klik atau tidak. Anda bisa saja bekerja sama dengan Agency Foto Produk Profesional untuk bisa menemukan angle yang pas, agar produk yang ditawarkan, jadi jauh lebih menarik di mata pengunjung.
- Pemilihan format gambar berkualitas tinggi. Karena toko online pada umumnya ditujukan untuk memamerkan produk fisik, maka Anda bisa memilih format PNG sebagai default nya.
- Memberikan nama file image dengan nama yang human friendly, alias bukan nama yang didapatkan dari sistem default perangkat pengambil gambar. Memberikan alt text pada gambar yang akan diupload. Sematkan kata kunci utama konten di dalamnya.
6. Link Building yang Tidak Relevan
Menjelang akhir, ada kesalahan berupa aktivitas link building yang tidak tepat sasaran alias tidak relevan. Kebanyakan pebisnis, terutama yang pemula ingin cepat meningkatkan visibilitas dan authority website nya dengan membeli banyak backlink. Padahal, backlink sendiri berbicara soal kualitas bukan kuantitas.
Apabila Anda nekat melakukan pembelian backlink dalam jumlah yang besar tanpa memikirkan relevansi niche nya pada website utama, tentu saja nilai peningkatan authority yang didapatkan, tidak akan sesuai harapan. Malah justru sebaliknya, website Anda bisa saja dicap melakukan link spam dan itu akan mempersulit website untuk masuk proses indexing Google.
7. Tidak Melakukan Content-Led SEO
Meskipun toko online memiliki fokus yang mendalam pada product-led SEO, bukan berarti Anda tidak bisa melakukan produksi konten blog di dalamnya. Bahkan, ada banyak website toko online atau e-commerce yang tetap menjalankan strategi content-led SEO meskipun strategi product-led SEO nya sudah sangat sukses.
Kita dapat melihat contohnya dengan jelas pada e-commerce seperti Shopee dan juga Tokopedia. Jika mereka saja masih menerapkan content-led SEO padahal website mereka dominan di ranah product-led SEO, lantas, mengapa kita tidak ikut melakukannya juga bukan?.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Buku SEO yang Bisa Kamu Jadikan Referensi!
FAQ Seputar Konten
- Apa itu product-led SEO?. Setiap metode SEO yang dijalankan, fokus pada objek produk.
- Apa itu content-led SEO?. Pendekatan optimasi website yang dilakukan melalui sebuah konten, umumnya digunakan untuk proses transfer brand knowledge.
Inilah penjelasan lengkap tentang apa saja kesalahan SEO pada toko online yang sering dilakukan. Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa SEO Terbaik, hubungi saja Creativism.id.
Baca Juga: Jasa SEO Jogja Creativism, Pelayanan Lengkap dan Terbaik
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 6281 22222 7920.