Apa itu Vertical Search – Ketika mempelajari SEO, maka wajar jika kita akan menemukan banyak istilah keren di dalamnya. Dimulai dari yang akrab terdengar di telinga, hingga yang asing terdengar di telinga. Semua istilah yang ada tersebut, wajib untuk kita pelajari.
Bukan hanya bermanfaat untuk menambah wawasan SEO saja, tapi juga bisa membuka cakrawala baru akan strategi SEO website yang lebih efektif. Yang itu lebih dapat menguntungkan untuk perkembangan website bisnis yang dimiliki. Seperti yang MinTiv katakan di awal, ada banyak istilah SEO yang wajib dipelajari.
Salah satunya adalah vertical search. MinTiv yakin bahwa vertical search, menjadi salah satu istilah yang asing terdengar di telinga Anda bukan?. Hal ini wajar saja, mengingat vertical search lebih banyak digunakan untuk keperluan optimasi web berjenis e-commerce dan media online khusus untuk persewaan kamar, dan juga pencarian info traveling, kerja, bisnis lokal dan lain-lain.
Lantas, apa sih vertical search tersebut?. MinTiv akan menjelaskannya secara lengkap di dalam artikel ini. Jadi simak baik-baik ya!.
Apa itu Vertical Search?
Didapatkan dari Ahrefs, vertical search adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan pencarian niche atau topik yang fokus pada jenis industri tertentu.
Vertical search menghasilkan pencarian yang relatif lebih relevan ketimbang horizontal search. Di dalam prosesnya, vertical search bekerja berdasarkan algoritma yang berbeda dari horizontal search.
Vertical search memiliki cara kerja yang terbatas pada kumpulan database yang dimiliki. Dengan kata lain, vertical search hanya akan bekerja pada 1 website saja, dan pengunjung akan terus diarahkan pada topik sejenis/berbeda secara vertikal.
Jika ini ditujukan untuk 1 website saja, lantas apa pentingnya mempelajari vertical search?.
Mengapa Vertical Search Penting untuk Dipelajari?
Jawabannya simple. Karena Google, search engine terpopuler di dunia ini, juga telah menerapkan vertical search di dalam SERP (Search Engine Results Page) miliknya. Hal ini bisa Anda lihat dengan jelas melalui hasil SERP keyword tertentu seperti di bawah ini yang menghasilkan banyak kategori pencarian.
Sumber: Google.com
Ya, bagian-bagian seperti;
- Image.
- Videos.
- News.
- Shopping.
- Maps.
- Books.
- Flights.
- Finance.
adalah cara Google menerapkan vertical search. Vertical search penting untuk dipelajari karena juga mampu mendongkrak nilai positif user experience yang pengunjung dapatkan. Vertical search dapat membantu pengguna untuk;
- Mendapatkan hasil pencarian yang lebih relevan, sesuai dengan kebutuhan pengguna.
- Pengguna dapat dengan mudah melakukan pencarian informasi berdasarkan kategori yang tepat.
- Efisiensi waktu dan usaha pengguna dalam mencari yang diperlukan meningkat drastis.
Perlu diketahui juga bahwa vertical search dapat membantu website bisnis mendapatkan metrik engagements, terutama yang berkaitan dengan dwell time dan page views lebih maksimal.
Contoh Penerapan Vertical Search
Seperti yang sudah MinTiv katakan di awal artikel ini, penerapan vertical search lebih banyak dilakukan pada web berjenis e-commerce dan media online khusus untuk persewaan kamar, pencarian info traveling, kerja, bisnis lokal dan lain-lain.
Berikut ini adalah penjelasan lebih lengkapnya;
- Vertical search di dalam e-commerce. Anda dapat melihat contohnya pada website seperti Amazon, eBay, Etsy, Shopee, Lazada, Tokopedia dan lain-lain. Melalui e-commerce, pengguna bisa menemukan barang yang ingin dibeli berdasarkan kategori-kategori khusus. Seperti deskripsi produk, harga, ratings, dan lain-lain.
- Vertical search di dalam berita. Anda bisa melihat banyak contohnya pada website seperti CNN, CNBC, BBC, Kompas, Tempo dan lain-lain. Anda bisa melakukan pencarian berdasarkan topik berita, nama orang dan jenis konten berita.
- Vertical search di dalam media pencari informasi khusus, seperti Airbnb, Indeed, dan Yelp.
FAQ Seputar Konten
- Apa itu vertical search?. Istilah yang digunakan untuk menggambarkan pencarian niche atau topik yang fokus pada jenis industri tertentu.
- Apa saja contoh vertical search?. Pencarian di dalam 1 website. Contohnya terdapat di berbagai website berjenis e-commerce, berita, dan juga mesin pencari informasi khusus, untuk sewa barang, pekerjaan, bisnis lokal, dan sebagainya.
- Apa itu horizontal search?. Horizontal search adalah pencarian yang mencakup berbagai topik atau konten berbagai media.
- Perbedaan vertical search dengan horizontal search?. Perbedaannya terletak pada cara kerja. Vertical search memiliki cara kerja yang terbatas pada kumpulan database yang dimiliki.
Inilah penjelasan lengkap tentang apa itu vertical search. Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa SEO Website Lengkap, hubungi saja Creativism.id.
Baca Juga: Cara Memaksimalkan SEO Website dengan Influencer
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 6281 22222 7920.
