Apa itu Faceted Navigation – Ketika menjalankan SEO marketing, maka ada banyak hal yang harus Anda lakukan dalam proses pengembangan website. Ya, website yang digunakan sebagai media untuk menjalankan SEO marketing haruslah SEO friendly dan juga responsif.
Memudahkan pengunjung untuk menjelajah setiap konten yang ada di dalamnya.
Nah, untuk bagian ini, Anda harus memperhatikan apakah desain navigasi yang sudah ada benar-benar mampu memudahkan pengunjung. Salah satu bagian penting yang harus dipelajari dalam proses ini adalah faceted navigation.
Baca Juga: Cara Menggunakan Chat GPT untuk Konten SEO
Apa itu faceted navigation?. MinTiv akan menjelaskannya lengkap di dalam artikel ini, jadi simak baik-baik ya!.
Apa itu Faceted Navigation?
Faceted navigation adalah salah satu tipe navigasi yang dilakukan via halaman berisikan kategori konten. Tipe navigasi ini banyak digunakan oleh website berjenis online shop atau marketplace untuk tampilkan berbagai informasi produk.
Tujuan umum dibuatnya faceted navigation adalah untuk membantu pengunjung menemukan konten atau info produk detail di dalam website. Mereka bisa menggunakan faceted navigation ini melalui filter pencarian berdasarkan karakteristik produk atau subtopik konten.
Dampak Menggunakan Faceted Navigation
Pada umumnya, faceted navigation bekerja melalui 3 metode utama, yakni;
- Pembaruan listing atau kategori secara manual, tanpa perlu melakukan reload halaman.
- Listing dilakukan setelah halaman loading kembali.
- Pengunjung bisa menggunakan filter ini setelah menekan tombol Apply atau sejenis.
Menggunakan faceted navigation untuk website dengan jenis online shop atau marketplace mungkin tidak akan jadi masalah. Tapi kenyataannya menu navigasi seperti ini akan memberikan dampak yang buruk bagi SEO. Beberapa di antaranya adalah;
1. Rentan Terjadi Duplicate Content
Ya, crawler akan mengira konten yang disajikan di dalam faceted navigation benar-benar berbeda, padahal masih sama. Halaman asil bisa memiliki berbagai salinan dari filter pencarian yang dihasilkan dari faceted navigation.
Banyaknya salinan konten dari hasil filter pencarian inilah yang menjadikan isu duplicate content di dalam website Anda jadi lebih tinggi.
2. Crawl Budget Jadi Lebih Boros
Perlu diketahui bahwa setiap website memiliki crawl budget nya yang berbeda satu sama lain. Jika Anda memiliki banyak halaman untuk di-crawling Google, maka crawler pasti butuh waktu yang lama. Dan saat itu pula bisa saja malah mengindeks halaman-halaman yang kurang penting, hasil dari filter pencarian yang ada.
3. Terjadinya Index Bloat
Terakhir adalah website rentan terkena isu index boat. Isu ini terjadi karena indeks halaman di website Anda tidak memiliki nilai pencarian yang cukup. Nilai pencarian yang tidak cukup inilah yang bisa menurunkan performa SEO website keseluruhan secara perlahan.
Menggunakan faceted navigation akan menjadikan website tampilkan lebih banyak URL termuat di dalam konten website Anda. Ada yang memang berkualitas dan tidak sama sekali.
Cara Mengoptimalkan Faceted Navigation
Terdapat 4 cara yang bisa Anda lakukan untuk mengoptimalkan faceted navigation ini. 4 cara itu adalah;
1. Memaksimalkan Penggunaan Link Jenis Noindex
Ya, yang pertama adalah dengan memaksimalkan penggunaan link jenis Noindex. Link jenis ini dapat membantu mesin crawler untuk memahami informasi konten apa saja yang tidak perlu masuk ke dalam proses indexing.
2. Gunakan Canonical Tag
Kedua adalah dengan menggunakan canonical tag. Tag ini akan membantu crawler Google untuk proses identifikasi sekumpulan halaman yang merupakan salinan dari halaman asli.
3. Menggunakan File Robots.txt
Ketiga adalah dengan menggunakan file robots.txt. Prinsip kerjanya hampir mirip dengan langkah yang pertama, hanya saja memang ruang lingkup pengerjaan yang lebih besar. Di sini, Anda bisa menggunakan perintah Disallow untuk diterapkan pada beberapa halaman yang memang tidak ingin diikutsertakan dalam proses indexing.
4. Optimasi URL
Yang terakhir adalah dengan mengoptimalkan penggunaan URL yang ada. Kunci pentingnya adalah membuat URL lebih mudah dibaca. Contohnya seperti /marketing/seo/on-page. Jangan lupakan untuk pelajari juga XML Sitemap.
Inilah penjelasan lengkap tentang apa itu Faceted Navigation. Penjelasan mengenai tipe navigasi ini sendiri masuk ke dalam ranah technical SEO.
Apabila Anda berminat untuk mendapatkan Jasa SEO Terbaik lengkap dengan layanan Technical SEO-nya, hubungi Creativism.id
Baca Juga: Cara Menjalankan Guest Blogging untuk Blogger
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 6281 22222 7920.
[…] Baca Juga: Apa itu Faceted Navigation dan Cara Optimasinya untuk Website? […]