Apa itu KPI Sosmed dan Cara Mengukurnya?

Apa itu KPI Sosmed – Pada beberapa artikel sebelumnya, MinTiv memang sering menggunakan kata KPI.

Entah itu saat membahas Content Marketing, Video Marketing, dan lain-lain. Mungkin banyak dari Anda yang bertanya-tanya apa sih yang dimaksud dengan KPI ini?. Apakah KPI yang MinTiv maksud adalah Komisi Penyiaran Indonesia?. Tentu saja bukan ya.

Pesan Sekarang: Jasa Desain Instagram Jogja!

Karena KPI yang akan kita bahas adalah Key Perfomance Indicators, dan dengan ruang lingkupnya adalah sosial media marketing. Berikut ini adalah penjelasan lengkap tentang apa itu KPI Sosmed, dan juga cara untuk dapat mengukurnya;

Apa itu KPI Sosmed?

Dari Qlik.com, KPI (Key Perfomance Indicators) adalah ukuran kinerja yang dapat diukur dari waktu ke waktu untuk tujuan tertentu. Dari KPI inilah Anda dapat mengukur pencapaian kemajuan untuk tujuan Anda. Apakah KPI sama dengan metrik?.

Banyak pebisnis digital yang merasa keduanya sama karena kinerjanya yang saling terkait. Padahal KPI dan metrik memiliki penjelasan yang berbeda. Berikut penjelasannya;

• KPI adalah target utama yang Anda berikan untuk dampak pada kelangsungan bisnis. KPI ini menjadikan tim bisnis Anda fokus pada tujuan tersebut. Semisal tujuan Anda adalah meningkatkan penjualan 1 tahun, maka KPI yang Anda terapkan adalah menetapkan jumlah minimal pelanggan yang didapatkan perbulannya.
• Sedangkan metrik adalah cara untuk mengukur keberhasilan aktivitas bisnis tetapi bukan merupakan ukuran yang paling penting. Contohnya adalah mendata siapa saja yang pernah melakukan kontak (hampir pembelian) dan tujuan Anda adalah meningkatkan pembelian. Memang mendata siapa saja ini bukan termasuk KPI, termasuk bisa menjadi dokumen pendukung untuk Anda dalam peningkatan kualitas bisnis.

Mengapa KPI Sosmed Begitu Penting?

Ada banyak alasan mengapa KPI pada sosial media marketing itu penting. MinTiv akan menjelaskan 4 di antaraya. 4 alasan itu adalah;

• Menjaga kinerja tim secara keseluruhan.
• Memudahkan Anda untuk melakukan replanning atau perubahan strategi mendadak.
• Anda dengan mudah menentukan load tim Anda dalam bekerja untuk memenuhi indikator keberhasilan menuju tujuan.

Jenis Jenis KPI

Meskipun secara umum KPI adalah indikator-indikator penilaian kesuksesan menuju bisnis, tapi KPI dapat diklasifikasikan menjadi 4 jenis. Memahami jenis-jenis KPI ini sangat penting bagi Anda pebisnis digital. Berikut penjelasan 4 jenis KPI ini;

1. Strategis: Jenis KPI yang digunakan untuk mengetahui kinerja organisasi bisnis pada waktu tertentu.
2. Operasional: Sama seperti strategis hanya saja pengukuran kinerja di lakukan pada jangka waktu yang lebih pendek. Berfokus juga pada proses dan efisiensi organisasi bisnis.
3. Unit Fungsional: Pengukuran kesuksesan bisnis dari sisi unit fungsional, semisal peralatan atau tools yang digunakan dalam bisnis.
4. Terdepan vs Tertinggal: Yang terakhir adalah KPI jenis terdepan dan tertinggal. KPI tertinggal adalah KPI yang memang tidak bisa lagi untuk dimaksimalkan dan perlu adanya pembaruan. Sedangkan jenis KPI terdepan adalah KPI yang bisa untuk dimaksimalkan.

Apa itu KPI Sosmed & Bagaimana Cara Mengukurnya?

Setelah mengetahui arti dari KPI, maka langkah selanjutnya yang harus Anda ketahui adalah cara mengukur KPI. Untuk dapat mengukur KPI sebenarnya tidaklah rumit. Asalkan Anda memiliki tujuan yang terdefenisikan dengan baik, maka KPI bisa dengan mudah untuk diukur. Berikut 3 cara untuk dapat mengukur KPI Sosmed;

1. Membuat tujuan yang jelas. Untuk dapat mengukur KPI maka diperlukanlah sebuah tujuan. Tujuan di sini, bukan hanya bersifat umum seperti mendapatkan followers yang banyak. Tetapi juga harus spesifik, semisal mendapatkan 2000 followers dalam waktu 2 bulan kedepan. Tujuan yang jelas dan spesifik seperti ini, akan membantu Anda untuk lebih merumuskan pekerjaan di tiap bagian demi mencapai tujuan.
2. Dengan menggunakan tools analytics. Cara yang kedua melibatkan tools analytics. Untuk tools ini sebenarnya bergantung pada jenis sosial media yang Anda gunakan. Semisal Anda menggunakan Instagram Marketing, maka Anda bisa menggunakan Instagram Insights. Twitter dengan Twitter Analytics, Facebook dengan Facebook Insights, Youtube dengan tools-nya, begitu seterusnya. Apabila Anda menggunakan Instagram, maka Anda dapat menggunakan fitur insight-nya dengan beralih pada mode akun bisnis. Baca juga: Cara Merubah Akun Instagram Menjadi Akun Bisnis.
3. Lakukan banyak eksperimen. Setelah mendapatkan data-data hasil optimasi yang sebelumnya dilakukan, lakukan segera evaluasi. Konten mana yang ramai, dan konten mana yang tidak. Optimasi seperti ini terbilang sederhana, namun sangat krusial untuk dilakukan. Anda jadi tidak perlu lagi melakukan optimasi pada jenis konten yang kurang diminati, dan fokus pada konten yang banyak menghasilkan engagement.

Inilah penjelasan lengkap tentang definisi KPI sosmed dan juga cara untuk dapat mengukurnya. Apabila Anda berminat untuk mencari partner yang tepat dalam proses pengukuran KPI mencapai tujuan, maka Anda bisa menghubungi agen digital profesional Creativism.id. 

Anda dapat menghubungi mereka di nomor 62812-2222-7920.