Contoh Konten Microblog Instagram – Microblog adalah salah satu dari jenis konten yang paling banyak diminati di Instagram. Sebagai sosial media yang memang memiliki fokus di bidang desain grafis terutama feed, tak heran jika banyak ditemukan banyak konten microblog di Instagram. Konten jenis ini memang dapat mengundang pengguna Instagram untuk memberikan like, Comment, atau bahkan share.
Tidak heran banyak pebisnis yang kepincut untuk membuat konten microblog dalam strategi Content Marketing mereka. Tetapi jauh sebelum mengetahui cara membuat konten microblog ada baiknya Anda mengetahui terlebih dahulu pengertian dan manfaat apa saja yang didapatkan dari konten microblog.
Pengertian dan Manfaat Konten Microblog
Konten microblog adalah konten yang membahas topik yang dalam, tetapi dengan pembawaan yang lebih santai. Konten microblog berpusat pada bagaimana cara Anda menampilkan poin-poin penting serta menarik untuk disampaikan.
Baca juga: 10 Ide Konten TikTok untuk Bisnis Kekinian
Dengan poin-poin penting dan menarik inilah, audiens akan mudah memahami konten Anda. Rasa penasaran audiens juga akan terbentuk jika Anda berhasil memainkan psikologis permainan kata di dalam konten.
Secara garis besar, konten microblog memiliki 4 manfaat utama. 4 manfaat microblog tersebut adalah;
1. Proses Pembuatan Konten yang Lebih Cepat
Berbeda dengan artikel yang memang diharuskan untuk dapat menyampaikan tiap poin secara detail, microblog punya gaya tersendiri. Bisa dikatakan microblog adalah versi lite-nya artikel.
Karena poin-poin yang dimuat hanyalah poin-poin besar mengenai suatu topik. Semisal saja ketika Anda membuat konten bertemakan 5 Alasan Kenapa Anda Harus Menggunakan Jasa Sosmed Creativism.
Maka yang akan Anda tulis sebagai konten microblog hanya 5 alasan tesebut, tanpa perlu panjang lebar menjelaskan sebab alasan itu muncul. Kalimat penjelasan yang Anda berikan tentunya tidak akan membuat audiens bosan.
Membuat konten microblog juga tidak sesulit konten artikel. Jadi Anda bisa memanfaatkan konten ini untuk menarik banyak audiens. Cocok juga diterapkan untuk penyampaian informasi di waktu yang darurat.
2. Audiens Lebih Mudah Mengerti Konten Anda
Manfaat kedua yang akan didapatkan dari konten microblog, adalah audiens yang lebih mudah memahami maksud konten Anda. Anda tidak perlu lagi menjelaskan panjang lebar mengenai isi konten Anda di bagian caption. Hal ini juga didukung dengan fakta bahwa masyarakat kita masih kurang minat dalam membaca.
Kebanyakan dari kita lebih suka untuk membaca konten yang memaparkan poin-poin penting saja. Rentang perhatian audiens terhadap suatu konten juga relatif pendek. Bisa dilihat dari kebiasaan kita yang tiap hari melakukan scroll di Instagram.
Adanya konten microblog yang menarik dan poinnya tidak terlalu panjang tentu bisa Anda andalkan untuk strategi scroll stopper.
3. Dapat Digunakan untuk Storytelling Bisnis Anda
Keuntungan lain dari konten microblog adalah konten ini sangat cocok digunakan untuk menceritakan bisnis Anda kepada audiens. Strategi ini sering digunakan oleh influencer terkenal untuk memperkenalkan bisnis atau studi kasus mereka.
Inilah yang kemudian menarik banyak perhatian audiens. Terlebih fakta bahwa kita semakin senang mendengar berita tentang seseorang, ataupun gosip. Gaya konten microblog yang memiliki “nada-nada gosip”, tentunya bisa membantu Anda untuk meningkatkan relasi yang erat dengan audiens.
4. Efektif Digunakan untuk Memperluas Jangkauan Audiens
Keempat adalah efektif digunakan untuk memperluas jangkauan audiens.
Itulah 4 manfaat yang bisa Anda dapatkan dari konten microblog. Pembahasan kita akan berlanjut kepada contoh-contoh konten microblog.
Contoh Konten Microblog Instagram
Ada banyak contoh konten microblog yang bisa Anda temukan di Instagram. Untuk mempermudah kita dalam proses mempelajari jenis konten ini, MinTiv akan mengambil contoh konten microblog-nya Creativism. Agen digital marketing profesional, yang memang sudah memiliki banyak pengalaman di bidang content marketing.
Baca juga: Tips Creativism dalam Menjalankan Content Marketing dari Klien
1. Contoh Konten Microblog dengan Headline Kontroversial
Contoh konten microblog yang pertama adalah dengan memanfaatkan headline yang kontroversial. Headline ini memang memiliki risikonya tersendiri, terlebih jika Anda tidak bisa menjelaskan maksudnya di slide-slide berikutnya.
Contoh dari Creativism, mereka menuliskan headilne yang cukup menantang dengan mengatakan bahwa Copywriting itu Tidak Penting. Tentu ini sangat bertolak belakang dengan fakta yang ada, bahwa copywriting jelas-jelas sangat penting.
Tetapi mereka dengan cerdasnya memancing emosi audiens, dengan kata “Kalau” berukuran kecil. Di slide selanjutnya mereka berhasil mematahkan anggapan-anggapan liar audiens Creativism yang mungkin saja berpikir;
“Kok bisa-bisanya copywriting dianggap tidak penting?”.
di slide ke 3. Kunci dari contoh microblog jenis ini, selain bisa menuliskan headline yang kontroversial dan mengundang banyak audiens, Anda juga harus bisa menjelaskan maksud dari headline tersebut dengan baik.
2. Contoh Konten Microblog Berbentuk Tips
Yang kedua adalah jenis contoh microblog yang berbentuk tips. Semisal di dalam konten tips copywriting AIDA ini, Creativism sukses menjelaskan apa itu AIDA secara lengkap beserta dengan contohnya.
Konten seperti inilah yang mampu memberikan manfaat bagi pemilik bisnis untuk dapat mengedukasi pasar. Membuat audiens menjadi lebih paham terhadap topik yang sedang disampaikan, dan dalam konten ini adalah topik tentang Copywriting AIDA.
3. Contoh Konten Microblog untuk Mengajak Audiens
Selanjutnya adalah jenis contoh microblog yang memiliki konsep CTA di awal slide yang bangun awareness audiens. Instagram Bisnis 101, Manfaatin, Mumpung Disediain!, adalah contoh CTA (Call to Action) yang menarik. Artinya tim Creativism mengajak audiensnya untuk dapat memanfaatkan Instagram Bisnis.
Di slide 2 mereka menjelaskan tentang apa itu Instagram Bisnis secara rinci, dan di slide selanjutnya menjelaskan menjelaskan alasan kenapa menggunakan Instagram Bisnis. Yang menarik adalah postingan ini mengandung salah satu teknik copywriting yang paling bisa diandalkan untuk menaikkan engagement, yakni ACCA (Awareness, Comprehension, Conviction, dan Action).
4. Contoh Konten Microblog yang Bikin Penasaran
Berikutnya ada contoh microblog yang bisa bikin audiens menjadi penasaran. Mengawali konten microblog dengan headline pertanyaan juga sering dilakukan oleh agen digital profesional, dan salah satunya adalah apa yang dilakukan oleh Creativism.id ini.
Headline “Di Mana Saya Bisa Dapetin Jasa SEO Terpercaya” adalah sebuah pertanyaan yang saat ini paling banyak ditanyakan oleh pebisnis-pebisnis handal.
Dan lagi-lagi, Creativism juga memberikan gaya copywriting brilian mereka berjenis ACCA di dalam konten ini. Teruntuk yang penasaran ada apa saja teknik copywriting itu, Anda bisa membaca artikel di bawah ini;
Baca juga: 10 Teknik Copywriting selain AIDA yang Jarang Diketahui
5. Contoh Konten Microblog yang Menyesuaikan Kondisi
Di nomor 5 adalah contoh microblog yang disesuaikan berdasarkan kondisi. Strategi yang keren diterapkan oleh Creativism, di mana mereka menuliskan konten microblog ini sesuai dengan situasi pandemi. Di mana situasi pemasaran yang sedang lesu, dan banyak orang-orang yang butuh solusi untuk strategi marketing yang jitu.
Slide kedua menjelaskan secara gamblang dan rinci tentang strategi marketing jitu yang dapat dimanfaatkan selama pandemi.
Tips Membuat Konten Microblog
Setelah mengetahui contoh-contoh dari konten microblog, mungkin banyak dari Anda yang ingin segera membuat jenis konten ini. Tapi sebelum itu MinTiv ingin berbagi tips jitu agar konten microblog yang Anda desain benar-benar bisa menaikkan engagement. Berikut adalah 4 tips untuk membuat konten microblog bisa menaikkan engagement.
1. Buat draf konten Anda terlebih dahulu. Pastikan bahwa komposisi warna dan font yang Anda gunakan cocok dengan niche konten Anda. Jangan lupa juga untuk melakukan riset konten apa yang paling banyak digemari seseorang. Tentukan juga seperti apa gaya penulisan copy yang Anda inginkan di dalam konten.
2. Ciptakan headline yang menarik, yang dapat menarik audiens untuk melakukan interaksi.
3. Jangan hanya berfokus pada headline saja, pastikan juga bahwa poin-poin yang Anda angkat di setiap slide konten bisa menjaga interaksi audiens untuk swipe sampai slide akhir.
4. Gunakan aplikasi yang memadai. Anda bisa menggunakan aplikasi sejenis Canva untuk mempercepat proses konten microblog ini. Atau Anda bisa digunakan Adobe Illustrator untuk hasil desain yang lebih ciamik.
Itulah penjelasan mengenai apa itu konten microblog, manfaat konten microblog, dan juga contoh-contoh konten microblog Instagram. Apabila Anda berminat untuk melakukan kerja sama dengan Creativism, agen digital marketing profesional, maka Anda bisa menghubungi nomor 6281 22222 7920.
Jangan lupa kepoin juga Instagram mereka di @creativism.id
[…] Baca Juga: Contoh Konten Microblog Instagram yang Ramai Engagement […]