Strategi Brand Produk – Ada banyak hal penting yang mesti Anda kuasai ketika memasarkan produk. Salah satunya adalah dengan mempertajam brand knowledge yang dimiliki. Ketika brand knowledge yang dimiliki sudah cukup, maka Anda akan lebih mudah jalankan strategi brand positioning dan juga tentukan Unique Selling Point.
Penjelasan di atas, adalah salah satu strategi brand produk fundamental yang mesti diketahui oleh pebisnis. Terlebih bagi mereka yang masih pemula atau baru memulai perjalanan bisnis. Di era serba digital sekarang ini, kita bisa temukan banyak cara untuk branding produk.
Ya, apalagi jika proses branding ini dilakukan pada media sosial. Anda tidak perlu biaya yang besar dan juga jangkauan audiens yang didapatkan akan lebih luas. Tapi, jauh sebelum menjalankan ini, Anda harus paham terlebih dahulu 7 kunci penting strategi brand produk.
Baca Juga: 5 Cara Menguasai Pasar Keyword Search Volume Rendah
Tanpa memahami 7 kunci penting ini, strategi branding Anda akan berjalan dengan sia-sia. Lalu apa saja 7 kunci penting tersebut?. MinTiv akan menjelaskannya lengkap di dalam artikel ini, jadi simak baik-baik ya!.
7 Strategi Brand Produk Efektif
1. Menemukan Brand Identity
Yang pertama adalah dengan menemukan brand identity. Hal ini berkaitan dengan proses Anda menemukan nilai lebih dari produk yang ditawarkan pada audiens. Anda harus dapat menentukan poin penting dari produk yang itu berbeda dengan produk sejenis dari kompetitor.
Pelajari lebih dalam tentang bagaimana cara pandang audiens terhadap produk Anda. Apakah mereka benar-benar menganggap bahwa produk Anda adalah solusi yang tepat atau tidak.
2. Pilih Audiens yang Tepat
Kedua adalah dengan memilih audiens yang tepat. Proses ini sebenarnya sudah harus Anda rumuskan saat desain funnel marketing. Mengapa?, karena audiens adalah poin penting customer base. Terlebih lagi, jika audiens yang Anda pilih benar-benar memiliki demografi yang cocok untuk niche bisnis Anda.
Gunakan tools marketing untuk permudah langkah Anda mencari audiens yang tepat. Jalankan lebih banyak segmented marketing dan juga personalized ads.
3. Logo yang Tepat Guna
Ketiga adalah dengan menggunakan logo yang tepat guna. Proses desain logo memang tidak akan mudah. Diperlukan riset yang mendalam terkait pilihan yang logo yang tepat. Baik itu model monogram, wordmark, pictorial mark, maskot, dan kombinasi.
Baca Juga: Jenis Desain Logo untuk Inspirasi Bisnis
Desain logo yang tepat guna akan memudahkan Anda untuk jalankan strategi brand image.
4. Desain Konten yang Relevan dan Menarik
Selanjutnya adalah dengan membuat desain konten yang relevan dan juga menarik. Gunakan logo yang sebelumnya telah Anda kreasikan. Jangan lupa untuk jadikan logo tersebut sebagai watermark atau identitas konten bisnis Anda. Desain konten yang relevan dan menarik sendiri baru bisa didapatkan apabila Anda mengerti konsep Content Marketing.
Di dalamnya Anda akan pelajari 2 pilar penting yakni proses pembuatan konten yang proporsional dan distribusi konten tepat sasaran.
5. Menggunakan Media Sosial
Kelima adalah dengan menggunakan media sosial. Media sosial yang digunakan sendiri bisa menyesuaikan jenis konten dan audiens yang ditetapkan sebelumnya.
Jika Anda memilih untuk lebih mengoptimalkan konten video pendek dengan audiensnya berada rata-rata di bawah usia 21 tahun ke bawah, maka TikTok akan jadi pilihan yang tepat.
6. Berikan Social Proof
Berikutnya adalah dengan merancang konten khusus untuk social proof. Konten seperti ini penting untuk bisnis karena dapat membantu menciptakan kepercayaan dan kredibilitas yang dimiliki. Audiens yang melihat kampanye konten Anda, akan jauh lebih yakin untuk melakukan komunikasi dengan Anda.
Salah satu contoh social proof yang banyak digunakan untuk branding produk adalah pemberian penjelasan testimoni baik dari pembelian sebelumnya.
7. Lakukan Evaluasi Secara Berkala
Terakhir adalah dengan melakukan evaluasi strategi branding yang dilakukan secara berkala. Pastikan bahwa strategi branding yang dilakukan benar-benar memenuhi tujuan kampanye konten atau setidaknya mendekati tujuan. Jika tidak, maka Anda bisa melakukan strategi branding lainnya, dan lakukan jenis evaluasi A/B Testing.
Pilihlah strategi branding yang sekiranya memberikan Anda lebih banyak prospek bisnis.
Inilah penjelasan lengkap tentang 7 strategi branding produk yang bisa Anda jadikan referensi. Apabila Anda berminat untuk mendapatkan partner terbaik demi lancarkan strategi branding Anda, hubungi saja Creativism.
Creativism menyediakan layanan Digital Marketing untuk perorangan, UMKM, UKM, hingga perusahaan besar yang mencari partner untuk menghandle social media, website, SEO, dan menyediakan seluruh kebutuhan promosi hingga IT Solution untuk bisnis Anda. Hubungi mereka di nomor WhatsApp 6281 22222 7920.